Laporan Akhir Kelompok 295

LAPORAN AKHIR KELOMPOK 295
MAHASISWA KKN UNIB PERIODE 85

DI DESA PYANG MBIK KEC. AMEN KAB. LEBONG
LAPORAN AKHIR KELOMPOK
Anggota Kelompok 295 :

1. Isnaini Safitri (A1F015010)
2. Elza N. Nasution (B1A015174)
3. Siti Aminah (D1D015008)
4. Mela Amilia (E1G014093)
5. Cakra Bintang M (G1A015025)
6. Indra Adi Kusuma (D1E015099)
7. Natanael Hasibuan (B1A014206)
PUSAT PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN KULIAH KERJA NYATA (KKN)
LEMBAGA PENGABDIAN PADA MASYARAKAT
UNIVERSITAS BENGKULU
2018
i
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN AKHIR KELOMPOK MAHASISWA KKN
UNIVERSITAS BENGKULU PERIODE 85
TAHUN 2018
Lokasi Kegiatan : Desa Pyang Mbik Kec. Amen Kab. Lebong

Waktu Pelaksanaan : 4 Juni – 31 Juli 2018
Biaya yang digunakan : Rp. 1.792.500,-
Sumber Biaya : Kas Kelompok 295, Sumbangan Kepala Desa dan
Warga
DISUSUN OLEH :
1. Isnaini Safitri (A1F015010)
2. Elza N. Nasution (B1A015174)
3. Siti Aminah (D1D015008)
4. Mela Amilia (E1G014093)
5. Cakra Bintang M (G1A015025)
6. Indra Adi Kusuma (D1E015099)
7. Natanael Hasibuan (B1A014206)
Pyang Mbik, 30 Juli 2018

Menyetujui,
Dosen Pembimbing Lapangan Koordinator Pelaksana
M. Zulkarnain Y. SP, M.SI Indra Adi Kusuma

NIP : 19730706200012 1 004 NPM. D1E015099
Mengetahui,
Kepala Desa Pyang Mbik
Bambang Irawan
ii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan karunia-
Nya jualah penulis dapat menyelesaikan laporan akhir kelompok KKN ini. Target dari
penulisan ini adalah untuk menyelesaikan salah satu tugas dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Periode 85 Tahun 2018.
Laporan akhir ini disusun berdasarkan pada data-data yang bersumber dari
pengamatan langsung maupun literatur-literatur yang berkaitan dengan penulisan laporan
akhir ini.
Pada kesempatan ini tim penyusun dengan segala kerendahan hati menyampaikan
penghargaan dan rasa terimakasih yang mendalam kepada :
1. Bapak Ridwan selaku Rektor Universitas Bengkulu

2. Bapak Ketua P3KKN UNIB periode ke-85 tahun 2018
3. Bapal M. Zulkarnain Y. SP, M.SI selaku dosen pembimbing lapangan
4. Bapak Bambang Irawan selaku Kepala Desa Pyang Mbik
5. Ibu Camat Kecamatan Amen
6. Aparat dan Perangkat Desa Pyang Mbik yang telah menerima peserta KKN dengan
baik
7. Segenap warga masyarakat Desa Pyang Mbik dan semua pihak yang telah
memberikan masukan dan saran kepada peserta KKN sehingga penulisan laporan
akhir ini dapat diselesaikan
8. Dan semua pihak yang telah membantu sehingga penulisan laporan akhir ini dapat
terselesaikan,
Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan dan mendapat keridho’an. Aamiin.
Akhirnya tim penyusun berharap semoga laporan akhir ini dapat berguna dan bermanfaat
bagi semua pihak yang berkepentingan.
Bengkulu, Agustus 2018
TIM PENYUSUN
iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. ii
KATA PENGANTAR ............................................................................................ iii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... iv
DAFTAR GAMBAR............................................................................................... v
DAFTAR TABEL .................................................................................................. vi
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... vii
RINGKASAN....................................................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
BAB II PENETAPAN MASALAH ........................................................................ 5
BAB III LUARAN YANG DIHASILKAN .......................................................... 10
BAB IV METODE PELAKSANAAN ................................................................. 15
BAB V HASIL YANG DICAPAI DAN PEMBAHASAN .................................. 17
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 39
LAMPIRAN .......................................................................................................... 40
iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Pyang Mbik
v
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Tingkat Pendidikan Desa Pyang Mbik
Tabel 2. Deskripsi kegiatan plakat rumah perangkat desa
Tabel 3. Deskripsi kegiatan pembuatan papan merk masjid desa pyang mbik
Tabel 4. Deskripsi kegiatan pembuatan TOGA
Tabel 5. Deskripsi kegiatan pembuatan gula semut
Tabel 6. Deskripsi kegiatan lomba dalam rangka nuzulul Qur’an
Tabel 7. Deskripsi kegiatan kunjungan ke SD Desa
Tabel 8. Deskripsi kegiatan bimbingan belajar
Tabel 9. Deskripsi kegiatan mengoptimalkan peranan karang taruna
Tabel 10. Deskripsi kegiatan pelatihan komputer
Tabel 11. Deskripsi kegiatan pengajian ibu-ibu
Tabel 12. Deskripsi kegiatan sosialisai bahaya NAPZA
Tabel 13. Deskripsi kegiatan sosialisasi peraturan lalu lintas
Tabel 14. Deskripsi kegiatan sosialisasi hukum perlindungan perempuan dan anak
Tabel 15. Deskripsi kegiatan penyuluhan boraks dan identifikasi boraks pada makanan pasar
Tabel 16. Deskripsi kegiatan memotivasi tentang pentingnya pendidikan tinggi
Tabel 17. Deskripsi kegiatan gotong royong
Tabel 18. Deskripsi kegiatan pendampingan posyandu
Tabel 19. Deskripsi kegiatan pengelolaan limbah sekam padi
Tabel 20. Deskripsi kegiatan membantu kegiatan PKK
Tabel 21. Deskripsi kegiatan pembuatan video dokumenter desa
Tabel 22. Deskripsi kegiatan penyuluhan pengelolaan dana BUMDES
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Peta Lokasi KKN
Lampiran 2. Foto-Foto Kegiatan
Lampiran 3. Data Fisik Desa
Lampiran 4. Data Potensi Desa
Lampiran 5. Surat Keterangan Telah Melaksanakan Kegiatan KKN Di Desa Pyang Mbik
Lampiran 6. Surat Keterangan Telah Melaksanakan Lokakarya Akhir
Lampiran 7. Surat Keterangan Telah Melaksanakan 23 Kegiatan di Desa Pyang Mbik
vii
RINGKASAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah suatu bentuk pendidikan mahasiswa yang
dilakukan dengan cara memberikan pengalaman belajar secara nyata, untuk hidup di tengah-
tengah masyarakat dan secara langsung mengidentifikasi serta membantu menangani
masalah-masalah pembangunan masyarakat. Kegiatan KKN bersifat intrakurikuler wajib
dengan bobot 4 sistem kredit semester (SKS). Kewajiban ini memberikan konsekuensi baik
secara akademis, administrasi, sosial maupun pribadi.
Dari segi akademis mahasiswa diwajibkan mengikuti serangkaian kegiatan mulai dari
kuliah pembekalan sampai dengan pelaporan kegiatan. Secara administrasi mahasiswa
diwajibkan memenuhi persyaratan seperti KRS, bukti kesehatan, izin orang tua, dan
pembiayaan. Secara sosial mahasiswa juga diwajibkan berbaur dengan mahasiswa lainnya
membentuk kelompok yang solid dan terstruktur dan terjun ke masyarakat. Adapun dari segi
pribadi, mahasiswa dituntut mampu beradaptasi dengan lingkungannya, baik lingkungan
kelompok maupun masyarakat di lokasi Kukerta. Sedangkan program sitem 4 SKS ini
dilakukan dengan sistem pembekalan materi (setara 1 SKS), sebelum mahasiswa terjun
kemasyarakat dan sistem pengabdian atau terjun ke masyarakat selama dua bulan (setara 3
SKS).
Program ini dilaksanakan secara interdisiplin untuk program strata 1 di Universitas

Bengkulu. Maksudnya mahasiswa dari berbagai program studi yang berbeda disiplin ilmunya
dipadukan dalam kelompok-kelompok kecil untuk berkolaborasi dan tinggal di desa lokasi
KKN selama waktu yang ditentukan. Hal ini sebagai wujud nyata peran perguruan tinggi
(Universitas Bengkulu) dalam pembangunan masyarakat.
Adapun tujuan dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), adalah :
1. Agar mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang berharga melalui

keterlibatannya dalam masyarakat yang secara langsung menemukan, merumuskan,
memecahkan dan menanggulangi permasalahan pembangunan secara pragmatis dan
interdisipliner.
2. Agar mahasiswa dapat memberikan pemikiran berdasarkan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni dalam upaya menumbuhkan, mempercepat gerak serta
mempersiapkan kader-kader pembangunan.
viii
3. Agar Universitas Bengkulu dapat menghasilkan sarjana pengisi teknostruktur dalam
masyarakat yang lebih menghayati gerak dan permasalahan kompleks yang dihadapi
oleh masyarakat dalam melaksanakan pembangunan.
4. Meningkatkan hubungan antara Universitas Bengkulu dengan pemerintah daerah,
instansi teknis dan masyarakat, sehingga Universitas Bengkulu dapat lebih berperan
dan dapat menyesuaikan kegiatan pendidikan serta penelitiannya dengan tuntutan
nyata dari masyarakat yang sedang membangun.
Program ini dilaksanakan secara interdisiplin untuk program Strata 1 di Universitas

