Professional Documents
Culture Documents
Disampaikan oleh :
Biro Keuangan Setda Prov. Jabar
CURRICULUM VITAE
Nama
NIP
Tempat/Tgl. Lahir
Alamat
Jabatan/Pangkat/Gol.
Pendidikan Terakhir
Status
: 1. Menikah / 2 anak
Pengalaman Tugas
23/08/2016
APBD
23/08/2016
Musrenbang
Desa (Jan)
Pelaksanaan
APBD (Jan thn
berikutnya)
Musrenbang
Kecamatan
(Peb)
Evaluasi
Raperda APBD
(Des)
Pembahasan &
Persetujuan
RAPBD dgn DPRD
(Okt-Nop)
Musrenbang
Kab/Kota
(Mar)
April
Des
Penetapan
RKPD (Mei)
Juni
Sep
Peny. RKA-SKPD
& RAPBD (AugsSep)
Pembahasan &
Kesepakatan
KUA (Jun)
Pembahasan &
Kesepakatan
PPAS (Jun)
1.
2.
Pendapatan
yang
sudah
ditetapkan
peruntukkannya
(earmarking) disesuaikan penggunaannya dalam belanja.
3.
4.
5.
6.
7.
23/08/2016
Lanjutan.
8.
Jaminan kecelakaan kerja dan kematian bagi KDH/WKDH, DPRD dan PNSD.
9.
Penganggaran dana bagi hasil yang bersumber dari retribusi daerah dilarang
untuk dianggarkan dalam APBD Tahun 2016.
Lanjutan.
12. Standar satuan biaya untuk perjalanan dinas ditetapkan dengan
Keputusan Kepala Daerah dengan memperhatikan aspek
transparansi, akuntabilitas, efisiensi, efektivitas, kepatutan dan
kewajaran serta rasionalitas;
13. Pemda harus konsisten mengalokasikan anggaran pendidikan 20%,
kesehatan 10% dan belanja modal diprioritaskan untuk pembangunan
dan pengembangan sarana dan prasarana yang terkait langsung
dengan peningkatan pelayanan dasar kepada masyarakat ;
14. Dalam rangka peningkatan kualitas penyusunan dokumen
perencanaan dan penganggaran tahunan daerah, untuk menjamin
konsistensi dan keterpaduan antara perencanaan dan penganggaran
agar menghasilkan APBD yang berkualitas serta menjamin kepatuhan
terhadap kaidah-kaidah perencanaan dan penganggaran, kepala
daerah harus menugaskan Aparat Pengawas Intern Pemerintah
(APIP) sebagai quality assurance untuk melakukan reviu atas dokumen
perencanaan dan penganggaran daerah sebagaimana yang diatur
dalam Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 700/025/A.4/IJ
tanggal 13 Januari 2016 perihal Pedoman Pelaksanaan Reviu
Dokumen Perencanaan Pembangunan dan Anggaran Tahunan
Daerah .
8
23/08/2016
Lanjutan.
PERTAMA :
Segera membentuk Perda/Perdais/Qanun tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Perangkat
Daerah bedasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah, didasarkan
pada rekapitulasi berita acara hasil validasi pemetaan urusan pemerintahan dilaksanakan oleh
Kementrian/Lembaga dengan Pemerintah Daerah yang difasilitasi oleh Kementrian Dalam Negeri,
sambil menunggu penetapan hasil pemetaan intensitas urusan pemerintahan.
KEDUA :
segera melakukan penyesuaian dokumen Rencana Pembangunan Daerah sesuai Kelembagaan Perangkat
Daerah yang dibentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat
Daerah.
KETIGA :
Penyusunan KUA, PPAS tahun 2017 dilaksanakan secara paralel dengan pembentukan perda tentang
perangkat daerah dan dituangkan dalam nota kesepakatan antara kepala daerah dan pimpinnan DPRD.
KEMPAT :
Gubernur dan Bupati/Walikota segera menyelesaikan proses administrasi pengalihan PNS Daerah yang
mengalami pengalihan urusan dengan mempedomani Peraturan Kepala BKN.
23/08/2016
INMENDAGRI
NOMOR 061/2911/SJ
TAHUN 2016 (LANJUTAN)
KELIMA :
Pengisian pejabat struktural pada Perangkat Daerah dilaksanakan setelah ditetapkannya Perda tentang
Perangkat Daerah berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 18/2016 tentang Perangkat Daerah. Dalam hal
terdapat jabatan yang kosong, ditunjuk Pejabat Pelaksana Tugas (Plt)
KEENAM :
Seluruh Perangkat Daerah yang melaksanakan Urusan Pemerintah di Bidang Kesatuan Bangsa dan Politik
Dalam Negeri tetap melaksanakan tugasnya, serta anggaran penyelenggaraan urusan pemerintah di bidanng
Kesatuan Bangsa dan Politik dibebankan pada APBD sampai dengan peraturan perundang-undangan mengenai
pelaksanaan urusan pemerintah umum diundangkan.
