Professional Documents
Culture Documents
FUNGI
FATHARANI YURIAN W. (12317244013)
SHINTYA GALUH N.S. (12317244028)
CIRI-CIRI JAMUR
Tidak memiliki
klorofil.
Tubuhnya terdiri
dari filamen atau
benang bercabangcabangyang
disebut hifa
Cara hidupnya
bersifat heterotrof,
baik parasit
ataupun saprofit
Benang hifa
berkumpul
membentuk suatu
anyaman masa
atau gumpalan
yang disebut
miselium.
Reproduksi
Aseksual:
Budding
Konidia
sporangiospora
Seksual:
Askospora
basidiospora
2. Parasit.
3. Simbiosis.
Cacing
Nematod
a Malang
Hifa
Jamur Parasit
Jamur
klasifikasi
chytridiomyc
ota
ascomycota
zygomycota
deuteromycot
a
basidiomycot
a
Ascomycota
o mempunyai talus yang
terdiri dari miselium
septat.
o Reproduksi seksualnya
dengan membentuk
askospora di dalam askus.
o aseksualnya dengan
membentuk konidium
tunggal atau berantai
pada ujung hifa khusus
yang disebut konidiofor
o Contoh : Neurospora sp,
Pilobulus sp.
Hifa
Sel benang
memanjang pada
jamur untuk
menyerap makanan
Zygomycota
Hidup di darat
Multiseluler, hifa tidak
bersekat
Saprofit, bagian hifa
berdiferensiasi menjadi
sporangium yang didukung
sporangiofor.
Tidak punya tubuh buah
Reproduksi
Aseksual : sporangiofor dan
fragmentasi
Seksual: melalui
gametangiogami dan
menghasilkan zigospora.
Chytridiomycota
Spora motil
berflagela
Jamur terkecil dan
sederhana
Merupakan
dekomposer dan
parasit pada perairan
Contoh : Allomyces
sp., Sytridium sp.
Basidiomycota
Spora seksual dalam
struktur yang
berbentuk tongkat
disebut basidium
Filum yang paling
terkenal, hidup di
permukaan tanah
ataupun benda,
biasa disebut jamur
(mushroom)
Deuteromycota
Disebut fungi
imperfecti atau
jamur tidak
sempurna
Belum diketahuinya
reproduksi seksual
selama siklus
hidupnya
Contoh Aspergillus sp
Merupakan simbiosis
antara jamur dan alga
Dari simbiosis ini, jamur memperoleh makanan hasil fotosintesis ganggang karena
ganggang bersifat autotrof. Sementara itu, jamur yang heterotrof dapat menyediakan air,
mineral, dan melakukan pertukaran gas serta melindungi ganggang.
Mikoriza
merupakan jamur
yang hidup secara bersimbiosis
dengan sistem perakaran
tanaman tingkat tinggi.
Walau ada juga yang bersimbiosis
dengan rizoid (akar semu) jamur.
Mikoriza merupakan simbion yang obligat dan memerlukan akar tanaman untuk melengkapi daur hidupnya
JENIS MIKORIZA
Ektomikoriza: merupakan mikoriza yang menginfeksi permukaan luar tanaman dan di antara sel-sel apeks
akar.
Endomikoriza: merupakan mikoriza yang menginfeksi bagian dalam akar tanaman di dalam dan di antara
sel-sel apeks akar.
Peranan jamur
Menguntungkan:
Merugik
an
Referensi
Campbell, Neil A. Et al. 2004. Biologi edisi kelima jilid II (Terjemahan). Jakarta:
Erlangga.
Campbell, Neil A. Et al. 2011. Biology ninth edition. San Fransisco: Pearson Benjamin
Cummings.
Gandjar, I Dkk. Mikologi Dasar dan Terapan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Priadi, Arif. 2009. BIOLOGY 1 For High School Year X. Jakarta : Yudhistiraq
TERIMA KASIH :D