Professional Documents
Culture Documents
2.2 PID
Sistem pengendali PID (Proporsional Integral
Derivatif) merupakan suatu sistem pengendali
yang digunakan secara luas di berbagai bidang
industri. Pengendali PID terdiri dari tiga
komponen pengendali, yaitu proporsional, integral,
dan derivatif.
Untuk proporsional, hubungan antara sinyal
kontrol u dan error e adalah sebagai berikut.
() = () Metode tuning ziegler nichols (open loop/tipe 1)
merupakan metode tuning PID berdasarkan
Proporsional menghasilkan sinyal kontrol berupa respon step lingkar terbuka. Untuk mendapatkan
sinyal error yang dikalikan (proporsional) dengan pengendali PID yang tepat, dicari delay time (Td)
konstanta proporsional Kp. Pengendali dan settling time (Ts). Kemudian didapat
proporsional digunakan untuk memperbesar pengendali PID sebagai berikut.
penguatan dan mempercepat respon transien.
Untuk integral, hubungan antara sinyal kontrol u Tipe Kp Ti Td
dan error e adalah sebagai berikut. Pengendali
P Ts/Td 0
() = () PI 0,9 Ts/Td 10L/3 0
0 PID 1,2 Ts/Td 2L 0,5 L
Pengendali integral berfungsi untuk
menghilangkan steady state error meskipun juga
dapat menyebabkan terjadinya overshoot dan osilasi 3. METODOLOGI
yang mengakibatkan keadaan tunak lama dicapai.
Alat dan komponen yang digunakan dalam
Untuk derivatif, hubungan antara sinyal kontrol u praktikum ini adalah sebagai berikut :
dan error e adalah sebagai berikut.
1. Komputer yang telah terpasang software
() Control Builder
() =
2. Satu set mini refinery Plan
Pengendali ini digunakan untuk mempercepat
respon transien meskipun dapat meningkatkan 3. Satu set sistem pengendali fluida
derau sistem. 4. Kompresor
Fungsi transfer PID dalam domain laplace adalah 3.1 PERCOBAAN KENDALI MANUAL
sebagai berikut.
a. Plan kendali ketinggian disusun sebagai
() berikut.
= + +
()
b. Pompa disambungkan dengan sumber
Diagram blok sistem lingkar tertutup arus 4-20 mA.
menggunakan PID adalah sebagai berikut.
c. Tombo merah (emergency power off)
dipastikan dalam kondisi release. Sambungan
power (steker-stopkontok 220V) dipastikan sudah
terpasang. Kemudian tombol hijau (power on)
dihidupkan untuk mengaktifkan feedback PIT.
60 94.2
Sensor Boiler
100
90
80
70
Suhu (0C)
60
50
40
30
20
10
0
0 20 40 60 80
Waktu (s)
5. KESIMPULAN
Sistem pengendalian ketinggian air dapat
dilakukan secara manual ataupun dengan
menggunakan keran manual (manual valve). Manual
valve diatur sedemikian rupa sehingga ketinggian
air tepat pada setpoint. Sementara itu, sistem
pengendalian otomatis menggunakan control valve.
Control valve diatur secara otomatis oleh DCS yang
dapat diakses melalui komputer.
Mini refinery plant digunakan untuk melakukan
proses distilasi terhadap cairan campuran dua jenis
zat. Proses distilasi memanfaatkan perbedaan titik
didih antara dua zat. Konsentasi akhir yang
dihasilkan akan bergantung pada titik didih cairan
gabungan kedua zat.