You are on page 1of 4

Lutfi Dwi Setyawan

125060701111052
Kimia Industri Kelas C

1. Model Atom Dalton


Teori atom Dalton ditemukan oleh John Dalton
dan merupakan teori atom pertama yang dilandasi data
ilmiah. John Dalton mengemukakan hipotesa tentang
atom berdasarkan hukum kekekalan massa ( Lavoisier )
dan hukum perbandingan tetap ( Proust ). Pokok-pokok
teori atom Dalton adalah sebagai berikut:
-

Atom merupakan partikel zat atau materi terkecil yang tidak dapat

dibagi lagi menjadi bagian yang lebih kecil.


Atom berbentuk/digambarkan seperti bola sederhana yang berukuran

sangat kecil.
Suatu unsur tersusun dari atom-atom yang sama, sedangkan senyawa

tersusun dari atom-atom yang berbeda sesuai unsur penyusunnya.


Atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan

bilangan bulat dan sederhana.


Reaksi kimia merupakan pemisahan, penggabungan, atau penyusunan
kembali atom-atom sehingga atom tidak dapat diciptakan atau
dimusnahkan.

Kelebihan model atom Dalton adalah mempu membangkitkan minat terhadap


penelitian tentang model atom.
2. Model Atom Thomson
Teori

atom

Thomson

ditemukan

oleh

J.J.

Thomson.

Thomson

menggambarkan model atomnya setelah ia menemukan sinar katode. Dia


menyimpulkan bahwa atom adalah bola padat bermuatan positif dan di dalamnya
tersebar elektron yang bermuatan negatif. Thomson mengibaratkan model
atomnya

seperti

kismis

(elektron)

yang

melekat pada roti (atom). Kelemahan atom


model Thomson ini adalah tidak dapat
menjelaskan susunan muatan positif dan
negatif dalam atom tersebut.
3. Model Atom Rutherford

Lutfi Dwi Setyawan


125060701111052
Kimia Industri Kelas C

Eksperimen yang dilakukan Rutherford adalah penembakan lempeng tipis


dengan partikel alpha. Ternyata partikel itu ada yang diteruskan, dibelokkan atau
dipantulkan. Hal itu menunjukkan di dalam atom terdapat susunan susunan
partikel bermuatan positif dan negatif.
. Kesimpulannya adalah atom terdiri dari inti atom yang sangat kecil dan
bermuatan positif, dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif seperti tata
surya. Kelemahan dari model atom Rutherford adalah teori ini tidak dapat
menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti atom. Berdasarkan teori
fisika gerakan elektron mengitari inti ini disertai pemancaran energi sehingga
lama kelamaan energi elektron akan berkurang dan lintasannya makin lama akan
mendekati inti dan akan jatuh ke dalam inti.
4. Model Atom Bohr
Model atom Bohr ditemukan oleh Niels Bohr. Ia melakukan percobaan
analisa spektrum wana dari atom hidrogen yang berbentuk garis. Bohr melakukan
percobaan tersebut untuk memperbaiki teori atom Rutherford. Hasil percobaan
Bohr adalah :
-

elektron-elektron mengelilingi inti atom yang terdiri dari Proton dan


Neutron pada lintasan-lintasan tertentu yang disebut kulit elektron atau
tingkat energi.

Kelebihan atom Bohr adalah bahwa atom terdiri dari beberapa kulit untuk tempat
berpindahnya elektron. Sementara kelemahan model atom ini adalah tidak dapat
menjelaskan spektrum warna dari atom yang berelektron banyak sehingga
diperlukan model atom yang lebih sempurna dari model atom Bohr.
5. Model Atom Modern
Model atom modern ditemukan
oleh Schrodinger. Penjelasan model atom
modern adalah elektron-elektron yang
mengelilingi inti atom memiliki tingkat
energi tertentu tetapi keberadaannya tidak

dapat dipastikan. Elektron berada di dalam orbital-orbital yang merupakan fungsi


gelombang tertentu dalam kulit atom yang disebut sebagai daerah dengan
kebolehjadian

paling

besar

untuk

menemukan elektron. Model atom modern


disebut juga model atom Schrodinger.

You might also like