BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kewirausahaan adalah padanan kata dari entrepreneurship dalam bahasa
Inggris, unternehmer dalam bahasa Jerman, ondernemen dalam bahasa Belanda.
Sedangkan di Indonesia diberi nama kewirausahaan. Kata entrepreneur berasal
dari bahasa Perancis yaitu entreprende yang berarti petualang, pengambil risiko,
kontraktor, pengusaha (orang yang mengusahakan suatu pekerjaan tertentu, dan
pencipta yang menjual hasil ciptaannya.
Entrepreneurship adalah suatu kemampuan untuk mengelola sesuatu yang ada
dalam diri !nda untuk diman"aatkan dan ditingkatkan agar lebih optimal (baik
sehingga bisa meningkatkan tara" hidup !nda dimasa mendatang. Indonesia
entrepreneurial skill untuk bisa menekan sekecil mungkin tingkat kemiskinan
yang tinggi. #enngandalkan in$estor asing untuk membuka lapangan kerja
tidaklah cukup, menghimbau kepada perusahaan untuk tidak mem%P&K
karyawan atau buruhnya juga sulit diwujudkan. Salah satu cara atau jalan
terbaiknya adalah mengandalkan sektor pendidikan untuk mengubah pola pikir
lulusannya dari berorientasi mencari kerja menjadi mencetak lapangan kerja
sendiri alias menjadi wirausahawan mandiri.
1.2 Rumusan Masalah.
'. !pa itu kewirausahaan (
). Bagaimana karakteristik kewirausahaan dan karakteristik wirausaha (
*. Bagaimana nilai dan perilaku wirausaha (
+. !pa saja moti" menjadi wirausaha (
,. Bagaimana proses kewirausahaan (
-. !pa saja "aktor%"aktor penyebab keberhasilan dan kegagalan wirausaha (
1.3 Tujuan Penulsan
'. #enyelesaikan tugas yang diberikan Pak .io
1
). Sebagai tugas mata kuliah /Bahasa Indonesia0
*. #emberikan in"ormasi mengenai berbagai hal mengenai kewirausahaan
1.! Man"aat Penulsan
a. #embantu mahasiswa memahami dan mendalami pokok bahasan khususnya
tentang konsep dasar kewirausahaan, karakteristik kewirausahaan dan
wirausaha, nilai dan perilaku wirausaha, moti" menjadi wirausaha, serta proses
kewirausahaan dan "aktor%"aktor penyebab kegagalan dan keberhasilan
wirausaha.
b. #emberikan in"ormasi secara mendalam mengenai pengertian kewirausahaan,
karakteristik kewirausahaan dan wirausaha, nilai dan perilaku wirausaha, moti"
menjadi wirausaha, serta proses kewirausahaan dan "aktor%"aktor penyebab
kegagalan dan keberhasilan wirausaha.
c. #enjadi re"rensi bagi mahasiswa yang ingin memulai usaha, serta memoti$asi
mereka bahwa untuk memulai usaha itu tidaklah mudah, serta harus dibarengi
dengan tekad yang kuat serta keuletan untuk memulainya
2
BAB II
PEMBAHA#AN
2.1 $%nse& $e'rausahaan
Kewirausahaan merupakan sikap mental dan si"at jwa yang selalu akti" dalam
usaha untuk memajukan karya baktinya dalam rangka upaya meningkatkan
pendapatan di dalam kegiatan usahanya. Selain itu kewirausahaan adalah
kemampuan kreati" dan ino$ati" yang dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya
untuk mencari peluang menuju sukses. Sedangkan menurut #enurut Peggy !.
1ambing 2 3harles .. Kuehl dalam buku Entrepreneurship ('444,
kewirausahaan adalah suatu usaha yang kreati" yang membangun suatu value
dari yang belum ada menjadi ada dan bisa dinikmati oleh orang banyak.