Bengkulu. Maksudnya mahasiswa dari berbagai program studi yang berbeda disiplin ilmunya
dipadukan dalam kelompok-kelompok kecil untuk berkolaborasi dan tinggal di desa lokasi
KKN selama waktu yang ditentukan.Hal ini sebagai wujud nyata peran perguruan tinggi
(Universitas Bengkulu) dalam pembangunan masyarakat.
Di Desa Pyang Mbik tepatnya di Kecamataan Amen Kab. Lebong ini mempunyai
beberapa aspek yang terdapat dalam Desa Pyang Mbik. Aspek tersebut mencakup aspek
sarana dan prasarana, aspek ekonomi, aspek pendidikan, aspek sosial dan budaya, aspek
kesehatan, aspek kelestarian lingkungan, aspek administrasi pemerintah, aspek ekonomi dan
produksi. Dalam hal ini mahasiswa KKN diharapkan dapat memberikan program kerja yang
baik yang dapat mendukung beberapa aspek yang terdapat dalam masyarkat Desa Pyang
Mbik, hal ini dilakukan agar masyarakat lebih maju.
Untuk mencapai tujuan yang diharapkan, maka dalam pelaksanaan KKN 85 yang
dilakukan dengan pendekatan beberapa metode, yaitu: metode observasi partisipasi, metode
observasi non partisipasi, metode wawancara dan sosialisasi.
ix
BAB I PENDAHULUAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu mata kuliah interdisipliner yang
wajib ditempuh mahasiswa program S-1 yang diselenggarakan perguruan tinggi. Hal ini
bertujuan untuk mengembangkan kompetensi mahasiswa melalui pengalaman nyata di
masyarakat dan menyiapkan mahasiswa untuk bersosialisasi secara langsung dengan
masyarakat setelah lulus. Sesuai dengan pengertiannya, KKN dilaksanakan di masyarakat
dengan tujuan untuk memajukan dan memberdayakan masyarakat melalui berbagai program
kerja yang dirancang secara sengaja, terencana, dan sistematis. Hal ini sesuai dengan Tri
Dharma Perguruan Tinggi yang ketiga, yaitu pengabdian masyarakat.
Program KKN dari Universitas Bengkulu merupakan salah satu bentuk implikasi
pengabdian masyarakat. Tidak hanya untuk kepentingan masyarakat, diharapkan KKN juga
dapat memberikan manfaat besar untuk mahasiswa dan lembaga. Secara umum, KKN
memiliki empat tujuan pokok yaitu berkaitan dengan kepentingan sebagai berikut:
1. Agar mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang berharga melalui
keterlibatannya dalam masyarakat yang secara langsung menemukan, merumuskan,
memecahkan dan menanggulangi permasalahan pembangunan secara pragmatis dan
interdisipliner.
2. Agar mahasiswa dapat memberikan pemikiran berdasarkan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni dalam upaya menumbuhkan, mempercepat gerak serta
mempersiapkan kader-kader pembangunan.
3. Agar Universitas Bengkulu dapat menghasilkan sarjana pengisi teknostruktur dalam
masyarakat yang lebih menghayati gerak dan permasalahan kompleks yang dihadapi
oleh masyarakat dalam melaksanakan pembangunan.
4. Meningkatkan hubungan antara Universitas Bengkulu dengan pemerintah daerah,
instansi teknis dan masyarakat, sehingga Universitas Bengkulu dapat lebih berperan
dan dapat menyesuaikan kegiatan pendidikan serta penelitiannya dengan tuntutan
nyata dari masyarakat yang sedang membangun.
Mahasiswa perlu membuat rencana program kerja agar kegiatan KKN dapat terlaksana
sesuai dengan rencana yang terprogram dan terarah. Rencana program kerja disusun
berdasarkan hasil observasi yang dilakukan sebelum penerjunan mahasiswa ke lokasi.
Pengumpulan data dilakukan mahasiswa dengan metode wawancara, dokumentasi, dan
melakukan observasi ke lokasi. Berdasarkan hasil observasi, mahasiswa menyeleksi dan
1
merancang program kerja dengan mempertimbangkan prinsip Feasible (praktis), Acceptable
(dapat diterima), Sustainable (berkelanjutan), dan partisipatif.
Berdasarkan hasil observasi, maka dapat menentukan program kerja KKN kelompok
yang akan dilaksanakan, meliputi program fisik dan program non fisik. Adapun yang terdapat
dalam laporan ini adalah laporan program kelompok yang berisikan program-program
kelompok besar yang dilakukan sekelompok mahasiswa dengan ketua kelompok sebagai
penanggung jawab utama dan keseluruhan program individu.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Bengkulu tahun 2018 Periode 85 Kelompok
295 dilaksanakan di Desa Pyang Mbik Kecamatan Amen Kabupaten Lebong. Gambaran
umum mengenai Desa Pyang Mbik Kecamatan Amen Kabupaten Lebong tempat kegiatan
KKN berlangsung adalah sebagai berikut :
1. Kondisi Umum
Dinamika pembangunan masyarakat Desa Pyang Mbik menunjukan pertumbuhan
yang positif, ditandai keberhasilan pembangunan dan pertanian yang mengalami
peningkatan dari tahun ke tahun. Memasuki era globalisasi dan seiring dengan semakin
meningkatnya pengetahuan masyarakat akan hak-haknya, serta meningkatnya kebutuhan
semakin kompleks merupakan tantangan bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan
capaian hasil pembangunan. Untuk mengantisipasi berbagai permasalahan, tantangan
serta perkembangan di masa kini dan masa depan diperlukan perencanaan yang jelas
terarah dan partisipatif.
Kondisi yang diharapkan di masa depan tidak terlepas dari pencapaian sasaran-
sasaran dan tujuan-tujuan pembangunan secara efektif. Seiring dengan itu, upaya secara
terus menerus tetap diarahkan untuk mengatasi tantangan dan hambatan pembangunan
desa guna mewujudkan kondisi yang diharapkan dan kondisi saat ini merupakan modal
dasar atau bahan untuk perencanaan yang akan menentukan keberhasilan.
2. Sosial Budaya
Untuk melestarikan dan mengembangkan kebudayaan leluhur serta mengembangkan
kreatifitas seni, maka dikembangkan melalui budaya-budaya rejang dan seni. Sedangkan
budaya yang masih terpelihara dengan baik dalam kehidupan masyarakat di Desa Pyang
Mbik yaitu diantaranya adat dalam pernikahan dan budaya gotong royong dalam
membangun sarana umum dan membangun rumah.
3. Penduduk
2
Jumlah penduduk Desa Pyang Mbik sebanyak 857 jiwa yang terdiri dari 430 Pria dan
427 Wanita dengan 280 KK.
4. Tingkat Pendidikan
Sekolah
SD SMP SMA PT Pesantren
75 46 48 14 -
Tabel 1. Tingkat Pendidikan Desa Pyang Mbik
5. Pemuda
Pemuda sebagai tulang punggung bangsa dan merupakan generasi penerus perjuangan
kearah yang lebih baik, maka kualitasnya perlu terus disiapkan dan dikembangkan
melalui peningkatan aspek pendidikan, kesejahteraan hidup dan tingkat kesehatan. Desa
Pyang Mbik memiliki pemuda sehingga terbentuknya Karang Taruna dan Risma Sebagai
wadah atau tempat pengembangan bakat dan kreatifitas pemuda di Desa Pyang Mbik
namun kegiatan yang dilakukan oleh para pemuda/i belum optimal.
6. Agama
Penduduk Desa Pyang Mbik 100% menganut agama islam.
7. Keadaan Ekonomi
Kondisi perekonomian masyarakat secara umum dalam bidang pertanian, dimana di

Desa Pyang Mbik ini terdapat persawahan dan di bidang perkebunan terdapat kebun
kopi.
3
8. Struktur Organisasi
Gambar 1. Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Pyang Mbik
4
BAB II PENETAPAN MASALAH
No Nama Kegiatan Masalah Pokok Faktor Alternatif
Penunjang Penghambat
Bidang Sarana dan Prasarana
1 Pembuatan plakat rumah Belum adanya Adanya alat Harus Gotong royong
perangkat desa plakat penujuk dan bahan dibutuhkan bersama karang
rumah yang telah banyak taruna untuk
perangkat desa disediakan anggota pembuatan plakat
oleh desa warga yang tanda Desa Pyang
melalui dana ikut serta Mbik
desa membantu
dalam
pembuatan
2 Pembuatan papan merk belum adanya Menggunaka Biaya Membuat merk

masjid desa pyang mbik papan merk n kumpulan pembuatan masjid di
masjid desa kas produk Reklame untuk
karena masih mahasiswa hasil yang baik
pada tahap KKN
renovasi
Bidang Perekonomian dan Produksi
3 Pembuatan TOGA Tidak adanya adanya lahan Membutuhkan Gotong royong

(Tanaman Obat tanaman yang tidak kerja sama dalam pembuatan
Keluarga) TOGA di terpakai masyarakat TOGA
sekitar desa desa
4 Penyuluhan Pembuatan Warga belum Banyaknya Sulitnya Berkoordinasi

Gula Semut (Program mengetahui waktu luang mengumpulka dengan para
Unggulan) tentang gula ibu-ibu n warga untuk masyarakat untuk
semut penyuluhan menentukan
waktu penyuluhan
5
Bidang Pendidikan Sosial Budaya dan Spiritual
5 Lomba dalam rangka Kurangnya Telah Rentang usia Mengadakan

nuzulul Qur’an pemanfaatan disediakann anak-anak lomba nuzulul
waktu ramadhan ya sarana yang berbeda- Qur’an
anak –anak desa dan beda
prasarana
6 Kunjungan ke SD - Adanya SD Waktu Berkoordinasi

