Professional Documents
Culture Documents
1.
Pengujian Kolmogorov-Smirnov Normal Langkah-langkah : a. Menetapkan hipotesis H0 H1 : : data berdistribusi normal data tidak berdistribusi normal
b. Menghitung statistik uji Tentukan F(X) dari tabel distribusi Normal dan S(X) diperoleh dari frekwensi kumulatif masing-masing Xi dibagi dengan jumlah data.
S Kemudian tentukan nilai Thitung = F( X) ( X) terbesar.
c. Menetapkan alpha
= 0,05
dari
tabel
Kolmogorov-Smirnov
sesuai
dengan jumlah data n e. Membuat kesimpulan Membandingkan antara hasil perhitungan Thitung dengan W1 . Jika Thitung < W1 maka H0 diterima, dalam hal lain H0 ditolak. f. Membuat interpretasi dari kesimpulan Jika H0 diterima, maka data berdistribusi normal Jika H0 ditolak, maka data tidak berdistribusi normal
fre k u e n s i n ila i S (X) (f) te n g a h (X) No 1 10 377 0 .2 1 2 6 382 0 .3 3 3 7 387 0 .4 8 4 6 392 0 .6 0 5 6 397 0 .7 3 6 6 402 0 .8 5
Thitung = 0.14
W1 = 1.36 1.36 = = 0.1963 n 48
Jadi Thitung < W1 maka H0 diterima Kesimpulannya data permintaan diatas berdistribusi normal.
x=
Dengan
i =1
Xi fi
n
=
: nilai rata rata Nilai tengah dari kelas
X
x = :
F( X ) = 1 e
S(X) diperoleh dari frekwensi kumulatif masing-masing Xi dibagi dengan jumlah data. Kemudian tentukan nilai Thitung = F( X ) S( X ) terbesar. c. Menetapkan alpha
= 0,05
dari
tabel
Kolmogorov-Smirnov
sesuai
dengan jumlah data n e. Membuat kesimpulan Membandingkan antara hasil perhitungan Thitung dengan W1 . Jika Thitung < W1 maka H0 diterima, dalam hal lain H0 ditolak. f. Membuat interpretasi dari kesimpulan Jika H0 diterima, maka data berdistribusi normal Jika H0 ditolak, maka data tidak berdistribusi normal
Contoh :
frek u ens i nila i S (X) (f) tengah (X) No 1 10 377 0.21 2 6 382 0.33 3 7 387 0.48 4 6 392 0.60 5 6 397 0.73 6 6 402 0.85 7 7 407 1.00
Thitung = 0.41
W1 = 1.36 1.36 = = 0.1963 n 48
Jadi Thitung > W1 maka H0 ditolak Kesimpulannya data permintaan diatas tidak berdistribusi eksponensial.
3.
H0 : H1 : Dengan
f0 = fe f0 fe
b.
=
x Frekuensi harapan
Ei = nP
= nilai tengah
Dengan
c.
Taraf nyata adalah toleransi kita terhadap kemungkinan kesalahan, berkisar dari 1% sampai 10% Derajat kebebasan df = k - v Dengan k v = jumlah kategori = variabel
Nilai kritis 2 tabel didapat dari tabel Chi-kuadrat dengan taraf nyata dan derajat kebebasan yang sudah ditentukan. d. Uji statistik Chi-Kuadrat
2hitung =
Dengan
(Oi Ei )2 Ei i =1
k
k e.
= banyaknya kategori
Membuat keputusan
Membandingkan antara hasil perhitungan 2hitung dengan 2 tabel. Jika 2hitung < 2 tabel maka H0 diterima, dalam hal lain H0 ditolak. Contoh : Data bertipe diskrit Data pengiriman Sarung Merek Z dalam satuan Kodi
Xi 1 2 3 4 5 6 7
X i 1 2 3 4 5 6 7 J L MH r tar ta a -a
frekuensi (Oi) 5 7 7 4 13 6 6
XO i* i 5 1 4 2 1 1 6 6 5 3 6 4 2 19 9 P 0 7 .0 0 4 .1 0 9 .1 0 9 .1 0 6 .1 0 1 .1 0 7 .0 E i 3 5 .1 6 3 .5 9 2 .0 9 5 .3 7 6 .7 5 6 .3 3 7 .1 c i^ h n h 2 itu g 1 9 .0 0 3 .0 0 5 .4 3 6 .0 3 5 .5 0 8 .0 2 2 .5 1 .7 0 8
fr k e s ( i) eu ni O 5 7 7 4 1 3 6 6 4 8 4 5 .1
Jika frekuensi yang diharapkan terlalu kecil akan mengakibatkan harga chi kuadrat menjadi besar sehingga tidak mencerminkan penyimpangan yang wajar dari hasil pengamatan teoritik. Oleh karena hal tersebut, nilai ekspektasi yang kurang dari 5, harus di tambahkan pada data yang berdekatan sampai hasilnya lebih besar dari 5. Dan lakukan penyesuaian pada data lainnya.
K la e s 1- 2 3 4 5 6- 7 J L MH
fr k e s ( i) euni O 1 2 7 4 1 3 1 2 4 8
E i 9 8 .6 9 2 .0 9 5 .3 7 6 .7 8 3 .5
c i^ h n h 2 itu g 0 6 .5 0 5 .4 3 6 .0 3 4 .5 1 1 .4 9 2 .0
Dengan dk = 5-1=4 dan = 0,05, maka 2 tabel = 9,49 Terlihat 2hitung < 2 tabel maka H0 diterima. Kesimpulannya data pengamatan berdistribusi Poisson.
Soal : Diberikan distribusi frekuensi Data pengamatan Produk Kecap One pada tahun 2002. Dari hasil penghitungan skewness =
3( x median ) =2,14 diduga pola s