5ari beberapa konsep yang ada di atas, ada enam hakekat penting
kewirausahaan sebagai berikut ( Suryana,)66* 7 '* 7
a. Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang
dijadikan dasar sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan
hasil bisnis (!cad Sanusi,'44+
b. Kewirausahaan adalah suatu kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru
dan berbeda ( 5rucker,'4,4
c. Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreati$itas dan ino$asi dalam
memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan
(8immerer,'44-
d. Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diperlukan untuk memulai suatu usaha
dan perkembangan usaha ( Soeharto Prawiro,'449
e. Kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru dan
sesuatu yang berbeda yang berman"aat member nilai lebih
". Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan
mengkombinasikan sumber%sumber melalui cara%cara baru dan berbeda untuk
memenangkan persaingan. :ilai tambah tersebut dapat diciptakan dengan cara
3
mengembangkan teknologi baru, menemukan pengetahuan baru, menemukan
cara baru untuk menghasilkan barang dan jasa yang
g. Baru yang lebih e"isien, memperbaiki produk dan jasa yang sudah ada, dan
menemukan cara baru untuk memberikan kepuasan baru kepada konsumen.
2.2 $arakterstk (rausahaan
$arakter (rausahaan
a. M%t" Ber&restas Tngg
Para ahli mengemukakan bahwa seseorang memiliki minat berwirausaha karena
adanya moti" tertentu,yaitu moti" berprestasi. #enurut ;ede !nggan Suhada
(dalam Suryana, )66* 7 *) moti" berprestasi adalah suatu nilai social yang
menekankan pada hasrat utuk mencapai yan terbaik guna mencapai kepuasan
secara pribadi. <aktor dasarnya adalah kebutuhan yang harus dipenuhi. Seprti
yang dikemukakan oleh #aslow ('4+* tentang teori moti$asi yang dipengaruhi
oleh tingkatan kebutuhan%kebutuhan sesuai dengan tingkatan pemuasannya.

Kebutuhan berprestasi wirausaha terlihat dalam bentuk tindakan untuk
melakukan sesuatu yang lebih baik dan lebih e"isien dibandingkan
sebelumnya.=irausaha yang memiliki moti" berprestasi pada umumnya
memiliki ciri%ciri sebagai berikut (Suryana, )66* 7 **%*+7
Ingin mengatasi sendiri kesulitan dan persoalan%persoalan yang timbul pada
dirinya.
Selalu memerlukan umpan balik yang segera untuk melihat keberhasilan dan
kegagalan.
#emiliki tanggung jawab personal yang tinggi
Berani menghadapi resiko dengan penuh perhitungan
#enyukai tantangan dan melihat tantangan secara seimbang. Jika tugas yang
diembannya sangat ringan. maka wirausaha merasa kurang tantangan, tetapi ia
selalu menghindari tantangan yang paling sulit yang memungkinkan pencapaian
keberhasilan sangat rendah.
4
). #elalu Pers&ekt"
Seorang wirausaha hendaknya seorang yang mampu menatap depan dengan
lebih optimis. #elihat ke depan dengan ber"ikir dan berusaha. >saha
meman"aatkan peluang dengan penuh perhitungan. ?rang yang berorientasi ke
masa depan adalah orang yang memiliki perspekti" dan pandangan ke masa
depan. Karena memiliki pandangan jauh ke masa depan maka ia akan selalu
berusaha untuk berkarsa dan berkarya ( Suryana,)66* 7 )*. Kuncinya pada
kemampuan utnuk menciptakan sesuatu yang baru serta berbeda dengan yang
sudah ada. =alaupun dengan resiko yang mungkin dapat terjadi, seorang yang
perspekti" harus tetap tabah dalam mencari peluang tantangan demi
pembaharuan masa depan.Pandangan yang jauh ke depan membuat wirausaha
tidak cepat puas dengan karya yang sudah ad. Karena itu ia harus
mempersiapkannya dengan mencari suatu peluang.
*. Memlk $reat"tas Tngg
#enurut @eodore 1e$it, kreati$itas adalah kemampuan untuk ber"ikir yang baru
dan berbeda. ?leh karena itu menurutnya kewirausahaan adalah ber"ikir dan
bertindak sesuatu yang baru atau ber"ikir sesuatu yang lama dengan cara%cara
baru. #enurut 8immerer dalam buku yang ditulis Suryana ()66* 7 )+,
mengungkapkan bahwa ide kreati$itas sering muncul ketika wirausaha melihat
sesuatu yang lama dan ber"ikir sesuatu yang baru dan berbeda.
5ari de"inisi di atas, kreati$itas mengandung pengertian yaitu 7
Kreati$itas adalah menciptakan sesuatu yang asalnya tidak ada.