Desa yang terletak kunjungan dengan kepala
di desa yang mepet sekolah
pyang mbik dengan
kegiatan lain
7 Bimbingan belajar Kurangnya Kurangnya Sulitnya Bimbingan belajar

pemanfaatan jam pemanfaatan mengumpulka di luar sekolah
belajar anak-anak jam belajar n anak-anak dengan cara dan
di luar sekolah anak-anak di teknik yang
luar sekolah menarik
8 Mengoptimalkan Kurangnya Waktu yang Sulitnya Melibatkan

peranan Karang peranan karang luang mengumpulka karang taruna
Taruna taruna dalam n anggota dalam setiap
setiap kegiatan karang taruna kegiatan
desa Mahasiswa KKN
9 Pelatihan mengenai Kurangnya Adanya alat Sulitnya Melakukan

computer kepada pemahaman yang perangkat pelatihan
perangkat desa perangkat desa mendukung desa dalam komputer selama
dalam memahami 5 jam
mengoperasikan informasi
komputer
10 Berpartisipasi dalam - Ada guru Sedikit warga Mengajak warga

pelaksanaan pengajian mengaji yang datang untuk datang
6
ibu-ibu pengajian dengan menyapa
atau pun
mengajak
langsung kerumah
11 Sosialisasi peraturan Masih banyak Keinginan Sulitnya Memberikan

lalu lintas warga yang tahuan warga penyuluhan
berkendara tidak warga memahami tentang peraturan
sesuai aturan dan informasi lalu lintas
tidak mengetahui
peraturan lalu
lintas
12 Sosialisasi tentang Kurangnya Banyaknya Sulitnya Berkoordinasi

bahaya NAPZA pengetahuan warga mengumpulka dengan perangkat
warga tentang remaja dan n warga desa dalam
NAPZA dewasa pelaksanaannya
13 Sosialisasi mengenai Kurangnya Banyak nya Sulitnya Berkoordinasi

perlindungan pengetahuan warga yang mengumpulka dengan perangkat
perempuan dan anak warga desa berjenis n warga desa dalam
tentang hak kelamin pelaksanaannya
perempuan dan perempuan
anak dan
tergolong
anak-anak
14 Penyuluhan boraks Kurangnya Cara Sulitnya Berkoordinasi

dan Identifikasi pengetahuan identifikasi warga dengan perangkat
sederhana pada warga tentang boraks yang memahami desa dalam
makanan pasar kandungan di mudah informasi dan pelaksanaannya
dalam makanan mengumpulka
n warga
15 Memotivasi tentang Kurangnya Adanya Sulitnya Memotivasi

pentingnya pendidikan motivasi dalam keinginan mengumpulka warga
7
tinggi melanjutkan anak-anak n anak-anak
jenjang untuk
pendidikan sekolah
tinggi
Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
16 Gotong royong Kurangnya Adanya Kurangnya Melakukan

bersama karang taruna kesadaran keinginan waktu warga kegiatan gotong
masyarakat akan masyarakat desa untuk royong dengan
kebersihan untuk ikut membersihka cara
lingkungan serta n lingkungan membersihkan
membersihk sekitar lingkungan sekitar
an bersama warga
lingkungan
17 Pendampingan Kurangnya tenaga Telah Sumber daya Membantu dalam

posyandu pembantu disediakann manusia yang operasional
posyandu ya sarana kurang kegiatan
dan posyandu ketika
prasarana berlangsung
posyandu
Bidang Peningkatan Perananan Wanita
18 Membantu kegiatan PKK Kurangnya Tersedia Waktu Membantu dalam

tenaga kerja sarana dan pelaksanaan kegiatan
prasarana
Bidang Administrasi Pemerintahan Desa
19 Peta Desa Belum terdapat Tersedia Waktu dalam Membuat

monografi desa sarana dan pembuatannya monografi desa
prasarana
20 Pembuatan video Belum Tersedianya Sulitnya Merekam bahan

documenter desa memiliki video alat yang menentukan video di sela-sela
waktu untuk waktu kegiatan
8
profil desa dibutuhkan merekam yang agak
bahan video longgar.
dikarenakan
dilakukan di
sela-sela
kegiatan KKN
Kel. 295
21 Penyuluhan Belum Tersedianya Waktu dalam Membantu

mengenai teroptimalkan alat yang pelaksanan memberikan
pengelolaan dana pengelolaan dibutuhkan solusi dalam
BUMDES dana pengelolaan dana
BUMDES BUMDES
Bidang Kelestarian Lingkungan Hidup
22 Pengelolaan limbah Limbah sekam Tersedianya Sumber daya Membuat pupuk

sekam padi padi yang banyak manusia dan organik
berlimpah sekam tanah yang
subur
23 Penyuluhan mengenai Kurangnya Tersedianya Kebiasaan Penyuluhan

kebersihan sungai kesadaran alat yang di warga dalam penanggulangan
dalam butuhkan membuang sampah rumah
kebersihan sampah ke tangga
lingkungan sungai
sungai
9
BAB III LUARAN YANG DIHASILKAN
A. Bidang Sarana dan Prasarana
1. Kegiatan Pembuatan Plakat Desa
a. Tujuan : Memberi Identitas Rumah Perangkat Desa

b. Jenis Kegiatan : Fisik
c. Sasaran : Desa
d. Penanggung Jawab : Mahasiswa KKN kelompok 295
e. Jenis Luaran : Peralatan
f. Peralatan : Plakat Rumah Perangkat Desa
2. Kegiatan pembuatan merk masjid desa
a. Tujuan : Memberikan Identitas Masjid

c. Sasaran : Desa
d. Penanggung Jawab : Mahasiswa KKN kelompok 295 dan masyarakat
e. Jenis Luaran : Peralatan
f. Peralatan : Merk Spanduk Nama Masjid
B. Bidang Perekonomian dan Produksi

3. Pembuatan TOGA (Tanaman Obat Keluarga)
a. Tujuan : Pemanfaatan lahan kosong

c. Sasaran : Masyarakat Desa Pyang Mbik
d. Penanggung Jawab : Mela Amilia
e. Luaran : Produk
f. Produk : Tanaman Obat Keluarga di sekitar Tanah gapura
4. Penyuluhan Pembuatan Gula Semut
1) a. Tujuan : Memberikan pengetahuan bagi para IRT desa Pyang Mbik
tentang pembuatan gula semut dan Mengajak IRT untuk
dapat membuka peluuang usahan dengan membuat gula semut
d. Penanggung Jawab : Mela Amilia
e. Luaran : Produk
f. Produk : Gula Semut
10
C. Bidang Pendidikan Sosial Budaya dan Spiritual
5. Lomba Nuzulul Qur’an
a. Tujuan : Memeriahkan bulan Ramadhan

b. Jenis Kegiatan : Non-Fisik
c. Sasaran : Anak-Anak desa Pyang Mbik
d. Penanggung Jawab : Mahasiswa KKN Kelompok 295
e. Jenis Luaran : Jasa
6. Kegiatan Bimbingan Belajar
a. Tujuan : Membantu dalam proses pembelajaran di luar

sekolah
b. Jenis Kegiatan : Non fisik

c. Sasaran : Anak-anak Desa Pyang Mbik
7. Kunjungan Ke SD desa
a. Tujuan : Untuk melihat keadaan sekitas sekolah dan

berinteraksi langsung dengan warga sekolah
c. Sasaran : Anak-anak Desa Pyang Mbik
8. Mengoptimalkan Peranan Karang Taruna
a. Tujuan : Membantu dalam mengoptimalkan kerja karang taruna

c. Sasaran : seluruh anggota karang taruna
9. Pelatihan Mengenai Komputer kepada Perangkat Desa
a. Tujuan : Memberikan pengetahuan tentang komputer

b. Jenis Kegiatan : Non-fisik
c. Sasaran : Perangkat Desa
11
d. Penanggung Jawab : Cakra Bintang Muhammad
10. Berpartisipasi dalam Pengajian Ibu-Ibu
a. Tujuan : memberikan materi yang menarik kepada ibu-ibu

c. Sasaran : Ibu-Ibu desa
11. Sosialisasi Peraturan Lalu lintas
a. Tujuan : meningkatkan kesadaran warga dalam peraturan lalu
lintas

c. Sasaran : Masyarakat
d. Penanggung Jawab : Natanael Hasibuan
12. Sosialisasi tentang Bahaya NAPZA
a. Tujuan : memberikan materi bahaya NAPZA
d. Penanggung Jawab : Natanael Hasibuan
13. Sosialisasi mengenai perlindungan Perempuan dan Anak
a. Tujuan : memberikan materi perlindungan perempuan dan anak
d. Penanggung Jawab : Elza N. Nasution
14. Penyuluhan Boraks dan identifikasi sederhana pada makanan pasar
a. Tujuan : meningkatkan pengetahuan mengenai bahaya boraks
d. Penanggung Jawab : Isnaini Safitri
12
15. Memotivasi tentang pentingnya pendidikan tinggi
a. Tujuan : memberikan motivasi kepada para pemuda/i

c. Sasaran : Pemuda/i dan masyarakat
D. Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
16. Gotong Royong
a. Tujuan : Mengajak warga bergotong royong untuk
membersihkan lingkungan desa
c. Sasaran : Warga desa
d. Penanggung Jawab : Indra Adi Kusuma
17. Pendampingan Posyandu
a. Tujuan : Membantu dalam kegiatan posyandu di kantor desa

c. Sasaran : Warga desa
d. Penanggung Jawab : Siti Aminah
E. Bidang Peningkatan Perananan Wanita
18. Membantu Kegiatan PKK
a. Tujuan : Membantu dalam kegiatan PKK

d. Penanggung Jawab : Mahasiswa KKN kelompok 295
e. Luaran : Jasa
F. Bidang Administrasi Pemerintahan Desa
19. Membantu membuat Peta Desa
a. Tujuan : Untuk memetakan monografi desa sehingga
masyarakat desa bisa mengetahui kondisi desanya.
13
e. Jenis Luaran : Produk
f. Produk : Monografi Desa
20. Membuat video dokumenter desa
a. Tujuan : Agar masyarakat desa Pyang Mbik memiliki video
dokumenter desa.
d. Penanggung Jawab : Indra Adi Kusuma
f. Produk : Video
21. Penyuluhan mengenai Pengelolaan dana BUMDES
a. Tujuan : pengelolaan dana BUMDES secara benar
c. Sasaran : Peramgkat Desa Pyang Mbik
d. Penanggung Jawab : Siti Aminah
G. Bidang Kelestarian Lingkungan Hidup
22. Pengelolahan Limbah Sekam Padi
a. Tujuan : Mengelola limbah sekam padi dari penggilingan padi

d. Penanggung Jawab : Isnaini Safitri
f. Produk : Pupuk dan media tanam
23. Penyuluhan mengenai kebersihan sungai
a. Tujuan : Pentingnya kebersihan Sungai

14
BAB IV METODE PELAKSANAAN
Untuk mencapai tujuan yang diharapkan, maka dalam pelaksanaan KKN 85 yang
dilakukan dengan pendekatan beberapa metode, yaitu:
a. Metode Observasi Partisipasi

Dengan metode ini yang melakukan observasi ikut ambil bagian dalam kegiatan yang
diobservasi. Dan dalam melakukan observasi ini mahasiswa KKN dituntut untuk terjun
langsung setelah berada di lokasi, dan diharapkan bisa melakukan pengambilan data
sementara dari hasil observasi di lokasi, dan tujuan observasi ini untuk mencari berbagai
macam permasalah yang ada di lokasi KKN.
b. Metode Observasi Non Partisipasi

