You are on page 1of 13

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN............................................................................ 2
PERNYATAAN PEMBIMBING......................................................................3
BAB I...................................................................................................... 4
LATAR BELAKANG................................................................................ 4
1.1.

PERMASALAHAN.....................................................................6

1.2.

TUJUAN................................................................................... 6

BAB II..................................................................................................... 7
2.1.

KAJIAN PUSTAKA........................................................................7

Site Plan............................................................................................. 8
Peralatan............................................................................................. 8
Siklus Pemasangan................................................................................ 8
BAB III.................................................................................................. 10
3.1.

METODOLOGI........................................................................... 10

3.2.

SISTEMATIKA PENULISAN..........................................................10

BAB IV.................................................................................................. 12
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................. 12

LEMBAR PENGESAHAN

1. Judul Tugas Akhir

: Pelaksanaan Pekerjaan Precast Pile Cap dan Balok

Tepi pada Proyek Perkuatan Dermaga 209L, Tanjung Priok, Jakarta Utara
2. Subjek Tugas Akhir
: Tata Laksana
3. Nama Mahasiswa
: Albayyinah Putri
3112120002
Luthfi Auliya Rabbani
3112120038
4. Pembimbing
: Sony Pramusandi, S.T, M.T
Depok,

Februari 2015

Mengetahui,

Yang Menyatakan,

KPK Tata laksana

Pembimbing Tugas Akhir

Drs. Sarito, Si, M.Eng

Sony Pramusandi, S.T, M.T

NIP 19590515 198603 1 003

NIP 19750915 199802 1 001

Menyetujui,
KPK Teknik Konstruksi Sipil

Nuzul Barkah Prihutomo S.T, M.T


NIP 19780821 200812 1 002

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


POLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Formulir PA-2

JURUSAN TEKNIK SIPIL

PERNYATAAN PEMBIMBING
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama

: Sony Pramusandi, S.T, M.Eng

NIP

: 19750915 199802 1 001

Dengan ini menyatakan bersedia menjadi Pembimbing Proyek Akhir untuk mahasiswa
sebagai berikut:
1. Albayyinah Putri
2. Luthfi Auliya Rabbani

NIM : 3112120002
NIM : 3112120038

Program Studi

: Teknik Konstruksi Sipil

Subjek Proyek Akhir

: Tata Laksana

Judul Proyek Akhir

: Pelaksanaan Pekerjaan Precast Pile Cap dan Balok Tepi pada


Proyek Perkuatan Dermaga 209L, Tanjung Priok, Jakarta Utara

Depok, Februari 2015


Yang menyatakan,

(Sony Pramusandi, S.T, M.T)


NIP 19750915 199802 1 001

BAB I

LATAR BELAKANG
Pelabuhan Tanjung Priok merupakan pelabuhan terbesar dan tersibuk di
Indonesia yang terletak di Pantai Utara, Pulau Jawa tepatnya di Tanjung Priok,
Jakarta Utara. Pelabuhan ini berfungsi sebagai pintu gerbang arus keluar masuk
barang ekspor-impor maupun barang antar pulau. Pelabuhan Tanjung Priok
merupakan pelabuhan kelas utama di lingkungan IPC Energizing Trade,
Energizing Indonesia (PT. Pelabuhan Indonesia II Persero). Untuk mendukung
kegiatan operasional agar dapat berjalan secara optimal dibutuhkan alat bongkar
muat dengan kapasitas yang maksimal sehingga dapat beroperasi diatas dermaga
dengan baik dan sesuai kebutuhan, maka dari segala permasalahan yang ada
diperlukan pekerjaan perkuatan dermaga, sehingga dapat meningkatkan pelayanan
terhadap kapal-kapal yang keluar masuk ke pelabuhan dengan baik. Oleh karena
itu, IPC Energizing Trade, Energizing Indonesia (PT. Pelabuhan Indonesia II)
Cabang Tanjung Priok sedang melaksanakan pekerjaan perkuatan pada dermaga
209L, 210, dan 211 dengan kontraktor pelaksananya adalah PT. Wijaya Karya
(Persero) Tbk.
Perkuatan dermaga dalam proyek ini dimaksudkan untuk meningkatkan
kualitas dan kuantitas dermaga. Karena aktifitas di dalam dermaga semakin
meningkat di setiap tahunnya akan mempengaruhi kualitas dan kuatitas dermaga
itu sendiri.
Perkuatan

dermaga

ini

menggunakan

pondasi

tiang

pancang.

