Cara masuk ke server finger print :

Buka aplikasi remote desktop connecton atau VNC server.

Ketikan ip/hostname dari server fingerprint (192.168.11.13).
Masukan username dan password server finger print.

Cara mengkoneksikan mesin dengan server :

 Buka aplikasi manajemen absensi.
Pilih mesin yang akan dikoneksikan (gambar 1 no.1).
Kemudian klik tombol koneksikan pada menu bar atau klik kanan pada mesin yang akan di
aktifkan kemudian pilih Koneksikan (gambar 1 no.2).

(1)

Setelah terkoneksi akan tampil seperti gambar 2 berikut :

(2)
Cara menambahkan user baru :

Klik menu karyawan (gambar 3 no.1)

(3)

Kemudian akan muncul tampilan tab baru seperti gambar 4 berikut :

 (4)

Untuk menambahkan user baru, pilih department yang akan ditambahkan terlebih dahulu.
(gambar 5 no.1).
Kemudian klik Tambah (gambar 5 no.2).
Kemudian isi pada bagian yang kosong sesuai biodata yang akan dimasukan (gambar 5 no.3).
 (5)

Untuk mendaftarkan sidik jari dari user yang akan ditambahkan dapat dengan cara memilih divisi
dari user tersebut (gambar 6 no.4).
Kemudian klik tombol Koneksikan Mesin (gambar 6 no.5).
 (6)

Jika sukses maka akan muncul tampilan seperti gambar 7 berikut.

 (7)

Kemudian klik tombol Registrasi untuk mendaftarkan sidik jari. (gambar no.8).
 (8)

Akan muncul tampilan seperti gambar 9 dibawah ini.

Kemudian pilih jari yang akan didaftarkan, sebagai contoh menggunakan sidik ibu kanan.
 (9)

Kemudian scan jari menggunakan fingerprint di divisi yang bersangkutan sebanyak 3x.
Setelah sukses klik tombol ok.
Dan klik tombol simpan pada menu bar di atas.
Cara menghapus user.

Klik menu Karyawan kembali pada menu bar seperti pada cara menambahkan user.
Kemudian pilih departemen yang terdapat user yang akan di hapus.
Pilih user yang akan dihapus, kemudian klik tombol Hapus pada menu bar.
Pilih Yes untuk menghapus dan No untuk membatalkan.

(
10)
 (
11)
Cara melihat data absensi yang masuk/keluar

Klik menu laporan pada menu bar diatas.

(1
2)

Akan muncul tampilan baru seperti gambar 13 dibawah ini :

 (1
3)

o (gambar 13 no 1) Berfungsi untuk memilih 1 departement/keseluruhan department

yang akan di tampilkan absennya.
o (gambar 13 no 2) Berfungsi untuk memilih beberapa orang/keseluruhan orang yang akan
ditampilkan absennya.
o (gambar 13 no 3) Berfungsi untuk mengatur periode waktu pengambilan absensi.
o (gambar 13 no 4) Berfungsi untuk mengkalkulasikan absensi.

Pilih sesuai kebutuhan yang akan ditampilkan absensinya kemudian klik Kalkulasi, sebagai
contoh dari gambar diatas maka akan mengambil data dari seluruh department Binamarga dan
seluruh orang dari tanggal 16 November 17 November 2014.
Gambar 14 dibawah merupakan tampilan data pada tanggal 16 November 17 November 2014.
Dan jika ingin mengekspor dalam bentuk file excel, klik menu Ekspor Data pada menu bar.
 (
14)

Setelah mengklik ekspor maka akan muncul tampilan seperti gambar 15 berikut :
 (
15)

Pada menu tersebut aturlah data apa saja yang akan di ekspor, sebagai contoh akan di ekspor
keseluruhan datanya.
Klik OK dan pilih file ekspor akan disimpan dimana dan save.
Cara mengatur jam kerja

Untuk mengatur jam kerja dapat mengklik Pengaturan Jam Kerja pada menu tab bagian
sebelah kiri.

(16)

Setelah muncul menu tab baru, klik menu Tambah untuk menambahkan schedule baru untuk.
(gambar 17no.1).
Tambahkan jadwal yang sesuai pada table yang dibawahnya (gambar 17 no.2).
 (17)

Setelah terisi klik Simpan untuk menyimpan schedule yang telah dibuat.
(18)
Cara menambahkan jadwal pada 1 orang yang akan dibedakan / dikhususkan.

Klik menu Karyawan pada menu bar.

Setelah muncul tab baru pilih orang yang akan di beri jadwal khusus dengan cara :
o Memilih departemen dimana user tersebut berada (gambar 19 no.1).
o Memilih user (gambar 19 no.2).
o Mengklik menu Pengaturan Presensi pada bagian bawah (gambar 19 no.3).

(19)

Setelah masuk di tab Pengaturan Presensi klik menu Jadwal.