Observasi ini dilakukan terhadap kegiatan-kegiatan tanpa ikut berpartisipasi (ambil
bagian) yang dilaksanakanoleh masyarakat desa secara keseluruhan baik dibidang
olahraga, keagamaan, sosial budaya dan lain-lain.Tempat pelaksanaan dari metode ini
disesuaikan dengan kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat dengan adanya pendekatan
ini diharapkan mahasiswa KKN dapat memperoleh informasi mengenai Desa Pyang
Mbik.
c. Metode Wawancara
Wawancara adalah suatu cara untuk mengumpulkan data ataupun informasi dengan
jalan melakukan tanya jawab secara sistematis. Dalam pelaksanaannya metode ini
mempunyai sasaran yang bersifat umum yaitu masyarakat lokasi kukerta dan sasaran
yang bersifat khusus yaitu para pemuka masyarakat. Wawancara ini dilakukan secara
langsung dan dipusatkan pada satu pokok permasalahan atau persoalan sesuai dengan
tujuan observasi, hal ini dimaksudkan agar hasil wawancara tidak keluar dari jalur
permasalahan selain itu dilakukan wawancara secara langsung dengan masyarakat agar
memperoleh gambaran maupun informasi yang sesuai dengan kondisi masyarakat yang
akan menunjang data yang dikumpulkan sebelumnya.
d. Sosialisasi (lokakarya)
Sosialisasi lokakarya ini dilakukan untuk memberitahu kepada masyarakat setempat
tentang program kerja apa saja yang akan dilakukan mahasiswa KKN. Dan dalam
pelaksanaan lokakaryanya masyarakat bisa turut andil dengan memberikan masukan
berupa kritik, saran dan tanggapan yang membangun mengenai program kerja
mahasiswa KKN yang akan dilaksanakan. Dalam sosialisasi lokakarya masyarakat dan
15
mahasiswa bisa berdiskusi mengenai program kerja apabila program kerja mahasiswa
KKN kurang tepat sehingga masyarakat bisa menambahkan apa saja hal yang sebaiknya
dilakukan oleh mahasiswa KKN. Sosialisasi lokakarya ini bersifat formal.
e. Pendampingan pendidikan
Pendampingan pendidikan merupakan suatu aktivitas yang dilakukan dan dapat
bermakna pembinaan, pengajaran, pengarahan dalam kelompok. Pada pendampingan
pendidikan ini mahasiswa KKN melakukan kegiatan bimbingan belajar untuk membantu
para siswa di desa Sukasari memberikan tambahan pengetahuan selain belajar sekolah,
sehingga waktu di luar jam sekolah tidak terbuang sia-sia dan dapat dimanfaatkan
dengan baik. Selain itu para siswa bisa meminta bantuan untuk menyelesaikan tugas
sekolah, ataupun siswa yang mengalami kesusahan dalam memahami pelajaran
disekolah, mahasiswa KKN siap membantu, hal itu salah satu tujuan dan fungsi dari
pendampingan pendidikan.
16
BAB V HASIL YANG DICAPAI DAN PEMBAHASAN
A. Bidang Sarana dan Prasarana
1. Pembuatan plakat rumah perangkat desa
Kegiatan pembuatan plakat desa dilakukan untuk memberi petunjuk rumah perangkat
desa sehingga mempermudah warga atau pun orang lain mencari rumah perangkat desa.
Kegiatan pemasangan ini dilakukan pada tanggal 25 Juli 2018 oleh Mahasiswa KKN
Kel. 295. Pembuatan plakat rumah perangkat desa ini sendiri menggunakan biaya
swadana dari mahasiswa sebesar Rp.319.000,-.
Tabel 2. Deskripsi kegiatan plakat rumah perangkat desa
Deskripsi Keterangan
Tujuan Untuk memberi petunjuk rumah
perangkat desa
Sasaran Perangkat Desa

Waktu Pelaksanaan 24 Juli 2018
Biaya Rp. 319.000,-
Sumber Dana Kas Kelompok
Hambatan Harus dibutuhkan banyak anggota warga
yang ikut serta membantu dalam
pembuatan
Solusi Gotong royong bersama karang taruna
untuk pembuatan plakat tanda Desa
Pyang Mbik
Hasil Didapatkan sebanyak 13 buah papan
nama rumah perangkat.
Pelaksanaan Program Mahasiswa KKN Kel. 295
Peran Mahasiswa Pelaksana
2. Pembuatan papan merk masjid desa pyang mbik

Kegiatan pembuatan papan merk masjid ini dilakukan untuk memberi merk nama
masjid desa Pyang Mbik dimana masjid yang ada di desa masih tahap renovasi sehingga
papan untuk nama masjid belum ada. Pembuatan merk di buat oleh Reklame di Pasar
Muara Aman agar didapatkan papan merk yang tidak mudah berkarat dan rusak.
Kegiatan ini menghabiskan biaya Rp. 450.000,-.
17
Tabel 3. Deskripsi kegiatan pembuatan papan merk masjid desa pyang mbik
Tujuan Untuk memberi merk nama masjid desa
Sasaran Masjid Desa

Biaya Rp. 450.000,-
Hambatan -
Solusi -
Hasil Didapatkan 1 buah Papan Merk Nama
Masjid
B. Bidang Perekonomian dan Produksi

3. Pembuatan TOGA (Tanaman Obat Keluarga)
Pembuatan TOGA di desa Pyang Mbik merupakan salah satu upaya untuk
mempermudah masyarakat desa dalam mencari obat tradisional jika membutuhkan.
Pembuatan TOGA dilakukan dengan menanam beberapa obat tradisional seperti jahe,
lengkuas, kumis kucing, kunyit dan sebagainya. Kegiatan ini melibatkan anggota karang
taruna yang ikut berpartisipasi. Di desa Pyang Mbik juga masyarakatnya kuraang
memeperhatikan pentingnya tanaman obat tradisiaonal maka dari dilakukan pembuatan
TOGA untuk mempermudah masyarakat dalam mencari obat.
Tabel 4. Deskripsi kegiatan pembuatan TOGA

Tujuan Pemanfaatan lahan kosong
Sasaran Warga desa Pyang Mbik

Waktu Pelaksanaan 01-02 Juli 2018
Biaya Rp. 143.000,-
18
Hambatan -
Solusi -
Hasil Didapatkan beberapa tanaman obat yang
ditanam di dekat gapura desa Pyang
Mbik dimana pembuatan TOGA sangat
pnting bagi masyarakat desa.
Pelaksanaan Program Mela Amilia
Peran Mahasiswa Pelaksana dan Fasilitator
4. Penyuluhan Pembuatan Gula Semut

Kegiatan “Penyuluhan Pembuatan Gula Semut Dengan Varian Rasa” bertujuan untuk
memberikan pengetahuan dan memotivasi para ibu rumah tangga bahwa gula semut
dapat dibuat dari gula aren yang sudah dicetak dan ditambahkan varian rasa dari beragai
rempah seperti jahe dan kayu manis untuk meningkatkan nilai tambah pada gula semut
dan memperpanjang umur simpan produk.
Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa gula semut bisa dijadikan sebagai usaha
oleh ibu rumah tangga dengan pengolahan yang sederhana dan bahan baku yang mudah
didapat. Namun banyak masyarakat di desa Pyang Mbik tidak mengetahui atau tidak
memahami dengan benar cara pembuatan gula semut sehingga perlunya penyuluhan
kepada masyarakat khususnya ibu rumah tangga yang ada di Desa Pyang Mbik.
Tabel 5. Deskripsi kegiatan pembuatan gula semut

Tujuan 1) Memberikan pengetahuan bagi para
IRT desa Pyang Mbik tentang
pembuatan gula semut
2) Mengajak IRT untuk dapat membuka
peluuang usahan dengan membuat
gula semut
Sasaran Seluruh Ibu Rumah Tangga Desa Pyang
Mbik
Waktu Pelaksanaan Sabtu, 07 Juli 2018
Biaya Rp. 81.000,-
Hambatan Waktu pelaksanaan yang bersamaan
19
dengan kegiatan POYANDU
Solusi Membagi waktu pelaksaan dimana
penyuluhan dilakukan sebelum
POSYANDU dimulai
Hasil Acara terlaksana dengan sukses dan para
ibu-ibu yang menghadiri
memperharhatikan dengan baik materi
yang diberikan dan antusias
mempraktikan cara pembuatan gua semut
aren.
Pelaksanaan Program Mela Amilia

C. Bidang Pendidikan Sosial Budaya

5. Lomba dalam rangka nuzulul Qur’an
Program ini merupakan kegiatan yang dimaksudkan sebagai sarana untuk
meningkatkan keimanan masyarakat terutama terhadap Al Quran. Serta Implementasi Al
Quran untuk kegiatan sehari-hari yang dengan diisi metode ceramah. Program ini
dilaksanakan pada 1 kali pada 10 hari bulan Ramadhan dengan biaya sebesar Rp
336.000,-. Biaya yang digunakan berasal dari uang kas kelompok 295.
Nuzulul Quran merupakan program kerjasama antara RISMA desa Pyang Mbik
dengan Mahasiswa KKN. Kegiatan ini bertujuan untuk memperingati awal mula
turunnya Al Quran dan menambah keimanan serta wasawasan masyarakat terkait Al
Quran Desa Pyang Mbik
Tabel 6. Deskripsi kegiatan lomba dalam rangka nuzulul Qur’an
Tujuan Kegiatan ini dimaksudkan sebagai sarana
untuk meningkatkan keimanan masyarakat
terutama terhadap Al Quran. Serta untuk
memeriahkan bulan Ramadhan, dan untuk
meningkatkan semangat anak-anak untuk
lebih mendalami ayat-ayat suci Al-Qur’an.
20
Manfaat Anak-anak dapat memaknai bulan
Ramadhan dengan lebih baik dan semakin
fasih bacaan surah-surah pendek nya.
Sasaran Anak-anak umur 7-15 tahun di desa Pyang
Mbik
Pelaksanaan  8 Juni 2018
Jumlah Peserta  25 anak-anak desa Pyang Mbik
Pelaksana Mahasiswa KKN UNIB kelompok 295
serta RISMA dan Ketua Karang taruna
Hambatan  Kurangnya komunikasi lebih lanjut
dengan para panitia setelah rapat 3
hari sebelum kegiatan terkait kegiatan
pada hari yang ditentukan.
Pendukung  Semua elemen masyarakat
mendukung acara ini ditunjukan
dengan ramainya antusiasme
Perangkat Desa serta Kepala Desa
yang menyumbang untuk konsumsi
acara ini
Serapan Dana Rp 336.000,00
Sumber Dana Kas Kelompok dan Sumbangan dari
Kepala Desa
Hasil Anak-anak di desa Pyang Mbik lebih
bersemangat menyambut datangnya
Nuzulul Qur’an dan lebih memaknai ayat-
ayat suci Al-Qur’an.
Penanggung Jawab Mahasiswa KKN Kel. 295
6. Kunjungan ke SD Desa
Berkujung ke SD merupakan salah satu dari program kuliah kerja nyata dari
mahasiswa kkn kelompok 295 dimana pelaksanaan nya yaitu di SD 05 Pyang Mbik.
Dimana kegiatan berkunjung ini dilaksanakan pada sabtu,18 Juli 2018 dimulai jam
09.00. Dalam kegiatan ini mahasiswa kkn kelompok 295 melakukan observasi langsung
21
terhadap pengajaran dikelas, keadaan sekitar sekolah serta berinteraksi langsung dengan
anank-anak dalam kelas untuk berkenalan.
Tujuan kedatangan mahasiswa kkn kelompok 295 ke SD adalah untuk berkunjung
dan untuk membantu guru mengajar siswa dikelas. Dan disini Mahasiswa diberi
kebebasan dalam mengajar, karena bukan tenaga pengajar tetap, mahasiswa banyak
menerapkan game atau permainan disetiap jam pelajaran dengan tujuan untuk
mengurangi rasa jenuh kepada siswa ktika dikelas.
Tabel 7. Deskripsi kegiatan kunjungan ke SD Desa