Pemancangan pada proyek ini, yaitu pemancangan darat dan pemancangan laut.
Dimana pemancangan darat menggunakan beton, sementara pemancangan laut
menggunakan tiang baja.
Untuk itu, penulis ingin membahas pelaksanaan pekerjaan pile cap pada
pondasi tiang baja dan juga struktur baloknya yang merupakan kesatuan struktur

pada tepi dermaga yang bersentuhan langsung dengan air laut (kolam pelabuhan)
dengan menggunakan beton precast. Beton precast atau disebut denganbeton
pracetak merupakan bahan beton yang telah dibuat di pabrik dengan bentuk sesuai
cetakan, kemudian beton yang dicetak tersebut akan diangkut dan dipasang ke
tempat lokasi konstruksi bangunan.
Berdasarkan uraian diatas penulis tertarik untuk mengulas lebih jauh
tentang pelaksanaan pekerjaan pile cap dan juga struktur balok dalam proyek
perkuatan dermaga 209L, dan mengangkat topik ini sebagai tugas akhir, yaitu
dengan judul PELAKSANAAN PEKERJAAN PRECAST PILE CAP DAN
BALOK TEPI PADA PROYEK PERKUATAN DERMAGA 209L, TANJUNG
PRIOK JAKARTA UTARA".

1.1. PERMASALAHAN

Dalam penulisan tugas akhir ini penulis berusaha mengangkat


permasalahan sebagai berikut :
1. Bagaimana metode pelaksanaan Precast Pile Cap dan Precast
Balok?

2. Bagaimana perhitungan volume pekerjaan, kebutuhan alat dan


bahan serta tenaga kerja yang diperlukan?
-

Precast Pile Cap dan Precast Balok


Pengecoran kepala King Pile yang terpasang

3. Apa saja kendala kendala yang terjadi di lapangan?


-

Kendala sosial.

Kendala dalam pekerjaan.

1.2. TUJUAN

Tujuan penulisan ini adalah sebagai berikut :

Dapat menjelaskan Metode Precast Pile Cap dan Precast Balok


Dapat

menghitung volume pekerjaan, kebutuhan alat dan

bahan serta tenaga kerja


Dapat menghitung kebutuhan tulangan yang diperlukan

BAB II

2.1.

KAJIAN PUSTAKA

Beton precast atau disebut dengan beton pracetak merupakan bahan beton
yang telah dibuat di pabrik dengan bentuk sesuai cetakan, kemudian beton yang
dicetak tersebut akan diangkut dan dipasang ke tempat lokasi konstruksi
bangunan. Beton pracetak adalah beton yang dicetak di beberapa lokasi (baik
yang di cetak di lingkungan maupun di pabrik-pabrik). Menurut SKSNI T-151991-03 beton pracetak adalah komponen beton yang dicor di tempat yang bukan
merupakan posisi akhir dalam suatu struktur. Kekuatan beton yang dipakai sekitar
4000 sampai 6000 psi dan dengan kekuatan lebih tinggi. Beton cor di tempat
memerlukan lebih banyak bekisting dan minimal dalam pemakaian ulang
maksimal 10 kali, sedang untuk beton pracetak bekisting kayu atau fiber glass
bisa di pakai sampai 50 kali dengan sedikit perbaikan. Pengangkutan elemen
pracetak tersebut akan dipasang minimal harus mempertimbangkan sebagai
berikut :
1.

Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mencapai lokasi.

2.

Jadwal pemasangan elemen pracetak sesuai jadwal rencana.

3.

Alternatif jalan lain yang dilewati seandainya ada satu jalan terjadi
hambatan.

4.

Daya tampung lokasi proyek dalam menerima pengiriman elemen


pracetak.

5.

Kemampuan crane dalam mengangkat elemen pracetak.

Dalam pemasangan elemen pracetak ke lokasi posisi terakhirnya,beberapa hal


yang harus diperhatikan adalah :
1.

Site Plan

2.

Peralatan

3.

Siklus Pemasangan

4.

Tenaga Kerja

5. Site Plan

6. Site Plan yang ada maka akan dapat diperoleh hal-hal sebagai berikut :
1.

Dapat menempatkan posisi crane di lokasi proyek sehingga dapat


difungsikan

semaksimal

dalam

elemen-elemen

pracetak

ke

posisi

terakhirnya.
2.

