Professional Documents
Culture Documents
Secara umum , di sebuah PLTU, process yang dipakai adalah sebagai berikut :
Generalized diagram of a Steam-driven Electric Power Plant, a type of thermal power plant
1. Cooling tower
2. Cooling water pump or Circulating water pump
3. Transmission line (3-phase)
4. Step-up transformer (3-phase)
5. Electric generator (3-phase)
6. Low pressure turbine
7a. Condensate pump
7b. Boiler Feedwater pump
8. Condenser
9. Intermediate pressure turbine
10. Steam governor or control valve
11. High pressure turbine
12. Deaerator
13. Feed heater
14. Reheater section (if any)
15. Steam generating heat source
16. Moisture separators
DCS
sedikit overview saja tentng DCS pada powerplant. DCS (distributed control system) adalh sebuah
sistem yang terintegrasi menggunakan kontroller, protokol komunikasi, dan komputer yang dapat
memudahkan user untuk mengontrol peraltan-peralatan yang menggunakan sinyal analog maupun
digital dari kontrol room. jadi, ketika kita ingin mengontrol sebuah valve, tidak hanya kontrol on-off,
tetapi juga berapa besar bukaannya semisal dari 0%-100% bisa kita lakukan dengan mudah.
Sedikit berbeda pada Oil nd Gas DCS system, pada Powerplant, hanya dibagi tiga group besar yaitu
bagian Boiler, Turbine, dan Auxiliary sistem (fuel and water). Topologi DCS adalah seperti dibawah ini
:
Nah, anda perhatikan bahwa PLC dan kontroller laiinya terletak dibawah DCS. Adapun panel-panel
kontrol (kabinet) biasanya kita sebut FCS (Field control station). Posisi MCC adalah pada kontrol
panel/distribution panel. sedangkan yang dimaksud instrument adalah jenis transmitter, analyzer,
aktuator..dsb.
HUbungannya dengan MCC adalah.. ketika kita memakai MCC sebagai panel kontrol lokal untuk
motor, maka jika kita ingin mengontrolnya dari kontrol room kita memerlukan DCS untuk
memerintahkan / mengirim sinyal ke MCC. gambar kontrol room di powerplant seperti ini :