Tujuan Untuk melihat keadaan sekitas sekolah
dan berinteraksi langsung dengan warga
sekolah
Sasaran Seluruh warga sekolah dasar
Biaya -
Sumber Dana -
Hambatan Waktu kunjungan yang mepet dengan
kegiatan lain
Solusi Berkoordinasi dengan kepala sekolah
Hasil Mengetahui langsung keadaan sekolah
7. Bimbingan belajar
Bimbingan belajar merupakan salah satu program kerja KKN untuk membantu
pembelajaran anak-anak Desa Pyang Mbik yang dilakukan secara privat. Program ini
didasarkan atas situasi yang sering terjadi pada anak-anak sekolah yaitu mereka masih
membutuhkan tambahan belajar di luar sekolah untuk mendukung pembelajaran formal
di sekolah. Hal ini diperlukan karena tidak setiap anak bisa memahami dengan mudah
semua pelajaran yang diberikan di sekolah. Selain itu, anak-anak juga membutuhkan
pembelajaran yang menyenangkan agar mereka semakin termotivasi untuk belajar dan
22
tidak menganggap bahwa belajar adalah kegiatan yang membosankan. Sasaran utama
program ini adalah semua anak-anak usia SD di desa Pyang Mbik.
Tabel 8. Deskripsi kegiatan bimbingan belajar
Tujuan Kegiatan ini bertujuan untuk menyediakan
layanan bimbingan belajar gratis yang
bermakna, santai dan menyenangkan.
Manfaat  Meringankan beban belajar anak-anak
di sekolah
 Meningkatkan wawasan anak-anak
Desa Pyang Mbik guna kemajuan SDM
di Desa Pyang Mbik khususnya
dibidang pendidikan
 Meningkatkan motivasi belajar anak-
anak dengan memberikan pembelajaran
yang santai dan bermakna
Sasaran Anak-anak usia SD desa Pyang Mbik
Pelaksanaan  5 Juni 2018 (2 jam)
 7 Juni 2018 (2 jam)
 10 Juli 2018 (2 jam)
 12 Juli 2018 (2 jam)
 17 Juli 2015 (2 jam)
Jumlah Peserta  5 Juni 2018: 3 orang mahasiswa KKN
dan 12 anak-anak SD
 7 Juni 2018: 1 mahasiswa KKN, 5 anak
SD
 10 Juli 2018: 5 Mahasiswa KKN, 15
anak SD
 12 Juli 2018: 6 mahasiswa KKN dan
18 anak SD
 17 Juli 2018: 5 mahasiswa KKN dan 7
anak-anak
Pelaksana Mahasiswa KKN UNIB Periode 85
Kelompok 295
23
Hambatan Hambatan pada program ini adalah
ketersediaan waktu anak-anak untuk
belajar yang terbatas karena situasi anak-
anak yang sering memiliki kegiatan lain
pada waktu bersamaan dijadwalkannya
bimbingan belajar.
Pendukung Antusias anak-anak yang ingin belajar
bersama dengan KKN Kelompok 295
Sumber Dana -
Hasil Membantu menyelesaikan pekerjaan
rumah dan tugas sekolah serta saling
bertukar ilmu atau diskusi kelompok untuk
membahas pelajaran sekolah sehingga
anak-anak dapat lebih memahami pelajaran
tersebut.
Penanggung Jawab Mahasiswa KKN Kel 295
8. Mengoptimalkan peranan Karang Taruna

Disetiap kegiatan yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN Kel. 295 selalu melibatkan
anggota karang taruna yang bertujuan untuk membantu mengoptimalkan kerja karang
taruna. Karena anggota karang taruna cenderung sulit untuk ikut dalam kegiatan yang
ada di desa dan melaksanakan kegiatan sehingga dengan adanya kegiatan ini diharapkan
anggota karang taruna dapat lebih aktif dalam setiap kegiatan yang ada didesa maupun
dalam kegiatan yang di akan diadakan sendiri oleh karang taruna.
Tabel 9. Deskripsi kegiatan mengoptimalkan peranan karang taruna

Tujuan Membantu dalam mengoptimalkan kerja
karang taruna
Sasaran Seluruh Anggota Karang Taruna
Waktu Pelaksanaan Setiap ada kegiatan
Biaya -
Sumber Dana -
Hambatan Sulitnya mengumpulkan anggota karang
taruna
Solusi Meminta kepala desa beserta perangkat
desa untuk mengkoordinir anggota
24
karang taruna
Hasil Anggota karang taruna menjadi lebih
solid dan lebih aktif
9. Pelatihan mengenai komputer kepada perangkat desa

Kegiatan pengadian masyarakat berupa pelatihan microsoft office ini dilakukan dalam
1 kali pertemuan selama 5 jam yang bertepat dikantor desa Pyang Mbik. Kegiatan ini
dikikuti oleh 6 orang yang merupakan perangkat desa. Berdasarkan pengamatan yang
kami lihat secara langsung bahwa rata-rata perangkat desa belum mampu
mengoperasikan microsoft exel, bahkan beberapa perangkat belum dapat menguasai
pengoperasian microsoft word. Untuk itu Pelatihan ini dibagi dalam 2 tahap penjelasanya
yang pertama mengajarkan materi microsoft office word yaitu tentang pembuatan KOP
Surat dan yang kedua materi membuat pembukuan barang.
Mengingat banyaknya perangkat desa belum dapat megoperasikan microsoft office
yang mana penting untuk dalam menjalankan tugasnya maka pelatihan ini sangatlah
penting, bahkan beberapa hampir semua perangkat desa yang hadir meminta agar
pelatihan ini dilanjutkan
.
Tabel 10. Deskripsi kegiatan pelatihan komputer
Tujuan Membantu perangkat desa dalam
mengoperasikan Microsoft Office Word
Sasaran Perangkat desa
Biaya -
Sumber Dana -
Hambatan Sulitnya perangkat desa dalam
memahami informasi
Solusi Pelatihan dilakukan selama 5 jam
Hasil Perangkat lebih memahami cara
mengoperasikan Microsoft Office Word
25
Pelaksanaan Program Cakra Bintang Muhammad
10. Berpartisipasi dalam pelaksanaan pengajian ibu-ibu

Pada kegiatan mengikuti pengajiaan ibu-ibu pkk yang dilakukan setiap Jumat yang
dimulai dari jam 1. Kegiatan ini biasanya hanya diikuti ibu-ibu saja. Kegiataan pengajian
ini dilakukan bertadarus atau pengajian secara bergilir.disini kita mendapatkan
pengetahuan tentang mengaji karena sebelum dimulai ada materi sedikit dari ustadzah
lau dilanjutkan dengan bertadarus saat ada yang salahpun ada yang membenarkan
bacaan. Kegiatan ini juga kami lakukan untuk mengundang ibu-ibu pkk untuk ikut dalam
sosialisai pembuatan gula merah yang merupakan produk ungulan kami. Dengan
pengajian ini pun kami dapat lebih mengenal warga desa sebagai salah satu cara
silahturahmi.
Tabel 11. Deskripsi kegiatan pengajian ibu-ibu

Tujuan Menjalin silahturahmi dengan ibu-ibu
desa
Sasaran Ibu-Ibu warga desa pyang mbik
Waktu Pelaksanaan 6, 13 dan 20 Juli 2018
Biaya -
Hambatan Warga yang datang sedikit
Solusi Mengajak warga untuk datang dengan
menyapa atau pun mengajak langsung
kerumah
Hasil Lebih memahami cara membaca Al-
Qur’an dengan benar dan bersyalawat
11. Sosialisasi tentang bahaya NAPZA

Kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan dan meningkatkan pengetahuan serta
kesadaran masyarakat akan bahaya dari NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat
26
Aditif) ini sendiri dan juga mengajak para orang tua untuk lebih melakukan pengawan
terhadap anak, terutama anak-anak yang berusia antara 15-24 tahun karna pada usia
inilah anak rentan untuk terjebak dalam penyalahgunaan NAPZA.
Tabel 12. Deskripsi kegiatan sosialisai bahaya NAPZA

Tujuan Menyampaikan dan memberitahu
masyarakat akan bahaya NAPZA
(Narkotika, Psikotropika, dan Zat Aditif)
Sasaran Seluruh masyarakat Desa Pyang Mbik
Waktu Pelaksanaan Jumat, 20 Juli 2018
Biaya Rp.99.000,-
Hambatan Kurang minat masyarakat dalam
mengikuti kegiatan sosialisasi ini.
Solusi Mendatangi dan mengajak masyarakat
untuk dapat hadir dan mengikuti acara
sosisalisasi beberapa hari sebelum acara
sosialisasi dilaksanakan
Hasil Acara terlaksana dengan sukses dan
masyarakat yang hadir dalam acara
sosialisasi cukup banyak serta
masyarakat cukup antusias dengan
memberikan pertanyaan kepada
narasumber yakni Bpk. Iwan Saktiawan
pada saat acara sosialisasi dilaksanakan.
Pelaksanaan Program Natanael Hasibuan
12. Sosialisasi peraturan lalu lintas

