You are on page 1of 3

Gravity

.
.

Beberapa hari dibelakang, Gue muterin film Ron Clark Story (diambil dari kejadian
sebenar). Cerita mengenai keberhasilan seorang guru
elementary school yang berhasil menyampaikan pendidikan melalui pendekatan yang
tidak konvensional kepada muridnya yang berasal dari daerah notorious Harlem.
Ada
sebuah fragmen saat Ron ingin menerangkan suatu konsep gravitasi yang membuat
dia jatuh saat di depan kelas dan muridnya menertawakan karena beranggapan Ron
sedang berpura pura. Ron benar benar sakit yang membuat dia jatuh pingsan.Saat itu
dia tidak memiliki tenaga yang cukup untuk
menyeimbangkan gravitasinya yang akhirnya membuatnya terjatuh.
.

sudah tentu karena semua


benda dimuka bumi ini tidak ada yang tidak ditarik oleh kekuatan ini. Tentu pada tau
lah apa benda itu, gaya tarik bumi sebesar 9,81m/s2 diambil dari
pendekatan Newton:

"Besar gaya tarik menarik


adalah setara dua massa yang saling menarik dan berbanding terbalik dengan
kuadrat jarak"
(ini menerangkan
mengapa hubungan asmara
jarak jauh selalu gagal, se-perkuadrat-nya coy!)
.

Terlepas dari formulasi


dan asal muasalnya, Mau tidak mau keseharian hidup kita harus memenuhi kaidah
yang satu ini baik itu fisik maupun nonfisik.
Gravitasi selalu menarik ke bawah, penuaan membuat tulang punggung
membengkok ke bawah, kulit sejalan dengan umur ikut molor ke bawah, perut
semakin besar ikutan juga ke bawah.

Gaya tarik magnet bumi ini dapat dianalogikan ke bentuk motivasi. Bisa dikatakan
gravitasi sebagai sesuatu yang menarik manusia ke habit aslinya yaitu negative moral
seperti kata Hobbes:

"Human beings are instinctively selfish & ruthless, so any attempt to make them
moral being is a waste of time"
.

dan ini sejalan dengan kaidah temodinamika entropy yang mengatakan bahwa semua
benda akan menuju kepada perubahan spontan menuju pembesaran nilai entropi
(baca: kearah ketidakteraturan). Gampangnya dari dua pendekatan Hobbes & hukum
kedua entropi ini adalah:
1. Orang akan lebih memilih bermain daripada melakukan suatu pekerjaan
2. Iklan salah satu merek rokok ketika dijalan tanpa polisi
3. Saat dikantor bos sedang sakit, pegawai cenderung untuk molor, datang terlambat,
browsing buka berita instan, chatting dan baca blog ini :p
.

Berangkat dari di atas bisa dikatakan gravitasi selalu menarik manusia menuju ke
NOL!.Menjadi sia-sia? tidak juga, orang-orang besar adalah orang-orang yang
memanfaatkan besarnya gaya negatif ini menjadi kekuatannnya atau ‘otot
motivasi’nya, sebut saja para nabi yang sibuk menuju ke arah utara sementara crowd
saat itu menuju selatan, atau para olahragawan , ilmuwan & seniman yang terus
menerus melawan aspek gravitasinya (malas, hidup tanpa schedule, impulsif terus
menerus, digantung oleh mood harian, demoralisasi) untuk mendapatkan karya
masterpiece-nya.
So, What’s the moral of the story? Lawanlah gravitasimu!!
.

You might also like