&asil kerjasama masa kini untuk memperbaiki masa lalu dengan cara baru
#enggantikan sesuatu dengan sesuatu yang lebih sederhana dan lebih baik
+. Memlk Perlaku In%,at" Tngg
#enjadi wirausaha yang handal tidaklah mudah. @etapi tidaklah sesulit yang
dibayangkan banyak orang. <akta sejarah menunjukkan kepada kita bahwa para
5
wirausaha yang paling berhasil sekalipun pada dasarnya adalah manusia biasa.
Sebeer Bathia, seorang digital entrepreneur yang meluncurkan hotmail.com pada
tanggal '44-, baru menyadari hal ini ketika ia berguru kepada orang%orang
seperti Ste$e Jobs, penemu computer pribadi (!pple. 5an kesadaran itu
membuatnya cukup percaya diri ketika menetapkan harga penemuannya senilai
+66 juta dollar !S kepada Bill ;ates, pemilik mocroso"t yang juga manusia
biasa.
e. #elalu $%mtmen +alam Pekerjaan- Memlk Et%s $erja +an
Tanggung .a'a)
Seorang wirausaha harus memiliki jiwa komitmen dalam usahanya dan tekad
yang bulat didalam mencurahkan semua perhatiannya pada usaha yang akan
digelutinya, di dalam menjalankan usaha tersebut wirausaha yang sukses terus
memiliki tekad yang menggebu%gebu dan menyala%nyala dalam
mengembangkan usahanya, ia tidak setengah%setengah dalam berusaha, berani
menanggung resiko, bekerja keras dan tidak takut menghadapi peluang%peluang
yang ada di pasar. @anpa usaha yang sungguh%sungguh terhadap pekerjaan yang
digeluti maka wirausaha sehebat apapun pasti menemui jalan kegagalan dalam
usahanya. ?leh karena itu pentng sekali bagi seorang wirausaha untuk komit
terhadap usaha dan pekerjaannya, serta memiliki etos keja dan tanggung jawab
yang baik.
". Man+r atau T+ak $etergantungan
Sesuai dengan inti dari jiwa kewirausahaan yaitu kemampuan untuk
menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda melalui ber"ikir kreati" dan
bertindak ino$ati" untuk menciptakan peluang dalam menghadapi tantangan
hidup, maka seorang wirausaha harus mempuyai kemampuan kreati" dalam
mengembangkan ide dan pikirannya terutama dalam menciptakan peluang usaha
dalam pikrannya, dia dapat mandiri dalam usaha yang digelutinya tanpa harus
bergantung pada orang lain.
6
g. Beran Mengam)l Resk%
.ichard 3antillon, orang pertama yang menggunakan istilah entrepreneur di
awal abad ke 'A, mengatakan bahwa wirausaha adalah seseorang yang
menanggung resiko. =irausaha dalam mengambil tindakan hendaknya tidak
didasari oleh spekulasi, melainkan perhitugan yang matang. Ia berani
mengambil resiko terhadap pekerjaannya karena sudah diperhitungkan. ?leh
sebab itu wirasaha selalu berani engambil resiko yang moderat, artinya resiko
yang diambil tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah. Keberanian resiko
yang didukung komitmen yang kuat, mendorong wirausaha untuk terus berjuang
mencari peluang sampai memperoleh hasil. &asil%hasil itu harus nyata atau jelas
dan obyekti", dan merupakan umpan balik bagi kelancaran kegiatannya
( Suyana, )66* 7 '+%', .
h. #elalu Men*ar Peluang
Bsensi kewirausahaan yaitu tanggapan yang positi" terhadap peluang untuk
memperoleh keuntungan untuk diri sendiri dan atau pelayanan yang lebih baik
pada pelanggan dan masyarakat, cara yang etis dan produkti" untuk mencapai
tujuan serta sikap mental untuk merealisasikan tanggapan yang positi" tersebut.
. Memlk .'a $e&emm&nan
=irausahawan yang berhasil juga merupakan pemimpin yang berhasil.
