You are on page 1of 18

Asean (Association of

Southeast Asian Nations)


Nama kelompok :
Felia Stassy
Jane Nathania
Khrismatyas L.C
Meivy Stevani
Putri Oktaviani
Ramadhan Darunur
Sheline
Stefanny Dwinathalia
Vanessa Kristella P

Sejarah mula ASEAN

ASEAN bermula pada tanggal 5 Agustus 1967, 5 negara


dari asia tenggara (Indonesia,Singapura,Malaysia,Filipina,
dan Thailand) mengadakan konferensi di Bangkok.
Konferensi itu menghasilkan persetujuan yang disebut
dengan Persetujuan Bangkok tanggal 8 Agustus 1967
ASEAN dibentuk tahun 1967 untuk mempromosikan
kerjasama politik dan ekonomi dan stabilitas regional.
Brunei bergabung tahun 1984, Vietnam bergabung sebagai
anggota ke-7 thn 1995
Laos dan Myanmar bergabung sebagai ASEAN pada Juli
1997
Kamboja menjadi anggota ke-10 ASEAN pada tahun 1999

Apa yang menjadi latar belakang


terbentuknya ASEAN?

Persamaan Letak Geografis:


Seluruh negara-negara di Asia Tenggara terletak di antara
dua benua, yakni Benua Asia dan Benua Australia, dan di
antara dua samudera yaitu Samudra Hindia dan
SamudraPasifik. Jadi, berdasarkan letak geografis, negaranegara tersebut merupakan satu regionalatau satu
kesatuan wilayah.

Persamaan Dasar Kebudayaan


Kawasan Asia Tenggara mempunyai dasar kebudayaan dan
bahasa serta tata kehidupan dan pergaulan yang hampir
sama, karena mereka sebagai pewaris peradaban rumpun
Melayu Austronesia.

Persamaan Kepentingan
Negara-negara di Asia Tenggara membutuhkan daerah perairan
laut, terutama Selat Malaka dan Selat Sunda yang merupakan
pintu gerbang di sebelah barat dan menjadi jalan utama bagi lalu
lintas serta perdagangan dunia. Di samping itu, adanya
kepentingan bersama baik di bidang ekonomi, sosial-budaya,
maupun keamanan dan stabilitas politik kawasan, merupakan
latar belakang dibentuknya ASEAN.

Persamaan Nasib
Negara-negara Asia Tenggara sama-sama dijajah oleh bangsa
Barat, kecuali Thailand. Itulah yang menumbuhkan rasa setia
kawan antara bangsa-bangsa di Asia Tenggara

Para Pendiri ASEAN

Adam Malik
(Indonesia)

Thanat
Khoman
(Thailand)

Narsisco Ramos
(Filipina)

S. Rajaratnam
(Singapura)

Tun Abdul Razak


(Malaysia)

Tujuan ASEAN

Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial


dan kebudayaan melalui usaha-usaha bersama
berdasarkan semangat kebersamaan, perekutuan, dan
hidup damai di kalangan bangsa di Asia Tenggara.

Memajukan perdamaian dan stabilitas regional dengan


jalan saling menghormati keadilan tata tertib hukum
dalam hubungan antar negaradi Asia Tenggara.

Meningkatkan kerjasama secara aktif dan saling


membantu dalam hal-hal yang menjadi kepentingan
bersama dalam bidang ekonomi, sosial, kebudayaan,
teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi.

Memberikian bantuan satu sama lain dalam


fasilitas-fasilitas latihan dan penelitian di
sektor-sektor pendidikan, profesi, teknik,
dan administrasi.
Bekerja sama secara efektif dalam
memanfaatkan potensi pertanian dan
industri, perluasan perdagangan, perbaikan
fasilitas-fasilitas komunikasi.

Prinsip ASEAN

Menghormati kemerdekaan, kedaulatan, kesamaan, integritas


wilayah nasional, dan identitas nasional setiap negara

Hak untuk setiap negara untuk memimpin kehadiran nasional


bebas daripada campur tangan, subversif atau koersi pihak
luar

Tidak mencampuri urusan dalam negeri sesama negara


anggota

Penyelesaian perbedaan atau perdebatan dengan damai

Menolak penggunaan kekuatan yang mematikan

Kerjasama efektif antara anggota

ketergantungan pada penyelesaian damai sengketa

Tidak campur tangan dalam urusan internal negara


anggota ASEAN

Konsultasi ditingkatkan mengenai hal-hal serius


memengaruhi kepentingan bersama ASEAN

Sentralitas ASEAN dalam hubungan politik, ekonomi,


sosial dan budaya eksternal

Motto dan Arti Logo ASEAN

Motto ASEAN :"Satu Visi, Satu Identitas, Satu Komunitas

Bentuk
Sepuluh batang padi yang terhimpun terletak di tengah
lingkaran merah. Di bawah batang padi ini terdapat tulisan
"asean" huruf kecil dengan jenis huruf helvetica berwarna
biru. Lingkaran merah ini dibatasi cincin putih dan biru.