Kegiatan Sosialisasi Hukum Mengenai Aturan-Aturan Lalu Lintas di Desa Pyang
Mbik ini sendiri bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan
diri saat berkendara dijalan raya dengan tidak melakukan pelanggaran lalu lintas, dan
27
untuk menambah wawasan seputar pelanggaran lalu lintas yang sering terjadi di sekitar
kita. Dan agar masyarakat mengerti dampak dari perilaku berkendara yang tidak sesuai
aturan. Karna seperti yang kita ketahui kecelakaan lalu lintas menjadi penyebab
kematian tertinggi ketiga di Indonesia. Kegiatan ini dilakukan bersamaan dengan
sosialisasi peraturan lalu lintas dengan pemateri bapak Iwan Saktiawan dari
BABINKANTIPNAS.
Tabel 13. Deskripsi kegiatan sosialisasi peraturan lalu lintas

Tujuan Meningkatkan kesadaran masyarakat
akan pentingnya mematuhi aturan-aturan
lalu lintas
Sasaran Seluruh masyarakat Desa Pyang Mbik
Biaya Rp.99.000,-
Hambatan Kurang minat masyarakat dalam
mengikuti kegiatan sosialisasi ini.
Solusi Mendatangi dan mengajak masyarakat
untuk dapat hadir dan mengikuti acara
sosisalisasi beberapa hari sebelum acara
sosialisasi dilaksanakan
Hasil Acara terlaksana dengan sukses dan
masyarakat yang hadir dalam acara
sosialisasi cukup banyak serta
masyarakat cukup antusias dengan
memberikan pertanyaan kepada
narasumber yakni Bpk. Iwan Saktiawan
pada saat acara sosialisasi dilaksanakan.
Pelaksanaan Program Natanael Hasibuan
13. Sosialisasi hukum perlindungan perempuan dan anak
28
Program ini diadakan pada hari Jum’at tanggal 13 Juli 2018 bersamaan dengan
adanya kegiatan POSBINDU dan program kerja Penyuluhan Pengenalan Boraks dan
Identifikasi Secara Sederhana. Kegiatan ini diadakan untuk memberikan pengetahuan
kepada perempuan mengenai kesetaraan gender, hak-hak nya, kewajibannya. Karena di
desa Pyang Mbik ini masih sedikit wanita yang berani untuk mengambil peran, karena
masih terpengaruh oleh nilai patriakal yang selalu dibayang-bayangi oleh laki-laki.
Sosialisasi ini guna memberikan informasi mengenai kesetaraan gender agar mereka
lebih aktif dan tidak apatis terhadap keadaan sekitar, agar mereka juga sadar bahwa
mereka juga dapat berperan tidak hanya domestik tapi juga di publik dan mendapat
apresiasi dari orang banyak. Dan juga kegiatan ini untuk memberi tahu mengenai bentuk-
bentuk perlindungan yang dapat diberikan kepada anak.
Tabel 14. Deskripsi kegiatan sosialisasi hukum perlindungan perempuan dan anak
Tujuan 3) Untuk memberikan pengetahuan
kepada perempuan mengenai
kesetaraan gender, hak-hak dan
kewajiban perempuan
4) Untuk memberi tahu apa saja bentuk-
bentuk perlindungan yang dapat
diberikan kepada anak.
Sasaran Seluruh Ibu Rumah Tangga dan
perempuan di Desa Pyang Mbik
Biaya Rp. 59.000,-
dengan kegiatan POSBINDU dan
singkatnya waktu dikarenakan sholat
Jum’at. Dan jadwal pengajian ibu-ibu.
penyuluhan dilakukan di sela-sela ibu-ibu
melakukan Check-up.
Hasil Warga sangat memperhatikan sosialisasi
yang diberikan dan mereka pun menjadi
tahu akan hak beserta kewajibannya, dan
diakhir kegiatan ketika diadakannya
diskusi mereka menjadi terbuka akan
29
masalahnya dan berkonsultasi dengan
saya mengenai permasalahan. Konsultasi
singkat itu sedikit bisa mengurangi beban
yang ditanggung oleh para wanita
tersebut ketika mereka tidak tahu kemana
akan bercerita.
Pelaksanaan Program Elza Novidalni Nasution
14. Penyuluhan Boraks dan Identifikasi boraks pada makanan pasar

Kegiatan “Penyuluhan Boraks Dan Identifikasi Boraks Secara Sederhana Dalam
Makanan Pasar” bertujuan memberikan pengetahuan bagi para ibu rumah tangga di desa
Pyang Mbik tentang boraks dan bahaya boraks bagi kesehatan, sehingga masyarakat
dapat memilah-milah bahan makanan yang akan disajikan untuk keluarga, serta
memberikan cara mudah untuk mengidentifikasi boraks yang dapat dilakukan dirumah
yaitu dengan menggunakan kunyit.
Dari penyuluhan yang dilaksanakan pada hari jumat, 13 Juli 2018, masyarakat yang
mengikuti penyuluhan sangat antusias dan memperhatikan dengan baik materi yang
disajikan oleh Mahasiswa KKN. Dalam penyuluhan digunakan beberapa sampel
makanan yang dibeli di pasar terminal dan pasar Muara Aman yang ada di dekat desa.
Adapun sampelnya antara lain : Mie basah, Tahu, Tempe, Bakso. Dimana ke empat
sampel tersebut di beli sebanyak 2 macam di dua pasar dan sering dibeli oleh masyarakat
desa Pyang Mbik dan dilakukan pengujian pada saat penyuluhan untuk melihat apakah
sampel tersebut mengandung boraks atau tidak.
Tabel 15. Deskripsi kegiatan penyuluhan boraks dan identifikasi boraks pada makanan
pasar
Tujuan 1) Memberikan pengetahuan bagi para
IRT desa Pyang Mbik tentang boraks
dan bahaya boraks bagi kesehatan.
2) Mengajak IRT untuk dapat
mengidentifikasi boraks terhadap
makanan yang dibeli dipasar
Sasaran Seluruh Ibu Rumah Tangga Desa Pyang
Mbik
30
Biaya Rp. 84.500,-
dengan kegiatan POSBINDU
penyuluhan dilakukan sebelum ibu-ibu
melakukan Check-up.
Hasil Acara terlaksana dengan sukses dan para
ibu-ibu yang menghadiri
memperharhatikan dengan baik materi
yang diberikan dan antusias
mempraktikan cara mengidentifikasi
makanan yang telah dibeli pasar (tempe,
tahu, bakso, mie basah) apakah
mengandung boraks atau tidak dengan
menggunakan kunyit. Hasilnya 1 sampel
mie basah positif mengandung boraks
yang ditandai dengan berubahnya tusuk
gigi yang awalnya berwarna kuning
menjadi warna merah.
Pelaksanaan Program Isnaini Safitri
15. Memotivasi tentang pentingnya pendidikan tinggi

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada para pemuda/i untuk
memiliki pendidikan yang tinggi. Dimana di desa Pyang Mbik banyak pemuda/i yang
tidak melanjutkan ke pendidikan lebih tinggi atau ke perguruan tinggi dikarenakan takut
akan biaya kuliah dan sebagainya serta banyaknya pemuda/i yang menikah diusia muda
dan tidak memikirkan untuk berkuliah atau pun melanjutkan pendidikan lebih tinggi.
Sehingga dengan adanya kegiatan ini dapat memotivasi para pemuda/i untuk memiliki
pendidikan yang lebih tinggi untuk kesejahteraan mereka sendiri dan pada kegiatan ini
juga Mahasiswa KKN juga memberikan kisi-kisi untuk masuk kuliah, biaya kuliah dan
rasanya menjadi Mahasiswa.
Tabel 16. Deskripsi kegiatan memotivasi tentang pentingnya pendidikan tinggi
31
Tujuan memberikan motivasi kepada para
pemuda/i untuk memiliki pendidikan
yang tinggi
Sasaran Seluruh pemuda dan pemudi desa
Waktu Pelaksanaan Setiap ada bertemu dan berkunjung ke
rumah
Biaya -
Sumber Dana -
Hambatan Sulitnya bertemu anak-anak
Solusi Berkunjung ke rumah warga di malam
hari
Hasil Pemuda/i lebih terbuka wawasannya
untuk pendidikan lebih tinggi
D. Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan

16. Gotong royong
Kegiatan ini bertujuan mengangkat dan membangun secara bersama-sama atau
mengerjakan sesuatu secara bersama-sama di desa pyang mbik. Hal tersebut dapat
dipahami pula sebagai bentuk partisipasi aktif setiap individu masyarakat desa untuk ikut
terlibat dalam memberi nilai positif dari setiap objek, permasalahan, atau kebutuhan
orang-orang di sekeliling desa. Banyak sekali manfaatnya jika selalu bergotong royong
membersihkan keindahan desa pyang mbik seperti gotong royong tolong menolong
terjadi pada aktivitas pertanian, kegiatan sekitar rumah tangga, kegiatan pesta, kegiatan
perayaan, dan pada peristiwa bencana atau kematian
Tabel 17. Deskripsi kegiatan gotong royong

Tujuan Mengajak warga bergotong royong untuk
membersihkan lingkungan desa
32
Sasaran Seluruh pemuda dan pemudi desa
Waktu Pelaksanaan 24-25 Juni 2018
Biaya Rp. 20.000,-
Hambatan Kurangnya waktu warga desa untuk
membersihkan lingkungan sekitar
Solusi Melakukan kegiatan gotong royong
dengan cara membersihkan lingkungan
sekitar bersama warga
Hasil Lapangan Sepak Bola Desa Pyang Mbik
bersih dan bisa dipakai kembali
Pelaksanaan Program Indra Adi Kusuma
17. Pendampingan posyandu

