You are on page 1of 2

Latar belakang

PT PJB melaksanakan kegiatan usaha antara lain; sebagai penyediaan tenaga listrik yang ekonomis,
bermutu tinggi dan andal, melaksanakan pembangunan dan pemasangan pembangkit,
pemeliharaan dan pengoperasian pembangkit, serta usaha-usaha lain yang berkaitan dengan
kegiatan perseroan dalam rangka memanfaatkan secara maksimal potensi yang dimiliki.

Dalam menjalankan bisnisnya, PT PJB menerapkan kaidah-kaidah internasional yang didasarkan


pada tiga pilar strategis yaitu asset management sebagai core competence perusahaan
(organization capital), sistem manajemen SDM (human capital), dan teknologi informasi sebagai
business enabler (information capital readiness). Tiga pilar strategis itu dijabarkan dalam 10 sistem
manajemen best practice yang antara lain: Manajemen Asset, Manajemen Risiko, Manajemen Mutu
ISO 9000, Manajemen Lingkungan ISO 14000 dan K3 OHSAS 18000, Manajemen Good Corporate
Governance (GCG), Manajemen Teknologi Informasi, Knowledge Management, Manajemen SDM
Berbasis Kompetensi, Manajemen Baldrige dan Manajemen House Keeping 5S.

Steam generator adalah salah satu bagian dari unit proses di TPPI, dimana salah satunya diproduksi
dari boiler. Steam generator lainnya adalah HRSHG (heat recovery steam generator) dan WBH
(waste heat boiler). Boiler digunakan untuk menghasilkan uap kering (superheat steam) pada
tekanan 43 kg/cm2G dan temperature 390c, uap tekanan yang dihasilkan digunakan untuk
memutar pompa turbin, heater, atomizing untuk fuel oil di steam generator.

Steam drum merupakan bagian dari boiler yang berfungsi sebagai wadah air penyuplai air ke boiler.
Pengendalian pada steam drum ada dua yaitu pengendalian level dan pengendalian tekanan.
Pengendalian pada steam drum sangat penting untuk menjaga sistem tetap stabil, dikarenakan
steam drum merupakan bagian dari sistem power plant yang terintegrasi diperlukan sistem
pengendalian yang mampu menjaga masukan dan keluaran pada drum sesuai dengan set point.
Pengaturan level pada steam drum mempunyai tujuan untuk mengatur aliran feedwater menuju
steam drum dengan cara menjaga ketinggian air dalam steam drum dalam berbagai kondisi. Untuk
mengatur level digunakan metode three-element control, yang terdiri dari : level air steam drum,
laju aliran steam hasil akhir dari boiler, dan laju aliran feedwater yang menuju steam drum akan
tetapi teknik mempunyai keterbatasan dalam hal menangani gangguan proses dan gangguan
pengukuran (condroos,B,2003)

Permasalahan yang diambil dalam kerja praktek yang dilaksanakan adalah bagaimana cara
melakukan proses overview di boiler dan cara pengendalian level yang ada di steam drum boiler
yang dilaksanakan di PT PJB

Tujuan

Tujuan kerja praktek ini adalah mengetahui cara melakukan proses overview di boiler dan cara
pengendalian level yang ada di steam boiler yang dilaksanakan di PT PJB

You might also like