5ikatakan sebagai pemimpin karena mereka harus mencari peluang%peluang,
mengumpulkan sumber daya ( bahan, manusia , teknologi, dan modal yang
diperlukan untuk melaksanakan kegiatan, menentukan tujuan, baik untuk mereka
sendiri maupun untuk orang lain, dan memimpin serta membimbing orang lain
untuk mencapai tujuan.
j. Memlk $emam&uan Manajeral
Salah satu jiwa kewirausahaan yang harus dimiliki seorang wirausaha adalah
kemampuan untuk managerial usaha yang sedang digelutinya, seorang
wirausaha harus memiliki kemampuan perencanaan usaha, mengkoordinasikan
7
usaha, mengelola usaha dan sumer daya manusia, mengontrol usaha, maupun
kemampuan mengintegrasikan operasi perusahaannya yang kesemuannya itu
adalah merupakan kemampuan managerial yang wajib dimiliki dari seorang
wirausaha, tanpa itu semua maka bukan eberhasilan yang diperoleh tetapi
kegagalan usaha yang diperoleh.
2.3 $arakter (rausaha
#enurut #c;raith 2 #ac #ilan ()666, ada tujuh karakter dasar yang perlu
dimiliki setiap calon wirausaha. Ketujuh karakter tersebut adalah sebagai
berikut7
a. A*t%n %rente+.
Seorang entrepreneur selalu ingin segera bertindak, sekalipun situasinya tidak
pasti (uncertain. Prinsip yang mereka anut adalah see and do. Bagi mereka,
resiko bukanlah untuk dihindari, melainkan untuk dihadapi dan ditaklukkan
dengan tindakan dan kelihaian.
). Ber&kr sm&el.
Sekalipun dunia telah berubah menjadi sangat kompleks, mereka selalu belajar
menyederhanakannya. 5an sekalipun berilmu tinggi, mereka bukanlah manusia
teknis yang ribet dan menghendaki pekerjaan yang kompleks. #ereka melihat
persoalan dengan jernih dan menyelesaikan masalah satu demi satu secara
bertahap.
*. Mereka selalu men*ar &eluang/&eluang )aru.
!pakah itu peluang usaha yang benar%benar baru, atau peluang dari usaha yang
sama. Selain itu, mereka selalu mau belajar yang baru, membentuk jaringan dari
bawah dan menambah landscape atau scope usahanya. Sedangkan dalam usaha
yang sama, mereka selalu tekun mencari alternati" lain untuk desain, plat"orm,
bahan baku, energi, kemasan, dan struktur biaya produksi. #ereka meraih
keuntungan bukan hanya dari bisnis atau produk baru, melainkan juga dengan
cara yang baru.
+. Mengejar &eluang +engan +s&ln tngg.
8
Seorang wirausaha bukan hanya awas, memiliki mata yang tajam dalam melihat
peluang, atau memiliki penciuman yang kuat terhadap keberadaan peluang itu,
tetapi mereka bergerak ke arah itu. Peluang bukan hanya dicari, diciptakan,
dibuka, dan diperjelas. Karena wirausaha melakukan in$estasi dsn menanggung
resiko, maka seorang wirausaha harus memiliki disiplin yang tinggi. =irausah%
wirausaha yang sukses bukanlah pemalas atau penunda pekerjaan. #ereka ingin
pekerjaannya beres, dan apa ya g dipikirkan dapat dikerjakan segera. #ereka
bertarung dengan waktu karena peluang selslu berhubungan dengan waktu. !pa
yang menjadi peluang pada suatu waktu, belum tentu masih menjadi peluang di
lain waktu. Sekali kesempatan itu hilang, belum tentu akan kembali lagi. Setiap
gagasan brilliant dan ino$asi biasanya harus dibangun dari bawah dan disusun
seluruh mata rantai nilainya ($alue chain.
e. Han0a mengam)l &eluang 0ang ter)ak.
3ara penilaian peluang tersebut ada pada nilai%nilai ekonomis yang terkandung
didalamnya, masa depan yang lebih cerah, kemampuan menunjukkan prestasi,
dan perubahan yang dihasilkan. Semua itu biasanya dikaitkan dengan Crasa
sukaC terhadap objek usaha atau kepercayaan bahwa dia CmampuC
merealisasikannya. Pada akhirnya, sukses yang diraih setiap orang ditentukan
oleh keberhasilan orang itu dalam memilih.
