Professional Documents
Culture Documents
1.
Planet
Planet adalah benda langit yang tidak dapat memancarkan cahaya
sendiri.
Contoh : Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus,
Neptunus
Neptunus
Merkurius
Uranus
Saturnus
Venus
Yupiter
Bumi
Mars
Komet
Asteroid
MERKURIUS
1. Planet terdekat
Matahari (58 Jt.
km)
2. Perputaran pada
sumbunya
sangat lambat
959 hari).
3. Periode revolusinya 88 hari.
4. Perbedaan suhu
siang dan malam
1000oC.
Venus
1. Suhu permukaanya
sekitar 450o C.
2. Atmosfer tersusun
dari lapisan tebal CO2
dan lapisan H2SO4
3. Tidak memiliki
satelit.
4. Jaraknya 108 Jt. km.
5. Periode Revolusinya
225 hari dan
rotasinya 243 hari
6. Tekanan atmosfernya
sama dengan dengan
tekanan di bumi pada
kedalaman 1 km
bawah laut.
BUMI
1. Atmosfernya terdiri
atas 77% N, 21% O2
dan 1% CO2
2. Kemiringan sumbu
bumi 23o 27 menit
terhadap bidang
orbit bumi mengelilingi matahari
3. Disebut Planet Biru
4. Periode Revolusinya 365 hari dan
rotasinya 23,9 jam
5. Jaraknya 150 Jt km
(1 tahun cahaya)
6. Memiliki 1 sateli
yaitu bulan
Mars
1. Atmosfernya campuran beracun
dengan kandungan
CO2 tinggi.
2. Permukaannya
penuh kawah akibat
tumbukan meteor
serta ngarai sepanjang ratusan km.
3. Jaraknya 228 Jt km.
4. Periode revolusi 1,9
th dan rotasi 24,6 hr.
5. Memiliki 2 satelit.
6. Disebut juga planet
merah
1.
2.
Y 3.
U 4.
P 5.
I
T
E
SATURNUS
1. Planet terbesar
kedua di tata
surya, 142 Jt km
dari matahari
2. Terkenal dengan
susunan cincin
yang mengelilinginya.
3. Cincin ini terdiri
dari gas , batuan
dan es.
4. Tersusun atas gas
75% H2 dan 25%
He.
5. Periode Revolusi
29,5 th dan Rotasi
10,7 jam.
URANUS
1. Jaraknya 282 Jt
km dari matahari.
2. Sebagian besar
terdiri dari batu
dan es.
3. Periode Revolusi
84 th dan Rotasi
17,24 jam.
4. Atmosfernya
terdiri dari H2, He
dan CH4 (metana)
NEPTUNUS
1. Planet beku dengan
suhu -218 C.
2. Jaraknya 449 Jt. km
dari matahari.
3. Atmosfernya terdiri
dari H2, He dan CH4
(metana) yang beracun tinggi sehingga
atmosfrernya berwarna biru.
4. Sering terjadi badai
dahsyat dengan kecepatan 2000 km/jam.
5. Periode Revolusi
164,8 th dan Rotasi
15,8 jam
Pengelompokan Planet
a. Bumi sebagai pembatas
planet dikelompokkan
menjadi dua yaitu planet
inferior dan planet
superior.
Planet inferior
Planet superior
Bumi
b. Asteroid sebagai
pembatas planet
dikelompokkan menjadi
dua planet dalam dan
planet luar
Planet dalam
Planet luar
Asteroid
c.
Planet Jovian
Planet Terestrial
Hukum Keppler
Hukum keppler merupakan hukum hukum yang menjelaskan
tentang gerak planet.
Orbit Planet
Perihelium
Aphelium
Jarak terdekat
planet dari
matahari
Jarak terjauh
planet dari
matahari
1. Hukum I Keppler
Orbit planet berbentuk elips dimana matahari
terletak pada salah satu titik fokusnya.
