You are on page 1of 3

DEM Digital Elevation Model

March 2nd, 2014 | Author: Terra Image


Istilah DEM Digital Elevation Model memiliki beberapa arti tergantung dari lokasi
geografis data DEM yang sedang digunakan. Pada sebagian besar belahan bumi barat DEM
memiliki Bare Earth z-nilai pada interval jarak teratur dalam x (Easting) dan y (Northing s). Di
beberapa negara x dan y orientasi yang berlawanan dari penggunaan umum dengan x menjadi
Northing dan y Easting. Karena banyak sistem horizontal dan vertikal yang berbeda
georeferensi yang tersedia di seluruh dunia, kebutuhan untuk mendefinisikan sistem referensi
geodetik 3D sangat penting untuk keberhasilan proyek guna mendapatkan standar pemetaan.
Terra Image menyediakan data citra satelit yang georeference/orthorectified dan DEM
yang dapat diproses untuk visualisasi tampilan dalam 3 Dimensi (3D) dari berbagai produk.
Untuk DEM, tersediana data IFSAR dan TerraSAR-X. Penggunaan DEM biasanya untuk survei
koridor, perkembangan daerah, penampang seismik , kegiatan konstruksi, dan topografi eologi.

3m Digital Surface Model (DSM)

Overay DEM dan citra satelit IKONOS


Apa itu DEM?
DEM Digital Elevation Model adalah file data yang berisi ketinggian dataran di atas area
tertentu, biasanya pada interval grid. Interval antara masing-masing titik grid akan selalu
direferensikan ke beberapa sistem koordinat geografis. Biasanya dalam sistem koordinat Latlong
atau UTM (Universal Transverse Mercator). Semakin dekat titik-titik grid berada, semakin rinci
informasi dalam data DEM. Rincian dari puncak dan lembah di medan akan lebih baik
dimodelkan dengan jarak grid kecil daripada ketika interval grid yang sangat besar.
Untuk tujuan praktis ini Bare Earth DEM umumnya identik dengan Digital Terrain Model
(DTM).
Kualitas produk DEM diukur oleh seberapa akurat elevasi berada pada setiap pixel dan seberapa
akurat morfologi disajikan. Beberapa faktor yang penting untuk kualitas produk DEM:

Kekasaran Terrain
Density Sampling (metode pengumpulan data elevasi)

Resolusi grid atau ukuran pixel

Algoritma interpolasi

Resolusi vertikal

Algoritma analisis Terrain

Penggunaan umum dari DEM meliputi:

Ekstrak parameter medan


Model gerakan air atau gerakan massa (misalnya, tanah longsor )

Pembuatan peta bantuan

Rendering visualisasi 3D

Penciptaan model fisik

Perbaikan dari foto udara atau citra satelit

Pengurangan (koreksi medan) pengukuran gravitasi (gravimetri, geodesi fisik)

Analisis terrain: geomorfologi dan geografi fisik

Apa itu DSM?


Digital Surface Model (DSM) merupakan elevasi MSL (Mean Sea Level) dari permukaan
reflektif pohon, bangunan, dan fitur lainnya ditinggikan di atas Bare Earth.
(Source: Satimagingcorp)
Dapatkan DEM resolusi tinggi di Terra Image produk IFSAR dan TerraSAR-X terdiri dari DTM
(Digital Terrain Model), DSM (Digital Surface Model), dan ORI (Orthorectified Radar Image).
Untuk informasi lebih lanjut , silakan menghubungi Terra Image. Email: sales@terra-image.com
atau hubungi 081314697608 | 081809401869

You might also like