". 1%kus &a+a eksekus.
=irausaha bukanlah orang yang bergulat dengan pikiran, merenung atau
menguji hipotesis, melainkan orang yang "okus pada eksekusi. #ereka tidak
mau berhenti pada eksploitasi pikiran atau berputar%putar dalam pikiran penuh
keraguan. C#anusia dengan entrepreneur mindset mengeksekusi, yaitu
melakukan tindakan dan merealisasikan yang dipikirkan daripada menganalisa
ide%ide baru sampai matiC (#c;raith dan #ac #illan,)666,hlm.*.
g. Mem"%kuskan energ seta& %rang &a+a )sns 0ang +gelut.
Seorang wirausaha tidak bekerja sendirian. 5ia menggunakan tangan dan pikiran
setiap orang, baik dari dalam maupun luar perusahaannya. #ereka membangun
jaringan daripada melakukan impiannya sendiri. Ibarat seorang orkestraktor atu
dirigen musik, dia mengumpulkan pemusik%pemusik yang ahli dalam memainkan
9
instrumen%instrumen yang berbeda%beda untuk menghasilkan nada%nada musik
yang disukai penonton. >ntuk itu, dia harus memiliki kemampuan mengumpulkan
orang, membangun jaringan, memimpin, menyatukan gerak, memoti$asi, dan
berkomunikasi.
2.! Nla (rausaha
Nla (rausaha
#enurut Suryana ()66'7', ada beberapa nilai hakiki penting dari
kewirausahaaan yaitu 7
a. Per*a0a +r, kepercayaan diri berpengaruh pada gagasan, karsa,
inisiati", kreati$itas, keberanian, ketekunan, semangat kerja keras, dan
kegairahan berkarya.
b. Ber%rentas tugas +an hasl, seseorang yang selalu mengutamakan
tugas dan hasil adalah seseorang yang selalu mengutamakan nilai%nilai
moti" berprestasi, berorientasi pada laba, ketekunan dan ketabahan,
tekad kerja keras, mempunyai dorongan kuat, energik dan berinisiati".
c. $e)eranan mengam)l resk%, tergantung pada daya tarik setiap
alternati", persediaan untuk rugi dan kemungkinan relati$e untuk sukses
atau gagal. Kemampuan utnuk mengambil resiko ditentukan oleh
keyakinan diri, kesediaan untuk menggunakan kemampuan, dan
kemampuan untuk menilai resiko.
d. $e&emm&nan,kewirausahaan memiliki si"at si"at kepeloporan
keteladanan, tampil berbeda, lebih menonjol dan lebih menonjol, dan
mampu ber"ikir di$ergen dan kon$ergen.
e. $e%rsnlan +e +an ken%,asan,Kreati$itas adalah kemampuan
untuk ber"ikir yang baru dan berbeda, sedangkan keino$asian adalah
kemampuan untuk bertindak yang baru dan berbeda.
2.2 Perlaku (rausaha
#enurut Kathleen 1. &awkins dan Peter !. @urla ( dalam Suryana,)66' 7),%)-,
pola tingkah laku kewirausahaan tergambar dalam perilaku dan kemampuan
sebagai berikut 7
10
$e&r)a+an, aspek ini bias diamati dari segi kreati$itas, disiplin diri,
keberanian menghadapi resiko, memiliki dorongan dan kemauan kuat.
$emam&uan hu)ungan, oprasionalnya dapat dilihat dari indicator komunikasi
dan hubungan antar personal, kepemimpinan dan manajmen
Pemasaran, meliputi kemampuan dalam menentukan produk dan harga,
periklanan dan promosi
$euangan- indikatornya adalah sikap terhadap uang dan cara mengatur uang.
2.3 M%t" Menja+ (rausaha
!da beberapa alasan seseorang berwirausaha menurut =irasasmita ('44+ yaitu7
Alasan keuangan, yaitu untuk mencari na"kah, untuk menjadi kaya, untuk
mencari pendapatan tambahan, sebaagai jaminan stabilitas keuangan.
Alasan s%sal,yaitu memperoleh gengsiDstatus, untuk dapat dikenal dan
dihormati, untuk menjadi panutan, agar dapat bertemu dengan orang banyak.
