Fasten Your Seat Belt!

A seat belt, sometimes called a safety belt, is a safety harness designed to secure the occupant of a vehicle against harmful movement that may result from a collision or a sudden stop. Why should we use seat belt? As part of an overall occupant restraint system, seat belts are intended to reduce injuries by stopping the wearer from hitting hard interior elements of the vehicle or other passengers (the so-called second impact) and by preventing the wearer from being thrown from the vehicle. During 2004, total accident in DKI Jakarta are 4.544 cases, with 1.146 death victims, 63% of that accident victims didnt use seat belt . If we use seat belt, we will be safe if an accident happening to us. Of course it will decrease the number of death by fatal accident. This fact makes us realize that if we dont use seat belt, we will endanger our life. So its very important to use seat belt. For some people, using seat belt makes journey uncomfortable, makes us cant move freely, etc. But if we used to wear it, it will be our habit. We will feel more and more comfortable if we often use it. Regardless of whether it is comfortable or not, it is very important for us to use seat belt, to save our life. From the above reasons, there is not any reasons for us not to use seat belt. There are so many advantages of using seat belt. And so many disadvantages will we have if we do not use seat belt. I think we have to rely on one thing: our safety. Protection is better than curing. So, wear and fasten seat belt!

Kencangkan sabuk pengaman anda!

Sebuah sabuk pengaman , kadang-kadang disebut sabuk keselamatan , adalah memanfaatkan keamanan yang dirancang untuk mengamankan penghuni kendaraan terhadap gerakan berbahaya yang mungkin akibat dari tabrakan atau berhenti mendadak . Mengapa kita harus menggunakan sabuk pengaman ? Sebagai bagian dari sistem pengendalian penghuni secara keseluruhan , sabuk pengaman dimaksudkan untuk mengurangi luka dengan menghentikan pemakainya dari memukul keras elemen interior kendaraan atau penumpang lain ( dampak kedua yang disebut ) dan dengan mencegah pemakai terlempar dari kendaraan . Selama tahun 2004 , jumlah kecelakaan di DKI Jakarta adalah 4,544 kasus , dengan 1.146 korban meninggal , 63 % dari korban kecelakaan yang tidak menggunakan sabuk pengaman . Jika kita menggunakan sabuk pengaman , kita akan aman jika kecelakaan terjadi pada kita . Tentu saja akan menurunkan jumlah kematian karena kecelakaan fatal. Fakta ini membuat kita menyadari bahwa jika kita tidak menggunakan sabuk pengaman , kita akan membahayakan hidup kita . Jadi, sangat penting untuk menggunakan sabuk pengaman . Bagi sebagian orang , menggunakan sabuk pengaman membuat perjalanan tidak nyaman , membuat kita tidak bisa bergerak bebas , dll Tapi jika kita menggunakan memakainya , itu akan menjadi kebiasaan kita . Kita akan merasa lebih dan lebih nyaman jika kita sering menggunakannya . Terlepas dari apakah itu nyaman atau tidak , itu sangat penting bagi kita untuk menggunakan sabuk pengaman , untuk menyelamatkan hidup kita . Dari alasan di atas , tidak ada alasan bagi kita untuk tidak menggunakan sabuk pengaman . Ada begitu banyak keuntungan dari menggunakan sabuk pengaman . Dan begitu banyak kerugian yang akan kita miliki jika kita tidak menggunakan sabuk pengaman . Saya pikir kita harus bergantung pada satu hal : keselamatan kita . Perlindungan lebih baik daripada mengobati . Jadi , kenakan dan kencangkan sabuk pengaman !

Generic Structure of Hortatory Exposition This example of hortatory exposition about the importance of using seat belt while driving has generic structure as bellow Thesis: The first paragraph states the thesis which using seat belts is necessary while driving vehicles. Argument: The second paragraph explores the function of seat belt. Seat belt is designed to reduce the impact of fatal hit in case an accident happens. The argument continue to the third paragraph that some report says that most of the death victims in the car accidents are not wearing seat belt. While the fourth paragraph, wearing seat belt will be comfortable when it has become the driver and passengers habit. Recommendation: This example of hortatory text is ended with writers recommendation. Fastening the seat belt should be done because preventing is better than curing

Mobile Phones Should Not be Banned in School

Mobile phones is not used just for calling, but sending text, taking pictures, accessing internet, and much more. Many students bring their phones to school. For them, mobile phone has many uses. So, mobile phones should not be banned in school. Why do I said that? Firstly, students call their parents for other needs. By mobile phone, student can call or their close relative if they need something to be brought to school. In addition, mobile phone can be used to call their children when one of their family were hit by disasters suddenly. And then, student can called their parent to pick her up when want to go home. Secondly, increased of knowledge among students. When trying to find answer of difficult task at school, mobile phone can be used as a connecting to search the answer through GPRS on WIFI network Finally, expand the network of friendship among students. School is the right place to find friend. Average, student been at school about 7 hours or more. So that, a lot of students found their friend in the school environment . Therefore, communication between friends should be kept on of which using a mobile phone So, I think mobile phone should not be banned in school. But, use your phone in the time and right place so that no one was disturbed.

Ponsel Tidak Harus Dilarang di Sekolah Ponsel tidak hanya digunakan untuk menelepon , tetapi mengirimkan teks , mengambil gambar , mengakses internet , dan masih banyak lagi . Banyak siswa membawa ponsel mereka ke sekolah . Bagi mereka , ponsel memiliki banyak kegunaan . Jadi , ponsel tidak boleh dilarang di sekolah . Mengapa saya mengatakan demikian ? Pertama , siswa menghubungi orang tua mereka untuk kebutuhan lain . Dengan ponsel, siswa dapat memanggil atau kerabat dekat mereka jika mereka membutuhkan sesuatu untuk dibawa ke sekolah . Selain itu, ponsel dapat digunakan untuk memanggil anak-anak mereka ketika salah satu keluarga mereka mengalami musibah tiba-tiba . Dan kemudian , siswa dapat menghubungi orang tua mereka untuk menjemputnya ketika ingin pulang . Kedua , peningkatan pengetahuan di kalangan siswa . Ketika mencoba untuk menemukan jawaban dari tugas yang sulit di sekolah , ponsel dapat digunakan sebagai penghubung untuk mencari jawabannya melalui GPRS pada jaringan WIFI Akhirnya , ponsel dapat memperluas jaringan persahabatan di kalangan siswa . Sekolah adalah tempat yang tepat untuk menemukan teman . Rata-rata , siswa berada di sekolah sekitar 7 jam atau lebih . Sehingga , banyak siswa menemukan teman mereka di lingkungan sekolah . Oleh karena itu , komunikasi antara teman-teman harus disimpan pada yang menggunakan ponsel Jadi , saya pikir ponsel tidak boleh dilarang di sekolah . Tapi , menggunakan telepon dalam waktu dan tempat yang tepat sehingga tidak ada yang terganggu