Kegiatan ini bertujuan untuk membantu para petugas yaitu seperti menimbang berat
badan anak dan dalam menyusun sarana serta prasarana yang di butuhkan saat
posyandu. Sehingga memberikan pengetahuan kepada kami tentang bagaimana
mengukur tensi gula darah, kolesterol, dan jenis-jenis imunisasi lainnya.
Kegiatan merupakan pusat kegiatan masyarakat, dimana masyarakat dapat sekaligus
memperoleh pelayanan professional oleh petugas sector, serta non professional (oleh
kader) dan diselenggarakan atas usaha masyarakat sendiri. Dengan adanya posyandu dan
posbindu memberikan kemudahan dan keuntungan bagi masyarakat untuk memproleh
pelayanan lengkap pada waktu dan tempat yan sama. Posyandu dan posbindu diupayakan
pula untuk tempat pemberdayaan masyarakat yang dapat menunjang upaya
mempertahabkan dan meningkatkan status gizi serta kesehatan ibu, anak serta lansia
.
Tabel 18. Deskripsi kegiatan pendampingan posyandu
Tujuan Membantu para petugas posyandu baik

itu menimbang balita sampai
menyiapkan sarana dan prasaran yang
33
diperlukan.
Sasaran Anak-anak, dan lansia di desya pyang

mbik
Waktu Pelaksanaan 1.Posyandu : Selasa 7 juli 2018
2.Posbindu : Senin 13 juli 2018
Biaya -
Sumber Dana -
Hambatan Kurang nya kesadaran warga untuk

datang berobat pas posyandu dan
posbindu
Solusi Memberikan arahan kepada warga

tentang keuntungan berobat di posyandu
tanpa harus bayar mahal-mahal
Hasil Setiap orang yang datang keposyandu

dan posbindu mendapat kan pelayanan
dan pengobatan dengan baik.
Pelaksanaan Program Siti Aminah
E. Bidang Kelestarian Lingkungan

18. Pengelolaan limbah sekam padi
Kegiatan ini bertujuan untuk mengelola limbah sekam padi yang sangat berlimpah di
desa Pyang Mbik, dimana sekam padi yang ada di desa Pyang Mbik tidak diolah oleh
masyarakat dan hanya dibuang di sungai. Hal tersebut dapat mengakitkan pencemaran di
aliran sungai. Oleh karena itu, diperlukan inovasi untuk mengelolah limbah sekam padi
yang ada di desa agar lebih bermanfaat bagi masyarakat desa Pyang Mbik.
Salah satunya dengan membuat pupuk organik. Pupuk organik sekam padi dibuat
dengan komposisi 1 : 2 = pupuk kandang : sekam padi. Pupuk ini dapat digunakan oleh
masyarakat sebagai media tanam untuk bermacam-macam tanaman. Menurut Fauziah,
34
dkk (2014), Sekam padi mengandung 78-80% bahan organik yang mudah menguap yaitu
lignin, selulosa, dan gula. Abu dari sekam padi dapat bermanfaat untuk menggemburkan
tanah.
Dalam kegiatan ini, disampaikan juga kandungan yang ada di dalam sekam padi serta
dapat dijadikan apa saja sekam padi itu. Masyarakat yang mengikuti kegiatan ini sangat
antusias dalam membuat pupuk. Namun hambatan yang ada yaitu masyarakat yang
datang tergolong sedikit dikarenakan kegiatan ini bersamaan dengan acara hajatan warga
desa sehingga banyak desa yang tidak bisa datang.
Tabel 19. Deskripsi kegiatan pengelolaan limbah sekam padi
Tujuan Memberikan wawasan kepada warga
untuk mengelola sekam padi menjadi
pupuk organik.
Waktu Pelaksanaan Selasa, 24 Juli 2018
Biaya -
Sumber Dana -
Hambatan Sulitnya mengumpulkan warga karena
waktu pelaksanaan bersamaan dengan
acara memasak untuk hajatan di rumah
warga
Solusi Mengajak warga sekitar sekre KKN dan
para perangkat desa
Hasil Didapatkan 1 karung pupuk organik yang
dibuat dari setengah karung pupuk
kandang dan setengah karung kecil
sekam padi. Pupuk mudah dibuat dimana
warga hanya mencampur dengan rasio 1 :
2. Pupuk ini dapat digunakan sebagai
media tanam bermacam-macam tanaman
seperti TOGA dan sekam padi yang
dibakar dapat ditaburkan di tanah
persawahan sebelum di tanam agar tanah
menjadi gembur.
Pelaksanaan Program Isnaini Safitri
35
19. Penyuluhan mengenai kebersihan sungai
Kegiatan penyuluhan mengenai kebersihan sungai tidak dapat terlaksana oleh KKN
Kelompok 295 dikarenakan situasi dan keadaan yang tidak memungkinkan untuk
terlaksananya kegiatan ini. Membuang sampah di sungai sudah menjadi kebiasaan para
masyarakat desa Pyang Mbik sehingga sulit untuk dihilangkan. Serta solusi sampah
masyarakat yang ada belum menemukan solusi yang tepat dimana misalkan sampah
diangkut oleh dinas kebersihan lebong maka harus memiliki kerja sama ke dinas
sehingga sebagai Mahasiswa KKN hanya bisa melakukan sosialisasi belum bisa
melakukan tindakan yang nyata dimana untuk kebersihan ini diperlukan kerja sama
dengan pihak yang terkait seperti Dinas Kebersihan, Kecamatan maupun DPRD Lebong.
F. Bidang Peningkatan Peranan Wanita

20. Membantu kegiatan PKK
Dalam kegiatan PKK di Desa pyang mbik hanya baru dilakukan kegiatan pengajian
setiap jumat dan belum ada kegiatan lainnya. Dimana kegiatan pengajian yang diikuti
mahasiswa KKN Kel. 295 pada tanggal 6, 13 dan 20 Juli 2018 jam 13.00 setelah sholat
jumat. Dimana kegiatan pengajian ini,mahasiswa diajak untuk mengaji dan bershawalat
bersama-sama.
Tabel 20. Deskripsi kegiatan membantu kegiatan PKK
Tujuan Untuk Membantu Kegiatan PKK
Sasaran Seluruh Anggota PKK
Waktu Pelaksanaan 6, 13 dan 20 Juli 2018
Biaya -
Sumber Dana -
Hambatan SDM kurang
Solusi Membantu dalam pelaksanaan kegiatan
Hasil Kegiatan terbantu oleh adanya kebantuan
Mahasiswa KKN
36
G. Bidang Administrasi Desa
21. Pembuatan Peta Desa
Kegiatan pembuatan peta desa Pyang Mbik belum bisa untuk dilaksanakan dikarena
SDM dalam pembuatan peta belum ada sehingga kekurangan keahlian dalam membuat
skema peta desa.
22. Pembuatan video dokumenter desa

Kegiatan ini Bertujuan Dengan adanya Pembuatan Film documenter “Profil Desa
Pyang Mbik” sebagai media informasi Tentang desa bahwa film tersebut
menginformasikan tentang profil desa kepada masyarakat luas tahu adanya desa pyang
mbik di sumatera di kabupaten lebong. Di dalam film video documenter desa ini juga
memberikan motivasi kepada remaja desa pyang mbik agar bisa lebih kreatif untuk
membangun perkembangan zaman pada saat ini. Media informasi yang di kemas dalam
format audio visual ini akan lebih mudah diterima masyarakat dan efektif. Nantinya film
akan di sebar-luaskan melalui web maupun media sosial lainnya serta digunakan untuk
kepentingan desa pyang mbik
Tabel 21. Deskripsi kegiatan pembuatan video dokumenter desa

Tujuan Agar masyarakat desa Pyang Mbik
memiliki video dokumenter desa.
Waktu Pelaksanaan 7-29 Juli 2018
Biaya -
Sumber Dana -
Hambatan Sulitnya menentukan waktu untuk
merekam bahan video dikarenakan
dilakukan di sela-sela kegiatan KKN Kel.
295
Solusi Merekam bahan video di sela-sela waktu
kegiatan yang agak longgar.
Hasil Didapatkan 1 video dokumenter desa
Pelaksanaan Program Indra Adi Kusuma
37
23. Penyuluhan mengenai pengelolaan dana BUMDES

Kegiatan “Penyuluhan mengenai pengelolaan dana BUM DES” bertujuan
memberikan sedikit pengetahuan kepada para perangkat desa khususnya kepada
perangkat BUMDES tentang cara pengalokasian dana BUMDES secara tepat guna agar
masyarakat desa juga dapat merasakan manfaat nya dan juga agar dapat meningkatkan
pendapatan asli desa setiap tahunnya..
Dengan begitu kegiatan penyuluhan ini, dana Badan Usaha Milik Desa (BUMDES)
tersebut akan dapat dikelola dengan baik dan dapat dirasakan manfaatnya oleh oleh
masyarakat desa Pyang Mbik.
Tabel 22. Deskripsi kegiatan penyuluhan pengelolaan dana BUMDES
Tujuan Mejelaskan tentang cara pengalokasian
dana BUMDES secara tepat guna
Sasaran Seluruh perangkat desa pyng mbik
Waktu Pelaksanaan Jumat 20 Juli 2018
Biaya Rp.99.000
Hambatan Sulitnya membagi waktu karena
pelaksanaan yang bersamaan dengan
kegiatan penyuluhan perlindungan
perempuan dan anak
penyuluhan dilakukan sebelum
pelaksanaan sosialisasi perlindungan
perempuan dan anak
Hasil Acara terlaksana dengan sukses dan tidak
ada ditemui kendala selama proses acara
berlangsung.
Pelaksanaan Program Siti Aminah
38
DAFTAR PUSTAKA
Lembaga P3KKN Universitas Bengklu. 2018. Buku Panduan Kuliah Kerja Nyata Periode 85
Tahun 2018 Universitas Bengkulu. Bengkulu : LPPM P3KKN UNIB
39
LAMPIRAN
Lampiran 1. Peta Lokasi KKN
40
Lampiran 2. Foto-Foto Kegiatan
Kegiatan Lomba Nuzulul Qur’an Kegiatan Lokakarya Awal
Bimbingan Belajar Kegiatan Penyambutan Mahasiswa KKN oleh