Alasan &ela0anan, yaitu memberi pekerjaan kepada masyarakat, membantu
anak yatim, membahagiakan orang tua, demi masa depan keluarga
Alasan memenuh +r, untuk menjadi atasanDmandiri, untuk mencapai sesuatu
yang di inginkan, untuk menghindari ketergantungan pada orang lain, agar lebih
produkti" dan untuk menggunakan kemampuan pribadi.
2.4 Pr%ses $e'rausahaan
#enurut Srie Sulastri ()66A, pengembangan kewirausahaan diawali dari proses
sebagai berikut 7
Pr%ses In%,as
<aktor yang mendorong terjadinya ino$asi,yaitu keinginan berprestasi, adanya
si"at penasaran, keinginan menanggung resiko, dan pengalaman
Pr%ses Pem*u
<aktor yang mendorong seseorang terjun ke dunia bisnis yaitu adanya
ketidakpuasan terhadap pekerjaan yang ada, terjadinya pemutusan hubungan
kerja,keberanian menanggung resiko, dan komitmen yang tinggi terhadap bisnis
Pr%ses Pelaksanaan
11
<aktor yang mendorong pelaksanaan dari sebuah bisnis yaitu kesiapan mental
wirausaha secara total, adanya manager sebagai pelaksana kegiatan, dan adanya
$isi jauh kedepan untuk mencapai keberhasilan
Pr%ses Pertum)uhan
Proses pertumbuhan didorong "actor organisasi,yaitu adanya tim yang kompak
dalam menjalankan usaha, adanya strategi yang mantap, adanya struktur dan
budaya organisasi yang baik dan adanya produk yang menjadi unggulan.
2.5 Taha&/taha& untuk )er'rausaha
Taha& Memula
@ahap ini dimana seseorang yang berniat untuk melakukan usaha
mempersiapkan segala seuatu yang diperlukan,di awali dengan melihat peluang
usaha baru yang mungkin,apakah membuka usaha baru atau melakukan
"ranchising. Juga memilih usaha yang akan dilakukan apakah di bidang
pertanian,industri atau manu"aktur, maupun produksi atau jasa.
Taha& melaksanakan usaha
@ahap ini seseorang wirausahawan mengelola berbagai aspek yang terkait
dengan usahanya. #encakup aspek%aspek 7 Pembiayaan, S5#, Kepemilikan,
?rganisasi, Kepemimpinan yang meliputi bagaimana pengambilan resiko dan
mengambil keputusan pemasaran dan melakukan e$aluasi.
Mem&ertahankan usaha
@ahap ini dimana wirausahawan berdasarkan hasil yang telah dicapai untuk
ditindak lanjuti sesuai dengan kondisi yang dihadapi.
Mengem)angkan usaha
@ahap dimana jika hasil yang diperoleh tergolong psiti" atau mengalami
perkembangan atau dapat bertahan maka perluasan usaha yang menjadi salah
satu pilihan yang mungkin di ambil.
2.6 1akt%r/1akt%r Pen0e)a) $e)erhaslan Dan $egagalan (rausaha
<aktor Penyebab Keberhasilan =irausaha
#enurut &endro ( )6'' 7 +9%,6 ada beberapa "aktor yang menyebabkan
wirausaha berhasil adalah 7
12
a. $erja keras
Kerja keras merupakan modal keberhasilan seorang wirausaha. Setiap
pengusaha yang sukses menempuh kerja keras yang sungguh E sungguh dalam
usahanya.
). $erjasama +engan %rang lan
Kerjasama dengan orang lain dapat diwujudkan dalam lingkungan pergaulan
sebagai langkah pertama untuk mengembangkan usaha. SBorang wirausaha
harus murah hati, mudah bergaul, ramah dan disenangi masyarakat dan
menghindari perbuatan yang merugikan orang lain.
*. Penam&lan 0ang )ak
Penampilan yang baik ditekankan pada penampilan perilaku yang jujur dan
disiplin
+. 7akn
Seorang wirausaha harus dapat yakin kepada diri sendiri, yaitu keyakinan untuk
maju dan dilandasi ketekunan serta kesabaran.
e. Pan+a mem)uat ke&utusan
Seorang wirausaha harus dapat membuat keputusan. Jika dihadapkan pada
alternati$e sulit, dengan cara pertimbangan yang matang, jangan ragu E ragu
dalam mengambil keputusan yang baik sesuai dengan keyakinan.