KETUJUH :
Pengaturan tentang Diktum Keenam dituangkan dalam ketentuan dalam
Perda/Perdais/Qanun tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Perankat Daerah.
ketentuan
peralihan
KEDELAPAN :
Instruksi Menteri ini mulai berlaku pada tanggal 4 Agustus 2016
PP 18 Tahun 2016
Pasal 122 (1) Pada saat Peraturan Pemerintah ini mulai berlaku, seluruh
Perangkat Daerah yang melaksanakan Urusan Pemerintahan di bidang
kesatuan bangsa dan politik, tetap melaksanakan tugasnya sampai
dengan peraturan perundang-undangan mengenai pelaksanaan urusan
pemerintahan umum diundangkan.
Pasal 122 (2) Anggaran penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di
bidang kesatuan bangsa dan politik sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah sampai
dengan peraturan perundang-undangan mengenai pelaksanaan urusan
pemerintahan
umum
diundangkan.
23/08/2016
PP 18 Tahun 2016
Pasal 124 (1) Pada saat Peraturan Pemerintah ini mulai berlaku, untuk pertama
kali, penetapan pedoman nomenklatur Perangkat Daerah oleh
kementerian/lembaga pemerintah nonkementerian dan pelaksanaan pemetaan
Urusan Pemerintahan oleh Pemerintah Daerah bersama dengan
kementerian/lembaga pemerintah nonkementerian diselesaikan paling lambat
2 (dua) bulan terhitung sejak Peraturan Pemerintah ini diundangkan.
Pasal 124 (2) Pada saat Peraturan Pemerintah ini mulai berlaku, untuk pertama
kali, Perda pembentukan Perangkat Daerah dan pengisian kepala Perangkat
Daerah dan kepala unit kerja pada Perangkat Daerah diselesaikan paling
lambat 6 (enam) bulan terhitung sejak Peraturan Pemerintah ini diundangkan.
PP 18 Tahun 2016
Pasal 124 (3) Dalam hal pedoman nomenklatur Perangkat Daerah belum
ditetapkan sampai batas waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (1), kepala
Daerah dapat menetapkan nomenklatur Perangkat Daerah dengan Perkada.
Pasal 124 (4) Pengisian kepala Perangkat Daerah dan kepala unit kerja pada
Perangkat Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (2), untuk pertama kalinya
dilakukan dengan mengukuhkan pejabat yang sudah memegang jabatan
setingkat dengan jabatan yang akan diisi dengan ketentuan memenuhi
persyaratan kualifikasi dan kompetensi jabatan.
Pasal 124 (5) Dalam hal hasil pemetaan Urusan Pemerintahan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) belum ditetapkan, untuk pertama kali, Daerah dapat
menetapkan Perda tentang pembentukan Perangkat Daerah tanpa menunggu
penetapan hasil pemetaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1).
23/08/2016
PP 18 Tahun 2016
Pasal 125
Pada saat Peraturan Pemerintah ini mulai
berlaku, Peraturan Pemerintah Nomor 41
Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat
Daerah dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
23/08/2016
Supervisi
Konsultasi
Diklat
PEMBINAAN
PENGELOLAAN
KEUANGAN
DAERAH
KAB/KOTA
Pemberian
Pedoman
Bimbingan
23/08/2016
10
23/08/2016
EVALUASI
RAPBD/RPAPBD
EVALUASI
RP2APBD
11
23/08/2016
RAPERDA
APBD
Membuat
RAPERBUP/WAL
Sebesar
Pagu APBD
Tahun Lalu
(15 hari)
Tidak Setuju
Bupati/Walikota
menetapkan
PER-BUP/WAL
Pengesahan
Gubernur
(30 Hari)
Dibahas bersama
DPRD & Pemda
DPRD
Melewati
Batas waktu
Evaluasi
Setuju
RAPERBUP/WAL
PENJABARAN APBD
Penyempurnaan
(7 Hari)
Penyampaian
RAPERDA APBD &
RAPERBUP/WAL
APBD
(3 hari)
Bupati/Walikota
menetapkan
PERDA &
PER-BUP/WAL