Makna Lambang

Lambang ASEAN ini digunakan sebagai lambang resmi ASEAN.

Lambang ASEAN melambangkan kemantapan, perdamaian, persatuan, dan


dinamika ASEAN. Warna-warna lambang biru, merah, putih dan kuning
adalah warna-warna yang digunakan dalam berbagai bendera negaranegara anggota ASEAN.

Warna biru melambangkan perdamaian dan kemantapan, merah


melambangkan keberanian dan dinamika, putih melambangkan kesucian,
dan kuning melambangkan kemakmuran.

Sepuluh batang padi yang terikat melambangkan sepuluh negara anggota


ASEAN. hal ini melambangkan harapan para bapak pendiri ASEAN yang
memimpikan ASEAN terdiri atas seluruh sepuluh negara-negara Asia
Tenggara yang terikat dalam persahabatan dan solidaritas.

Lingkaran melambangkan persatuan ASEAN.

Hak cipta Lambang ASEAN dimiliki oleh ASEAN.

Arti warna dalam lambang ASEAN :


Warna biru melambangkan keamanan dan kestabilan.
Warna merah bermaksud semangat dan dinamisme.
Warna putih menunjukkan ketulenan.
Warna kuning melambangkan kemakmuran.
Sepuluh tangkai padi melambangkan impian bapak penemu
ASEAN yang ke sepuluh Negara Asia Tenggara bersatu dan
bersahabat.

Anggota Anggota ASEAN


1.

Singapura (negara pendiri)

2.

Thailand (negara pendiri)

3.

Filipina (negara pendiri)

4.

Indonesia (negara pendiri)

5.

Malaysia (negara pendiri)

6.

Brunei darussalam (tanggal 7 Januari 1984)

7.

Vietnam (tanggal 28 juli 1995)

8.

9.

10.

Laos (tanggal 23 juli 1997)


Myanmar (23 juli 1997)
Kamboja ( 30 april 1999)

Sekretariat ASEAN

Salah satu hasil Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Bali


yakni menyetujui bahwa tempat sekretariat ASEAN di Jakarta
yang secara resmi mulai berfungsi tgl 7 Juni 1976

Sejak dibentuknya ASEAN hgg sekarang, telat berlangsung 14


kali KTT resmi dan 4 kali KTT tidak resmi dan 1 kali KTT luar
biasa. Dari KTT inilah dihasilkan dokumen penting, seperti:
Deklarasi kerukunan ASEAN
Perjanjian persahabatan dan kerja sama ASEAN
Deklarasi zona damai, merdeka, dan netralitas di Kuala
Lumpur
Deklarasi Singapura
Pembahasan bagaimana penanggulangan dan solusi
menghadapi Gempa dan Tsunami

1.
2.
3.

4.
5.

Hal yang Dilakukan Untuk


Meningkatkan ASEAN
Kerjasama bidang politik dan keamanan :
Kerjasama ini ditujukan untuk menciptakan keamanan, stabilitas
dan perdamaian khususnya di kawasan dan umumnya di dunia.

a.

Kerja sama bidang ekonomi


Membuka Pusat Promosi ASEAN untuk perdagangan,
investasi dan pariwisata di Tokyo Jepang, dengan tujuan untuk
meningkatkan ekspor ke Jepang dan meningkatkan penanaman
modal serta arus wisata Jepang ke negara-negara ASEAN.

b.

Menyediakan Cadangan Keamanan Pangan ASEAN, terutama


beras, untuk keperluan darudat.

c.

Menyelenggarakan pembangunan proyek-proyek industri ASEAN

Kerja sama luar negeri:


Tujuan utama dalam hubungan dan kerja sama ASEAN
dengan pihak luar ialah memperoleh bantuan teknis dalam
proyek kerja sama kawasan, mempromosikan hubungan
ekonomi dan perdagangan, serta memperkuat hubungan
politik dengan negara dan organisasi internasional di luar
ASEAN.

Kerjasama fungsional
Kerjasama fungsional dalam ASEAN mencakup bidangbidang kebudayaan, penerangan, pendidikan, lingkungan
hidup, ilmu pengetahuan dan teknologi, penanganan
bencana alam, kesehatan, ketenagakerjaan, pembangunan
sosial, pengentasan kemiskinan, pemberdayaan
perempuan, kepemudaan, penanggulangan narkoba,
peningkatan administrasi dan kepegawaian publik.

Sesi pertanyaan
Bagaimana caranya rasa persamaan nasib
bisa menimbulkan rasa solidaritas
Apa isi deklarasi singapura
Apakah timorleste sudah masuk asean atau
belum

You might also like