You are on page 1of 19

Paparan

WISATA ALAM
Dalam Rangka
Kegiatan Pembentukan Kader Konservasi Tk. Pemula Angk.XX
Thn 2013

KONSERVASI

Konservasi
adalah pelestarian atau perlindungan. Secara harfiah, konservasi berasal dari bahasa Inggris, (Inggris)
Conservation yang artinya pelestarian atau perlindungan

Konservasi [sumber daya alam hayati]


adalah pengelolaan sumber daya alam hayati yang pemanfaatannya dilakukan secara bijaksana untuk
menjamin kesinambungan persediaannya dengan tetap memelihara dan meningkatkan kualitas
keanekaragaman dan nilainya (Undang-Undang Nomor. 05 Thn 1990 tentang Konservasi Sumber Daya
Alam Hayati).

KAWASAN SUAKA ALAM (KSA) &


KAWASAN PELESTARIAN ALAM (KPA)
Kawasan Suaka Alam
Kawasan dengan ciri khas tertentu, baik di darat maupun di perairan yang mempunyai fungsi pokok
sebagai kawasan pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya yang juga
berfungsi sebagai wilayah sistem penyangga kehidupan.

Cagar Alam (CA)


karena keadaan alamnya mempunyai kekhasan tumbuhan, satwa, atau ekosistem tertentu yang perlu
dilindungi dan perkembangannya berlangsung secara alami.

Suaka Margasatwa (SM)


karena mempunyai ciri khas berupa keanekaragaman dan atau keunikan jenis satwanya.

Kawasan Pelestarian Alam


Kawasan dengan ciri khas tertentu, baik di darat maupun di perairan yang mempunyai fungsi
perlindungan sistem penyangga kehidupan, pengawetan keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa,
serta pemanfaatan secara lestari sumber daya alam hayati dan ekosistemnya

Taman Nasional (TN)


Taman nasional mempunyai ekosistem asli, dikelola secara sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk
tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi.

Taman Hutan Raya (TaHuRa)


Taman hutan raya untuk tujuan koleksi tumbuhan dan satwa yang dimanfaatkan bagi kepentingan
penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, budaya, pariwisata dan rekreasi.

Taman Wisata Alam (TWA)


dimanfaatkan terutama untuk kegiatan pariwisata dan rekreasi

PENGERTIAN / DEFINISI
WISATA ALAM
Wisata Alam adalah

Perjalanan yg memanfaatkan potensi sumber daya alam dan tata lingkungannya sebagai objek
tujuan wisata (Kamus Besar Bahasa Indonesia)

Bentuk kegiatan rekreasi dan pariwisata yang memanfaatkan potensi sumberdaya alam, baik
dalam keadaan alami maupun setelah ada usaha budidaya, sehingga memungkinkan wisatawan
memperoleh kesegaran jasmani dan rohaniah, mendapatkan pengetahuan dan pengalaman serta
menumbuhkan inspirasi dan cinta terhadap alam (Anonymous, 1982 dalam Saragih , 1993)

Wisata alam adalah kegiatan perjalanan atau sebagian dari kegiatan tersebut dilakukan secara
sukarela serta bersifat sementara untuk menikmati gejala keunikan dan keindaham alam di objek
wisata alam, TAHURA dan TWA (Peraturan Pemerintah No 18 Tahun 1994 tentang Pengusahaan
Pariwisata Alam di Zona Pemanfaatan Taman Nasional, Taman Hutan Raya dan Taman Wisata
Alam)

Taman Nasional
Tanjung Puting

SEJARAH KAWASAN
A. Sejarah Penetapan
TNTP

Suaka Margasatwa Kotawaringin (100.000 Ha)


-1936 - Het Zelfbestuur Van Kotawaringin, 13 juni 1936
Suaka Margasatwa Sampit (205. 000 Ha)1937 Besluit Gouverneur-General van Nederlanchsch-Indie No.39 tanggal 18
Agustus 1937

SM Tanjung Puting (270. 040 Ha)1978-

SK. Mentan

No. 43/Kpts/DJ/I/1978

SM Tanjung Puting (300.040 Ha) 1978 SK.


Mentan No. 698/Kpts/Um/11/1978
Ditunjuk oleh UNESCO sebagai Cagar Biosfer
tahun 1977 dan ditetapkan tahun 1982.
Taman Nasional (415.040 Ha)1996 SK. Menhut
N0.687/Kpts-II/1996

Nilai Manfaat

B a g i M a n u s i a , sebagai persediaan air tawar pada saat musim


kemarau, pencegah bahaya banjir pada saat musim penghujan, serta
sumber perikanan air tawar, sumber plasma nutfah, pendidikan, penelitian
dan pariwisata.

B a g i F l o r a d a n F a u n a , sebagai tempat hidup dan berkembang


biak untuk ikan dan jenis fauna lainnya, serta tempat tumbuh dan
berkembang biaknya jenis-jenis flora.

B a g i L i n g k u n g a n , sebagai penyeimbang keadaan iklim setempat,


menjaga kesetabilan ekosistem di sekitarnya dan mengatur mutu dan
banyaknya air bagi Daerah Aliran Sungai (DAS) Seruyan dan Sub DAS Kumai

Potensi Flora, Fauna, Jasa Lingkungan dan Wisata Alam


Potensi Flora

Pohon : 667 jenis


Tanaman Obat : 44 Jenis.
Buah Hutan yg dpt
dimakan : 64
Anggrek : 48 jenis
Jamur 28 jenis

Kantong Semar 8 Jenis

Ramin

Kantong
Semar

Tumbuhan Obat (Pasak


Bumi)

Jamur

Ulin

Meranti ( Shorea
sp)

Potensi Fauna TNTP :


Primata 9 jenis , Reptil 9 Jenis,
Mamalia 38 Jenis, Burung 200 Jenis,

POTENSI JASA LINGKUNGAN DAN WISATA


ALAM
Air sungai yang berwarna hitam coca cola
Pesisir Pantai Arut Tebal
Pemandangan alam di sepanjang sungai.
Atraksi Satwa Orangutan, Bekantan Burung,
Buaya, kunang-kunang, dll.

POTENSI PENYERAPAN KARBON


TNTP dengan luas 415.040 ha memiliki potensi penyerapan
karbon 53.204.949 ton/tahun senilai 4,8 Triliun Rupiah (jika harga
standar karbon $10/ton)

Objek Daya Tarik Wisata Alam (ODTWA)


TNTP
1. Tanjung Harapan
- Pemberian makan Orangutan
- Demplot Tanaman Anggrek
- Demplot Tanaman Obat
- Jalur Trekking ( Tj. harapan - Pesalat Pondok Tanggui )
- Information Centre

2. Pesalat
- Jalur Trekking
- Camping Ground
- Demplot Tanaman Obat
- Penanaman Pohon Kenangan

3. Pondok Tanggui
- Pemberian makan Orangutan
- Jalur Trekking pendek
- Jalur Trekking ( Pd. Tanggui - Pesalat Tanjung Harapan )

4. Pondok Ambung
- Jalur Pengamatan Satwa
- Jalur Trekking Malam
- Menara Pengintai Satwa

5. Camp Leakey
- Pemberian makan Orangutan
- Variasi Jalur Trekking
- Information Centre

6. Sungai Buluh Besar


- Susur Sungai
- Demplot Penangkaran Rusa
- Pengamatan Satwa sepanjang sungai

7. Sungai Arut Tebal


- Pantai Pasir Putih
- Penangkaran Penyu Sisik
- Pelepasan Tukik

TERIMA KASIH

You might also like