Hukum II Keppler
Garis yang menghubungkan planet ke matahari dalam
waktu yang sama menempuh luasan yang sama
Jika waktu planet untuk
berevolusi dari AB sama
dengan waktu planet untuk
berevolusi dari CD sama
dengan waktu planet untuk
berevolusi dari EF
Maka luas AMB = luas CMD
= luas EMF
Sehingga kecepatan revolusi planet dari AB lebih besar
kecepatan revolusi planet dari CD dan kecepatan revolusi
planet dari CD lebih besar kecepatan revolusi planet dari EF.
Semakin dekat matahari kecepatan revolusi planet semakin
besar
Semakin jauh dari matahari kecepatan revolusi planet semakin
lambat.
d2
d1
T
d
T
d
2
3
1
3
2
Gerak Planet
Mp = massa planet
Mm = massa maahari
R = jarak antara massa
F = gaya tarik matahari
pada planet
F=G
M 1 .M 2
2
R
F
R
F = gaya tarik ( N )
M1 = massa matahari (kg)
M2 = massa planet (kg)
R = jarak rata- rata matahari dengan planet ( m )
G = konstanta grafitasi umum ( 6,67 . 10 11 N m2/kg2)
Periode Revolusi
1.
Periode revolusi adalah waktu yang 2.
diperlukan planet mengitari matahari 3.
satu kali putaran
4.
awal musim
dingin
Siang lebih
panjang dari
malam
Malam lebih
panjang dari
siang
23 September
22 Desember
21 Juni
21 Maret
KU
KS semi,
Belahan Bumi Utara Awal musim
Malam sama panjang dengan siang
Belahan Bumi Selatan Awal musim gugur,
Malam sama panjang dengan siang
Belahan Bumi
Utara lebih
condong ke
matahari
Belahan Bumi
Selatan
menjauhi
matahari
awal musim
panas
awal musim
dingin
malam lebih
lama dari siang
Matahari
Malam
Mercurius
Venus
Bumi
Mars
Jupiter
Saturnus
Uranus
Neptunus
Jari-jari
katulistiwa
(x Jari-jari
Bumi )
0.3825
0.9488
0.5325
11.21
9.449
4.007
3.883
Massa
(x massa
Bumi)
0.0553
0.8150
0.1074
317.8
95.16
14.54
17.15
Massa jenis
(g/cm3)
5.4
5.2
5.5
3.9
1.3
0.69
1.3
1.6
Periode
Rotasi
(hari)
58.6
-240
1.03
0.414
0.444
-0.718
0.671
Periode
Revolusi
(tahun)
0.2408
0.6152
1.881
11.86
29.46
84.01
164.8
Jarak ratarata ke
matahari
(SA)
0.3871
0.7233
1.524
5.203
9.59
19.10
30
63
56
27
13
Jumlah
Satelit
Asteroid
Planet planet kecil yang berada diantara orbit
Mars dan orbit Jupiter.
nama
Diameter ( km )
Periode revolusi
(Tahun)
Ceres*
950
2.77
4.6
Pallas
532
2.77
4.6
Vesta
530
2.36
3.6
Hygiea
408
3.13
5.5
Davida
326
3.18
5.7
Interamnia
318
3.06
5.4
Foto Asteroid
SATELIT
Matahari
Planet
Satelit
BL
5o
Bidang edar bulan dan bidang edar bumi yang membentuk sudut 5o
menyebabkan terjadinya gerhana bulan maupun gerhana matahari.
Fase Bulan
Kuartil akhir
Matahari
Bulan tiga
perempat
Bulan
sabit akhir
BL
BL baru /
BL mati
Bulan
purnama
Konjungsi
Oposisi
Bulan tiga
perempat
Bulan
sabit awal
Kuartil awal
Gerhana Bulan
Matahari
Penumbra
Bumi
Umbra
Penumbra
BL
Matahari
Penumbra
Bumi
Umbra
Bulan
Penumbra
Gerhana Matahari
Matahari
Penumbra
Bumi
Umbra
Penumbra
Tempat terjadi
Gerhana Matahari Total
Pasang
Purnama
BL
Atau
pasang
perbani
Pasang
neap
METEOR
Batuan meteorid yang masuk ke atmosfir
bumi dan menghasilkan jejak cahaya.
Komet