". Mau menam)ah Ilmu &engetahuan
5engan menambah ilmu pengetahuan, terutama di bidang usaha, diharapkan
seorang wirausaha dapat mendukung kemampuan dan kemajuan dalam usaha.
g. Am)s untuk maju
@anpa ambisi yang kuat, seorang wirausaha tidak akan dapat mencapai
keberhasilan. !mbisi yang kuat, harus diimbangi dengan usaha yang keras dan
disiplin diri yang baik.
13
h. Pan+a )erk%munkas
Seorang wirausaha harus dapat menarik orang lain dengan tutur kata yang baik,
sopan, jujur dan percaya diri. 5engan demikian akan memberi kesan kepada
orang lain menjadi tertarik daan orang akan percaya dengan apa yang
disampaikan.
<aktor Penyebab Kegagalan =irausaha
#enurut 8immerer (dalam Suryana, )66*7++%+, ada beberapa "aktor yang
menyebabkan wirausaha gagal dalam menjalankan usahanya 7
a. T+ak k%m&eten +alam manajeral
@idak kompeten atautidak memiliki kemampuan dan pengetahuan mengelola
usaha merupakan "actor penyebab utama yang membuat perusahaan kurang
berhasil
). $urang )er&engalaman )ak +alam kemam&uan
#engkoordinasikan, ketrampilan mengelola S5#, maupun kemampuan
mengintegrasikan operasi perusahaan.
*. $urang +a&at mengen+alkan keuangan
!gar perusahaan dapat berhasil dengan baik "actor yang paling utama dalam
keuangan adalah memelihara aliran kas. Faitu mengatur pengeluaran dan
penerimaan secara cermat.
+. 8agal +alam &eren*anaan
Perencanaan merupakan titik awal dari suatu kegiatan, sekali gagal dalam maka
akan mengalami kesulitan dalam pelaksanaan.
e. L%kas 0ang kurang mema+a
1okasi usaha yang strategis merupakan "actor yang menentukan keberhasilan
usaha. 1okasi yang tidak strategis dapat mengakiatkan perusahaan sukar
beroperasi karena kurang e"isien.
". $urangn0a &enga'asan &eralatan
Pengawasan erat hubungannya dengan e"isiensi dan e"ekti"itas. Kurang
pengawasan mengakibatkan penggunaan alat tidak e"isien dan e"ekti".
g. #ka& 0ang kurang sungguh/sungguh +alam )erusaha
14
Sikap yang setengah%setengah terhadap usaha akan mengakibatkan usaha yang
dilakukan menjadi labil dan gagal. 5engan sikap setengah hati,kemungkinan
gagal menjadi besar.
h. $et+akmam&uan +alam melakukan &eralhan9transs ke'rausahaan.
=irausaha yang kurang siap menghadapi dan melaksanakan perubahan,tidak
akan menjadi wirausaha yang berhasil. Keberhasilan dalam berwirausaha hanya
bisa diperoleh apabila berani mengadakan perubahan dan mampu membuat
peralihan setiap waktu.
15
BAB III
PERAN:AN8AN
3.1 Pada perancangan usaha, kami menggunakan contoh dari usaha milik Sigit @ri
3ahyono yang bernama /#bothe Krispi0 yakni sebagai berikut7
#usunan &ers%nala 0ang +ren*anakan se)aga )erkut;

Alat kerja +an &eralatan
Usaha 0ang sa0a +rkan akan memerlukan alat/alat kerja +an
&eralatan se)aga )erkut;


Ba0a

16
:ama Jabatan ;aji per bulan
Sigit @ri Pemilik .p. '.,66.666
Sri sugiarti Penggoreng kripik dan steak
mbothe
.p. '.666.666
Ida .ahayu Penggoreng kripik dan steak
mbothe
.p. '.666.666
!ntok Pengupas mbothe .p. '.666.666
.udi Pengupas mbothe .p. '.666.666
5eskripsi (uraian Jumlah yang
diperlukan
&arga satuan Jumlah biaya
Penggorengan ) .p. ',6666 .p. *66.666
Pemasah mbothe ) .p. ,6.666 .p. '66.666
Pisau ) .p. '6.666 .p. )6.666
plastik ' .p. )6.666 .p. )6.666
Perekat plastik ' .p. )66.666 .p. )66.666
@empat pencucian
#bothe
- .p. ',.666 .p. 46.666
Deskr&s <uraan= Ba0a &er )ulan
#e'a .p. A*6.666
Lstrk .p. 9,6.666
Tele&%n .p. '.666.666
&era'atan .p. *66.666
Lan/lan .p. ),6.666
Rngkasan asset teta& <fixed assets= +an &en0usutan
:ash 1l%' Usaha
M%+al A'al
#e'a rumah > R&.1?.???.???
