You are on page 1of 4

1.

Area Komunikasi Efektif


Contoh :
Pada pasien dan keluarganya
1. Memelihara dan menjaga harga diri pasien serta tidak membocorkan rahasianya
kepada orang lain.
. Mendengarkan dengan penuh perhatian saat si pasien sedang mengutarakan
keluhannya.
!. Meminta penjelasan pada pasien tentang pernyataan"pernyataan yang belum
dimengerti.
#. $idak memberikan nasihat maupun penjelasan yang premature kepada passion saat
masih mengumpulkan data.
%. Menggunakan bahasa yang santun dan dapat dimengerti olah pasien.
&. Memberitahukan adanya rasa sakit atau tidak nyaman selama pemeriksaan fisik.
Pada teman seja'at
1. Memberikan informasi yang tepat kapada teman seja'at tentang kondisi pasien
demi kepentingan pasien dan ilmu pengetahuan.
. Menulis surat rujukan dan laporan penanganan pasien dengan benar.
!. Melakukan presentasi laporan kasus dengan jelas dan efektif.
Pada masyarakat
1. Menggunakan bahasa yang dipahami oleh masyarakat.
. Memanfaatkan media dan kegiatan kemasyarakatan secar efektif ketika melakukan
promosi kesehatan.
!. Melibatkan tokoh tokoh masyarakat dalam mempromosikan kesehatan secara
professional.
Pada profesi lain
1. Mendengarkan dengan penuh perhatian dan memberi 'aktu cukup kepada profesi
lain untuk menyampaikan pendapat.
. Melakukan negosiasi dengan pihak lain yang terkait dalam rangka pemecahan
masalah kesehatan masyarakat.
!. Memberikan informasi yang tepat 'aktu dan sesuai kondisi yang sebenarnya ke
perusahaan jasa asuransi kesehatan untuk pemrosesan klaim.
. Area Ketrampilan Klinis
Contoh :
1. Menggali dan merekam dengan jelas segala informasi dan keluhan"keluhan yang
disampaikan( ri'ayat penyakit saat ini( medis( keluarga( social serta ri'ayat lain yang
rele)an.
. Memilih prosedur klinis dan laboratorium sesuai kebutuhan dan masalah pasien.
!. Melakukan pemerikasaan fisik dengan meminimalkan rasa sakit dan ketidaknyamanan
pada pasien.
#. Melakukan prosedur kedaruratan klinis sesuai dengan kebutuhan pasien dan dilakukan
secara benar dan etis.
!. Area *andasan +lmiah +lmu Kedokteran
Contoh :
1. Menjelaskan terapi diet pada penanganan kasus tertentu.
. Menjelaskan factor"faktor non biologis yang berpengaruh terkadap maslah kesehatan.
!. Menjelaskan tujuan pengobatan secara fisiologis dan molekuler.
#. Menjelaskan alasan diagnosis dengan mengacu pada e)idence"based medicine.
%. Menjelaskan perlunya e)aluasi lanjutan pada penanganan penyakit.
#. Area Pengelolaan Masalah Kesehatan
Contoh :
1. Menunjukan bah'a upaya pencegahan penyakit sangat bergantung pada kerja sama
tim dan kolaborasi dengan professional di bidang lain.
. Melibatkan masyarakat dalam mengembangkan solusi yang tepat bagi masalah
kesehatan masyarakat.
!. Menge)aluasi efekti)itas pendidkan kesehatan.
#. Menjelaskan penyebab( pathogenesis( serta patofisiologi suatu penyakit.
%. Mengidentifikasi peran kelurga pasien( pekerjaan ( dam lingkungan social sebagai
factor risiko terjadinya penyakit ataupun sebagai factor yang mungkin berpengaruh
terhadap pencegahan penyakit.
&. Mengidentifikasi kebutuhan perubahan perilaku dan modifikasi gaya hidup untuk
promosi kesehatan pada berbagai kelompok umur( jenis kelamin( etnis( dan budaya.
%. Area Pengelolaan +nformasi
Contoh :
1. Menggunakan teknologi informasi dan komunikasi ,internet- dengan baik.
. Menerapkan metode riset dan statistic untuk menilai kesahihan informasi ilmiah.
!. Meningakatkan kemampuan secara terus menerus dalam merangkum dan menyimpan
arsip.
#. Membuat dan menggunakan rekam medis untuk meningkatkan mutu pelayanan
kesehatan.
%. Menerapkan keterampilan dasar dalam menilai data untuk melakukan )alidasi
informasi ilmiah secara sistematik.
&. .p to date selalu untuk mengetahui berita"berita( terutama tentang kesehatan yang
sedang menjadi buah bibir masyarakat.
&. Area Ma'as /iri dan Pengembangan /iri
Contoh :
1. Menyadari peran hubungan interpersonal dalam lingkungan profesi dan pribadi.
. Mendengarkan secara akurat dan bereaksi se'ajarnya atas kritik yang membangun.
!. 0erperan aktif dalam PPPK0 dan pengalaman belajar.
#. Menuliskan hasil penelitian sesuai kaidah artikel ilmiah
%. 1elalu introspeksi dan melihat kekurangan yang ada di dalam dirinya untuk menjadi
lebih baik lagi.
&. $idak cepat puas dengan apa yang sudah didapatnya saat ini dan selalu
mengembangkan dirinya dengan berusaha menambah ilmu pengetahuan sebayak yang ia
mampu.
2. Area Etika( Moral( Medikolegal dan Profesionalisme serta Keselamatan Pasien.
Contoh :
1. Menunjukan sikap yang sesuai dengan Kode Etik /okter +ndonesia.
. 0erperan dalam pengelolaan masalah pasien dan menerapkan nilai"nilai
profesionalisme.
!. Menghormati setiap orang tanpa membedakan status social.
#. Menjaga kerahasiaan dan kepercayaan pasien.
%. Pemeriksaan yang dilakukan dokter sesuai dengan peraturan dan undang"undang yang
berlaku dan dapat dipertanggungja'abkan di depan hukum.
&. Menjadikan pasien sebagai partner( bukan sebagai sesorang yang sakit sehingga dokter
tidak akan terpengaruh terhadap oleh pertimbangan kedudukan social gender( agama(
politik( dan lain"lain.

You might also like