 (20)

Atur sesuai dengan kebutuhan dari user tersebut, pada tab baru yang muncul. Sebagai contoh
user dengan nama Alan akan di atur jam masuk kerja harus mengikuti jam kerja dan ketika
pulang diijinkan untuk tidak menscan sidik jari. (gambar 21 no.1).
User dengan nama Alan pun diatur untuk tidak dimasukan dalam perhitungan lembur. (gambar
21 no.2).
 (21)

Untuk menambahkan jadwal kerja pada user tersebut dapat mengklik + pada pojok kanan atas
tampilan.
Kemudian pilih jadwal mana saja yang akan dimasukan untuk user tersebut.
 (22)

Setelah selesai dapat mengklik OK untuk menyimpan, dan Batal jika ingin membatalkan.
Untuk mempermudah pengeditan jadwal karyawan dapat dilakukan cara berikut :
o Klik menu Jadwal Karyawan pada menu tab bagian kiri (gambar 23).
 (2
3)

o Kemudian setelah muncul tampilan tab baru, pilih departemet yang akan diedit. (gambar
24 no.1)
o Kemudian pilih user yang akan di edit. (gambar 24 no.2)
o Klik Pengaturan Jadwal pada pojok kanan atas. (gambar 24 no.3)
 (2
4)

o Setelah muncul tampilan windows seperti gambar 25 dibawah maka lakukan pengeditan
seperti gambar 22 di atas.
(25)
Cara mentransfer user antar department

Klik menu karyawan pada menu tab seperti akan menambahkan karyawan
Setelah muncul tab baru, pilih departemen yang terdapat user yang akan di transfer (gambar 26
no 1).
Kemudian pilih user yang akan di transferkan (gambar 26 no.2)
Klik Transfer pada menu tab.

(2
6)

Setelah klik menu Transfer akan muncul tampilan seperti gambar 27 berikut ini :
 (27)

Pilih tujuan department yang akan di transferkan, sebagai contoh akan dipilih departmen
jembatan (gambar 27 no.1).
Klik OK (gambar 27 no.2).
Dan berikut hasil dari tranfer user antara department.
 (
28)
Cara menambahkan keterangan absensi user yang akan dinas luar kota / sakit / cuti.

Klik menu tab presensi , kemudian klik sub menu Karyawan Dinas Luar / Ijin. (gambar 29)

(29)

Setelah tampil tab baru, kelik menu pilih user serta department yang akan di tambahkan
pengecualian. (gambar 30 no 1)
Kemudian klik menu Tambah untuk menambahkan pengecualian. (gambar 30 no 2)
 (30)

Setelah muncul tab baru, atur tanggal durasi, tipe izin, dan keterangan. Sebagai contoh user
Alan akan melakukan perjalanan dinas ke bandung pada 16/11/2014 pukul 00.00
17/11/2014 pukul 23.59. (gambar 31)
Setelah di atur klik OK.
 (31)

Untuk melihatnya, jumlah dinas, sakit dan cuti dapat dilihat di menu Pengaturan Karyawan
Dinas Luar / Ijin pada tab Laporan.
Pilih user beserta departement yang akan dilihat laporannya. (gambar 32 no 1)
Seusaikan waktu yang diinginkan. (gambar 32 no 2)
Kemudian klik Laporan (gambar 32 no 3)
 (32)

Berikut hasil dari laporan dari user Alan dari tanggal 16/11/2014 17/11/2014

(3
3)
Cara menambahkan user yang lupa scan masuk / keluar

Klik menu tab presensi , kemudian klik sub menu Lupa Scan Masuk / Keluar. (gambar 34)

(3
4)

Setelah muncul tampilan baru aturlah sesuai kebutuhan yang akan di inputkan, adapun
beberapa penjelasannya dari gambar 35 adalah sebagai berikut :
o Nomor 1 : memilih departement yang akan di masukan datanya.
o Nomor 2 : memilih user yang akan diinputkan datanya.
o Nomor 3 : memilih status yaitu chek-in(masuk), chek-out(keluar), lembur, dll.
o Nomor 4 : memilih waktu yang akan di masukan data.
o Nomor 5 : memasukan nomer mesin sesuai dengan department (sebagai contoh dept
jalan bernomer 4).
 (35)

Sebagai contoh akan memasukan status Check-in(masuk) dari dept jalan atas nama user Alan
pada tanggal 19 november 2014 pukul 18.00.
Klik Tambah setelah selesai.
Untuk melihatnya dapat dilihat di menu Data Presensi .
Atur department dan usernya. (gambar 36 no 1)
Atur tanggal durasinya. (gambar 36 no 2)
Klik Cari. (gambar 36 no 3)
 (36
)
Cara melihat status karyawan secara simple / sederhana.

Klik menu Cari / Cetak pada menu bar, kemudian pilih Status Karyawan.

(3
7)

Atur sesuai kebutuhan departemen dan waktu yang akan di di tampilkan. (gambar 38 no 1)
Setelah di atur klik Cari (gambar 38 no 2)
Atur apa yang ingin ditampilkan (Masuk, Tidak Masuk, atau Semuanya). (gambar 38 no 3)
Status yang melakukan absen dan yang tidak (gambar 38 no 4)
Sebagai contoh akan ditampilkan seluruh departemen dari Binamarga pada tanggal 19/11/2014
sampai pukul 14:59.
 (38
)