Tdk Sesuai
Dgn UU
Tdk
Disempurnakan
GUBERNUR
(15 hari)
Hasil
Evaluasi
GUB membatalkan
Berlaku Pagu APBD
Sebelumnya
Sesuai
dgn UU
Laporan kpd
MDN
Disampaikan ke
Mendagri sebagai
laporan
Tim
Evaluasi
Proses
Penandatanganan
Kepgub
Evaluasi
Penelaahan &
Analisis Dokumen
Evaluasi
Penelaahan
Oleh Biro
Hukum & Ham
Kertas Kerja
Evaluasi
Disesuaikan
TAPD Kab/Kota
Disampaikan
Kepada
Bupati/
Walikota
Tidak/Belum
Disesuaikan
Penyempurnaan
(7 Hari)
Draft Kepgub
Konfirmasi &
Klarifikasi
Dengan
Kab/Kota
Peninjauan
Terhadap
Tindak Lanjut
Hasil Evaluasi
Dokumen
Penyempurnaan
Disampaikan ke
Gubernur
(3 hari setelah
penetapan)
12
23/08/2016
RAPERDA
P2APBD
DPRD
1 bulan Tidak
Tidak diputus
Bupati/Walikota
menetapkan
PER-BUP/WAL
Pengesahan
Gubernur
(15 hari )
Dibahas bersama
DPRD & Pemda
Setuju
RAPERBUP/WAL
PENJABARAN P2APBD
Membuat
RAPERBUP/WAL
P2APBD
(7 hari)
Penyampaian
RAPERDA APBD &
RAPERBUP/WAL
P2APBD
(3 hari)
Melewati
Batas waktu
Evaluasi
GUBERNUR
(15 hari)
Penyempurnaan
(7 Hari)
Bupati/Walikota
menetapkan
PERDA &
PER-BUP/WAL
Tdk Sesuai
Tdk
Disempurnakan
Hasil
Evaluasi
GUB membatalkan
Perda P2APBD
Sesuai
Laporan kpd
MDN
RAPERDA
P2APBD
DPRD
1 bulan Tidak
Tidak diputus
Bupati/Walikota
menetapkan
PER-BUP/WAL
Pengesahan
Gubernur
(15 hari )
Dibahas bersama
DPRD & Pemda
Setuju
RAPERBUP/WAL
PENJABARAN P2APBD
Membuat
RAPERBUP/WAL
P2APBD
(7 hari)
Penyampaian
RAPERDA APBD &
RAPERBUP/WAL
P2APBD
(3 hari)
Melewati
Batas waktu
Evaluasi
GUBERNUR
(15 hari)
Penyempurnaan
(7 Hari)
Bupati/Walikota
menetapkan
PERDA &
PER-BUP/WAL
Tdk Sesuai
Tdk
Disempurnakan
Hasil
Evaluasi
GUB membatalkan
Perda P2APBD
Sesuai
Laporan kpd
MDN
13
23/08/2016
2)
Persetujuan Bersama antara Kepala Daerah dengan DPRD terhadap Rancangan Perda
tentang APBD/P-APBD;
3)
4)
5)
KUA dan PPAS yang telah disepakati antara Kepala Daerah dengan Pimpinan DPRD;
6)
7)
Nota Keuangan;
8)
9)
10)
11)
12)
13)
14)
Catatan :
Masing-masing dokumen disampaikan sebanyak 2 (dua) Rangkap.
2)
3)
4)
Persetujuan bersama antara kepala daerah dan DPRD terhadap Raperda ttg
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD;
5)
6)
Pendapat (Opini) BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dan atau Resume Hasil
Audit BPK (LHP BPK Buku I);
7)
8)
9)
10)
Neraca;
11)
12)
Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) yang dilampiri dengan ikhtisar laporan
keuangan BUMD;
13)
14)
15)
14
23/08/2016
KOTA BANDUNG
2014
20 Januari 2014
2015
29 Januari 2015
2016
30 Desember 2016
Keterangan :
Melewati Batas waktu penetapan APBD
Tepat Waktu dalam menetapkan APBD
15
23/08/2016
BELANJA
TIDAK
LANGSUNG
(40,21%)
BELANJA
DAERAH
BELANJA
LANGSUNG
(59,79%)
1.
2.
3.
PROPORS
I
BELANJA
DAERAH
4.
5.
6.
7.
8.
Antara Lain :
Belanja Pegawai + acress 2,5%;
Fungsi Pendidikan 20% dari belanja daerah;
Fungsi Kesehatan 10% dari belanja daerah di luar
gaji;
Belanja Modal di atas rata-rata nasional...%;
Insentif Pemungutan Pajak Daerah dan Insentif
Pemungutan Retribusi Daerah maksimal 5% dari
realisasi Pendapatan Pajak Daerah dan Retribusi
Daerah;
DBHCHT dan Pajak Rokok 50 untuk urusan
kesehatan dan penegakan peraturan per-UU-an dan
50% sesuai prioritas daerah;
DAK sesuai juknis apabila dipersyaratkan
penyediaan dana pendamping 10%;
Belanja Hibah dan Bantuan Sosial setelah
memprioritaskan Belanja Wajib dan Pilihan.
16
23/08/2016
17