Dapat

direncanakan

tempat

penumpukan

elemen

pracetak

yang

memudahkan pengaturannya.
7. Peralatan

8. Dalam penggunaan elemen pracetak,menjadi pertimbangan adalah :


1.

Beberapa crane yang diperlukan dalam suatu proyek agar dapat digunakan
semaksimal mungkin .

2.

Berapa radius perputaran crane.

3.

Peralatan pembantu serta jumlah kebutuhan guna mendukung siklus


pemasangan elemen pracetak seperti truk,dan lain sebagainya.
9. Siklus Pemasangan

10. Secara garis besar siklus pemasangan dari elemen pracetak dapat
dijabarkan sebagai berikut :
1.

Pengecoran elemen poer

2.

Pemasangan elemen balok

3.

Pemasangan elemen pelat

4.

Pengecoran over topping


11. Beberapa tipe elemen pracetak adalah
1. Pile Cap Precast
2. Balok Precast
3. Half Slab Precast
4. Plank Fender Precast

10

5. Dolphin
6. Kansteen Precast
12.
13.

Pile cap merupakan konstruksi penggabung antara tiang-

tiang pancang sehingga menjadi tiang kelompok (Pile group). Struktur pile
cap berfungsi sebagai penyambung antara ujung atas tiang pancang dengan
balok memanjang maupun melintang. Bentuk dari pile cap juga bervariasi
dengan bentuk segitiga, persegi, dan persegi panjang. Jumlah kolom pada
tiap pile cap pun berbeda-beda tergantung kebutuhan atas beban yang akan
diterimanya.

14.

BAB III
15.

3.1.

METODOLOGI
16.

Dalam penyusunan tugas akhir ini mengenai metode

pelaksanaan tiang pancang dan footing sebagai berikut :


a. Metode Observasi
17.

Yaitu dengan mendapatkan data data secara langsung

yang berhubungan langsung dengan pekerjaan tiang pancang dan


footing.
b. Metode pengumpulan data
18.

Dalam metode ini yang dilakukan ialah dengan cara studi

perpustakaan / literatur dan wawancara langsung ke pelaksana


lapangan.
19.
3.2.

SISTEMATIKA PENULISAN
20.

Adapun

sistematika

penyusunan

laporan

ini

yang

digunakan sebagai berikut :


21.

BAB I PENDAHULUAN

22.

Berisi latar belakang dari permasalahan yang diajukan dan

merupakan gambaran umum dari isi tugas akhir, uraian permasalahan


secara umum, batasan masalah, dan tujuan penulisan tugas akhir.
23.

BAB II STUDI PUSTAKA

11

24.

Bab ini menguraikan dasar-dasar teori yang berhubungan

dengan permasalahan yang diajukan dan dilengkapi dengan sumber yang


dipakai .
25.
26.

BAB III DATA TEKNIS

27.

Bab ini menjelaskan data teknis yang akan dibahas serta

dijelaskan cara mendapatkan data yang akan digunakan dan dibahas .


28.

BAB IV PEMBAHASAN

29.

Bab ini menguraikan analisis dan penjelasan bahasan

penulisan .
30.

BAB V KESIMPULKAN DAN SARAN

31.

DAFTAR PUSTAKA

32.

KESIMPULAN

12

33.

BAB IV

34. DAFTAR PUSTAKA


Anwar,

MR,

2012.

jurnal

rekayasa

sipil

unversitas

brawijaya

http://rekayasasipil.ub.ac.id/index.php/rs/article/download/140/137.

Ilmu Teknik Sipil


35. www.google.com/url?
sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=2&cad=rja&uact=8&ved=0CCEQFjA
B&url=http%3A%2F%2Fwww.ilmutekniksipil.com%2Fstruktur-beton
%2Fmetode-pelaksanaan-betonpracetak&ei=w1HcVMW2JIWeugSas4GQCg&usg=AFQjCNGU9Gcq68meol1tb
3zHC4Lz4l1mvg&bvm=bv.85761416,d.c2E. Diakses pada, December 10, 2012
Andita Yoggi, Malsufi, 2012. Studi Pemanfaatan Rugi Daya Pada Rubber Tyred
Gantry Crane Saat Proses Bongkar Muat di PT Terminal Peti Kemas Surabaya.

http://digilib.its.ac.id/studi-pemanfaatan-rugi-daya-pada-rubber-tyredgantry-crane-saat-proses-bongkar-muat-di-pt-terminal-peti-kemassurabaya-21554.html. Diakses pada, 17/10/2012 09:49:17

13

You might also like