&eralatan > R&. 43?.???
lan lan > R&. 3.3??.???
T%tal R&. 1!.33?.???
Analsa &en+a&atan untuk 1 har
Assums ; 1 har > 1? kg
Harga &r%+uk > R&.2!???
Pen+a&atan 9har >
$r&k m)%the > 1? kg @ 2!?.??? > R&.2!????
17
Deskr&s <uraan= Nla
Peralatan .p. 9*6.666
Lan lan .p. *.'*6.666
.umlah .p. *.A-6.666
#teak m)%the > 5 kg @ 2?.??? > R&. 13?.???
T%tal &en+a&atan &er har > R&. !??.???
Pen+a&atan 9)ulan > R&. !??.??? @ 2? > R&. 5.???.???
Analsa )a0a
8aj &emlk > R&. 1.2??.???
8aj kar0a'an <! %rang= > R&. !.???.???
Be)an lstrk > R&. 42?.???
Ar > R&. 3??.???
Lan/lan > R&. 1.???.???
T%tal > R&. 4.22?.???

$euntungan selama 1 )ulan > R&. 5.???.??? A R&. 4.22?.???
> R&. !2?.???
BEP > T%tal m%+al a'al A $euntungan9 )ulan
>1!.33?.??? ; !2?.???
>31-5 )ulan
> 2-3 tahun
18
BAB IB
PENUTUP
+.' Kesimpulan ;
a. >ntuk memulai sebuah usaha memang tidaklah mudah, perlu keuletan,
ketekunan, serta kerja keras untuk memulianya
b. Kewirausahaan adalah suatu kemampuan kreati" dan ino$ati" dalam
menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda yang dijadikan dasar, kiat
dalam usaha atau perbaikan hidup
c. &akikat dasar dari kewirausahaan adalah kreati$itas dan keino$asian.
Kreati$itas adalah ber"ikir sesuatu yang baru dan keino$asian adalah
berbuat sesuatu yang baru
d. !da beberapa alasan mengapa seseorang berminat berwirausaha yaitu
alasan keuangan,alasan sosial, alasan pelayanan dan alasan memenuhi
diri.
e. Kewirausahaan terutama untuk mahasiswa yang memang ingin
menekuninya memang memiliki prospek yag cukup baik, dengan alasan
yakni kita tidak terus menggantungkan dari pemberian orang tua, tapi
malah sebaliknya
+.' Saran
a. Karya ilmiah ini dibuat untuk pembaca yang ingin mengenal dunia
kewirausahaan.
b. Pengembangan lebih lanjut dalam bidang kewirausahaan dapat
dioptimalkan untuk asalkan kita tidak mudah menyerah terhadap
persaingan dagang yang kian hari makin banyak
c. Penulis berharap laporan ini dapat dijadikan sebagai re"erensi untuk
penulisan berikutnya.
19
DA1TAR PU#TA$A
http7DDwww.kamriantiramli.wordpress.com (5iakses tanggal '- ?ktober
)6'*
http7DDwww.ernirismayana.blogspot.com (5iakses tanggal '9 ?ktober
)6'*
http7DDsiigitA.blogspot.comD)6'*D6)Dcontoh%rencana%usaha.html (5iakses
tanggal 'A ?ktober )6'*
http7DDid.wikipedia.orgDwikiDKewirausahaanGsosial (5iakses tanggal '4
?ktober )6'*
http7DDkalibangka.wordpress.comD)6'*D6*D)ADbab%ii%"aktor%"aktor%
keberhasilan%dan%kegagalan%wirausahaD (5iakses tanggal '4 ?ktober
)6'*
20