You are on page 1of 2

DISKUSI 3

PENGANTAR ILMU EKONOMI

Dalam teori permintaan dan penawaran, terdapat faktor lain yang disebut ceteris paribus.
Diskusikan hubungan antara ketiganya!

Ceteris paribus adalah istilah dalam bahasa Latin, yang secara harafiah dalam bahasa Indonesia dapat
diterjemahkan sebagai "dengan hal-hal lainnya tetap sama", dan dalam bahasa Inggris biasanya
diterjemahkan sebagai "all other things being equal."
Dalam ilmu ekonomi, istilah ceteris paribus seringkali digunakan, yaitu sebagai suatu asumsi untuk
menyederhanakan beragam formulasi dan deskripsi dari berbagai anggapan ekonomi.
Sebagai contoh, dapatlah dikatakan bahwa: Harga dari daging sapi akan meningkat apabila kuantitas
daging sapi yang diminta oleh pembeli juga meningkat. (Asumsi Ceteris Paribus)
Dalam contoh tersebut, penggunaan ceteris paribus adalah untuk menyatakan hubungan operasional
antara harga dan kuantitas suatu barang (daging sapi). Ceteris paribus di sini berarti bahwa asumsi yang
diambil ialah mengabaikan berbagai faktor yang diketahui dan yang tidak diketahui yang dapat
memengaruhi hubungan antara harga (P) dan kuantitas permintaan. Faktor-faktor tersebut misalnya
termasuk: harga barang substitusi (misalnya harga daging ayam atau daging kambing), tingkat
penghindaran risiko para pembeli (misalnya ketakutan pada penyakit sapi gila), atau adanya tingkat
permintaan keseluruhan terhadap suatu barang tanpa memperhatikan tingkat harganya (misalnya
perpindahan masyarakat kepada vegetarianisme).

Pengertian Permintaan (demand) dan Penawaran (supply)


Permintaan dan penawaran dalam ilmu ekonomi, adalah merupakan suatu penggambaran atas hubunganhubungan di pasar, antara para calon pembeli dan penjual terhadap suatu barang.
Permintaan adalah sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada suatu harga dan waktu tertentu.
Sedangkan penawaran adalah sejumlah barang yang dijual atau ditawarkan pada suatu harga dan waktu
tertentu.

Hukum Permintaan dan Penawaran


Jika semua asumsi diabaikan (ceteris paribus) : Jika harga semakin murah maka permintaan atau pembeli
akan semakin banyak dan sebaliknya. Jika harga semakin rendah/murah maka penawaran akan semakin
sedikit dan sebaliknya. Sehingga :
1.

Hukum permintaan akan berlaku apabila terpenuhi syarat-syarat Cateri Paribus: Pendapatan
konsumen tetap, kebutuhan konsumen tetap, tidak ada barang pengganti, perubahan harga
dianggap tidak akn berkelanjutan, harga-harga lain tetap, barang yang dibeli bukan merupakan
barang prestige, dan selera konsumen tetap.

2.

Sedangkan pada tingkat penawaran akan dipengaruhi antara lain oleh : biaya produksi dan
teknologi yang digunakan, tujuan dari suatu Perusahaan, pajak, ketersediaan dan harga barang
pengganti/pelengkap dan prediksi/perkiraan harga di masa depan.

You might also like