You are on page 1of 2

GERAKAN EARTH HOUR

1. Tata bahasa/Bahasa baku


a. Secara keseluruhan dari artikel opini tentang gerakan Earth Hour sudah baik.
Penggunaan bahasa baku maupun pemilihan kata-kata, frasa, ungkapan yang
digunakan sudah baik dan sudah sesuai dengan aturan m kaidah penulisan dalam
bahasa Indonesia.
b. Penulisan kata asing sudah benar yaitu dengan huruf miring, seperti pada istilah
World Wide Fund (WWF), Earth Hour, dll.
c. Kemudian untuk kalimat pendapat dari Cahyono Agus (Penulis), menurut saya
penulisannya kurang tepat, di dalam tulisan hanya ditulis nama besar yang
dikotak (di kolom kedua) tanpa memberi suatu keterangan apapun. Dengan
penulisan seperti itu seseorang akan bertanya jika membaca, apa maksudnya
nama yang ada dikotak itu. Sebaiknya penulisan bisa diganti dengan suatu
kalimat langsung atau tidak langsung dari pendapat Cahyono Agus, kemudian
diakhir paragraf dari kalimat tersebut diberi tanda kurung dan diberi tulisan
pendapat dari Agus Cahyono.
d. Selain itu masih ada satu lagi kata yang menurut saya tidak baku yaitu kata
Amburadul

pada

awal

kalimat

paragraf

terakhir

(Kekacauan

dan

amburadulnya iklim karena pemanasan global telah berdampak hebat terhadap


lingkungan hidup). Seharusnya kata Amburadul diganti dengan kata yang
lebih baku misalnya diganti dengan kata ketidakteraturan, sehingga kalimatnya
menjadi Kekacaun dan ketidakteratuan iklim karena pemanasan global telah
berdampak hebat terhadap lingkungan hudup.
2. Stuktur Tulisan
Dari struktur tulisan pada artikel yang berjudul Earth Hour diatas secara keseluruahn
sudah baik. Dari latar belakng, pembahasan/ uraian, kemudian peneutup berupa
ajakan dari penulis.
a. Latar Belakang
Latar belakang gerakan Earth Hour sendiri dijelaskan pada akhir kalimat paragraf
pertama yaitu perlunya tindakan serius menghadapi perubahan iklim dan
konversai energi. Dengan adanya penjelasan diatas, maka pembaca sangat mudah
sekali mengenali latar belakang gerakan Earth Hour.
b. Pembahasan
Isi dari artikel diatas adalah laporan data yang didapatkan dari gerakan Earth
Hour dilakukan di berbagai Negara. Setelah diadakan gerakan earth Hour, maka
ada beberapa manfaat yang didapatkan dari kegiatan itu misalnya dapat

menghemat konsumsi listrik 10 %, 12%,dll. Kemudian penghematan tersebut


dibandingkan dengan penghematan bahan bakar bensin.
c. Penutup
Penutup dari artikrl gerakan Earth Hour dijelaskan paragraf terakhir yaitu dengan
kalimat ajakan Mari kita hentikan pembakaran bumi dan menghemat energi
kehidupan, dengan memadamkan lampu yang tidak terpakai serta menanam
pohon yang mampu menyerap CO2. Karena bumu merupakan satu-satunya planet
dalam sistem tata surya kita yang mampu menampung kehidupan kita dan seluruh
mahluk hidup ini.

You might also like