Ibu Camat Kec.Amen
Pembuatan TOGA (Tanaman Obat Keluarga) Gotong Royong membersihkan lapangan
41
MONEV 1 MONEV 2
Kunjungan ke SDN 05 Pyang Mbik Kunjungan DPL
Penyuluhan BUMDES Sosialisasi Peraturan Lalu Lintas dan NAPZA
42
Penyuluhan pengenalan boraks dan identifikasi
boraks
Pengelolaan Limbah sekam padi
Sosialisasi Kenakalan Remaja, NAPZA Dan Tanggap Pelatihan Komputer
Bencana (Program Kerja Kecamatan)
Sosialisasi Hukum Perlindungan Perempuan dan Penyuluhan Pembuatan Gula Semut (Produk
Anak Unggulan)
43
Plakat Rumah Nama Perangkat Desa
Pengajian Ibu-Ibu
Penyerahan Merk Masjid Lokakarya Akhir
Pelatihan Komputer Pengajian Ibu-Ibu
44
Kegiatan posyandu Sosialisasi peraturan lalu lintas
Identifikasi Boraks Pembuatan TOGA
Kedatangan DPL Kegiatan Posbindu
45
Lampiran 3. Data Fisik Desa
A. Data Fisik Desa

No Jenis Kegiatan Satuan Biaya
A. SARANA PRASARANA
FISIK
a. Pembuatan papan nama perangkat desa 13Unit Rp. 319.000
b.Pembuatan papan merk masjid desa 1 Unit Rp. 450.000
B. PEREKONOMIAN DAN PRODUKSI
1. FISIK
Pembuatan TOGA 1 Unit Rp. 143.000
2. NON FISIK
Penyuluhan mengenai cara pembuatan gula semut 2 Kali Rp. 117.000
C. BIDANG PENDIDIKAN, SOSIAL DAN BUDAYA
NON FISIK
a. Lomba dalam rangka Nuzulul 1 Kali Rp. 336.000
b. Kunjungan Ke SD 1 Kali (-)
c. Bimbingan belajar umum 10 Kali (-)
Setiap
(-)
d. Mengoptimalkan peranan karang Taruna Kegiatan
e. Pelatihan Komputer 1 Kali (-)
f. Berpartisipasi dalam pengajian ibu-ibu 3 Kali (-)
g. sosialisasi Peraturan lalu lintas 1 Kali Rp. 50.000
h. sosialisasi bahaya NAPZA 1 Kali Rp. 100.000
i. Sosialisasi Perlindungan perempuan & anak 1 Kali Rp. 59.000
Setiap
(-)
j. Memotivasi pentingnya pendidikan tinggi Berku njung
k. Penyuluhan boraks 1 Kali Rp. 84.500
KESEHATAN DAN KEBERSIHAN
D. LINGKUNGAN
1. FISIK
Gotong Royong bersama karang taruna 1 Kali Rp. 20.000
2. NON FISIK
Pendampingan Posyandu dan Posbindu 1 Kali (-)
E. KELESTARIAN LINGKUNGAN
1. FISIK
Pengolahan limbah sekam padi 1 Karung (-)
2. NON FISIK
Penyuluhan Mengenai Kebersihan Lingkungan 0 Kali (-)
F. PENINGKATAN PERANAN PEREMPUAN
NON FISIK
Membantu Kegiatan PKK 2 Kali (-)
G. ADMINISTRASI PEMERINTAHAN DESA
1. FISIK
a. Pembuatan Peta Desa 0 Unit (-)
b. Pembuatan Video Dokumenter Desa 1 Unit (-)
2. NON FISIK
Penyuluhan pengelolahan dana BUMDES 1 Kali Rp. 50.000
46
Lampiran 4. Data Potensi Desa
DATA POTENSI DESA

Untuk Pengembangan Indsutri Rumah Tangga
Desa : Pyang Mbik

Kecamatan : Amen
Kabupaten : Lebong
Jumlah KK dan Jumlah Warga : 280 KK dan 857 Jiwa
1. SDA (Sumber Daya Alam)

banyak Nilai ekonomi kalau diolah
Jenis Bahan Cukup
No (sangat Laba Laba Ket
Baku (layak)
layak) Rugi Sedang Tinggi
1 Gula Merah 
2 Jahe Merah 
3 Kayu Manis 
2. SDM (Sumber Daya Manusia)

Keterampilan yang Jumlah Tingkat Kemahiran
NO Ket
dimiliki KK Orang Kurang Sedang Tinggi
1
3. Pelaksana
Keadaan Tingkat Kemahiran
NO Jenis Produksi Ket
Belum Sudah Kurang Sedang Tinggi
1 Indsutri 
4. Pemasaran
Bengkulu, 7 Agustus 2018
Koordinator Pendataan
Nama : Cakra Bintang M
NPM : G1A015025
Fakultas : TEKNIK
47
Lampiran 5. Surat Keterangan Telah Melaksanakan Kegiatan KKN Di Desa Pyang Mbik
PEMERINTAH DESA PYANG MBIK

KECAMATAN AMEN
KABUPATEN LEBONG
Jln. H.Raden Karna 39264
SURAT KETERANGAN
No : 140/197/PM/VII/2018
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Bambang Irawan
Jabatan : Kepala Desa Pyang Mbik
Menerangkan bahwa Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Bengkulu
periode 85 tahun 2018 dibawah ini :
Isnaini Safitri A1F015010
Siti Aminah D1D015008
Elza Novi Dalni Nasution B1A015174
Mela Amilia E1G014093
Indra Adi Kusuma D1E015099
Cakra Bintang Muhammad G1A015025
Natanael Hasibuan B1A014206
Telah melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata di Desa Pyang Mbik Kecamatan
Amen Kabupaten Lebong dari tanggal 4 Juni – 31 Juli 2018.
Demikianlah surat keterangan ini dibuat agar dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.

Bambang Irawan
48
Lampiran 6. Surat Keterangan Telah Melaksanakan Lokakarya Akhir

KECAMATAN AMEN
KABUPATEN LEBONG
SURAT KETERANGAN
No : 140/197/PM/VII/2018

Telah melaksanakan Lokakarya Akhir di Desa Pyang Mbik Kecamatan Amen

Kabupaten Lebong dari tanggal 30 Juli 2018.
mestinya.

Bambang Irawan
49
Lampiran 8. Surat Keterangan Telah Melaksanakan 23 Kegiatan di Desa Pyang Mbik

KECAMATAN AMEN
KABUPATEN LEBONG
SURAT KETERANGAN
No : 140/197/PM/VII/2018

Telah melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
Tanggal Tempat
No Nama Kegiatan
1 Pembuatan papan nama perangkat desa 29 Juli 2018 Rumah Perangkat Desa
2 Pembuatan papan merk masjid desa 29 Juli 2018 Reklame Pasar Muara
Aman
3 Pembuatan TOGA 1-2 Juli 2018 Dekat Gapura Desa
4 Pengelolaan Limbah Sekam Padi 22 Juli 2018 Depan Sekre KKN
5 Penyuluhan Pembuatan Gula Semut 7 Juli 2018 Kantor Desa
6 Lomba dalam rangka Nuzulul 8 Juni 2018 Masjid Al-Ikhlas
7 Kunjungan Ke SD 16 Juli 2018 SDN 05 Pyang Mbik
8 Bimbingan Belajar Selasa dan Kamis Sekre KKN
Awal Juli – Akhir Juli
9 Mengoptimalkan peranan karang Taruna Setiap kegiatan Setiap kegiatan
10 Pelatihan Komputer 9 – 23 Juli 2018 Kantor Desa
Setiap Senini
50
11 Berpartisipasi dalam pengajian ibu-ibu 6 dan 13 Juli 2018 Masjid Al-Ikhlas
12 sosialisasi Peraturan lalu lintas 20 Juli 2018 Kantor Desa
13 sosialisasi bahaya NAPZA 20 Juli 2018 Kantor Desa
14 Sosialisasi Perlindungan perempuan & anak 13 Juli 2018 Kantor Desa
15 Memotivasi pentingnya pendidikan tinggi Setiap berkunjung dan Setiap berkunjung dan
bertemu warga bertemu warga
16 Gotong Royong bersama karang taruna 24-25 Juni 2018 Lapangan Sepak Bola
Pyang Mbik
17 Pendampingan Posyandu dan Posbindu 7 dan 13 Juli 2018 Kantor Desa
18 Membantu Kegiatan PKK 6 dan 13 Juli 2018 Masjid Al-Ikhlas
19 Penyuluhan Boraks Dan Identifikasi Boraks 13 Juli 2018 Kantor Desa
Secara Sederhana Dalam Makanan Pasar
20 Pembuatan Video Dokumenter Desa 29 Juli 2018 Sekre KKN
21 Penyuluhan Pengelolaan Dana BUMDES 20 Juli 2018 Kantor Desa
22 Lokakarya Awal di Desa 09 Juni 2018 Kantor Desa
23 Lokakarya Akhir di Desa 30 Juli 2018 Kantor Desa
24 Perpisahan 30 Juli 2018 Sekre KKN

mestinya

Bambang Irawan
51

Laporan Akhir Kelompok 295

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Laporan Akhir Kelompok 295

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

LAPORAN AKHIR KELOMPOK 295

MAHASISWA KKN UNIB PERIODE 85

LAPORAN AKHIR KELOMPOK

Anggota Kelompok 295 :

PUSAT PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN KULIAH KERJA NYATA (KKN)

LEMBAGA PENGABDIAN PADA MASYARAKAT

Lokasi Kegiatan : Desa Pyang Mbik Kec. Amen Kab. Lebong

Pyang Mbik, 30 Juli 2018

M. Zulkarnain Y. SP, M.SI Indra Adi Kusuma

1. Bapak Ridwan selaku Rektor Universitas Bengkulu

Lampiran 2. Foto-Foto Kegiatan

Lampiran 3. Data Fisik Desa

Lampiran 4. Data Potensi Desa

Lampiran 6. Surat Keterangan Telah Melaksanakan Lokakarya Akhir

Lampiran 7. Surat Keterangan Telah Melaksanakan 23 Kegiatan di Desa Pyang Mbik

Program ini dilaksanakan secara interdisiplin untuk program strata 1 di Universitas

Adapun tujuan dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), adalah :

1. Agar mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang berharga melalui

Program ini dilaksanakan secara interdisiplin untuk program Strata 1 di Universitas

SD SMP SMA PT Pesantren

Tabel 1. Tingkat Pendidikan Desa Pyang Mbik

Penduduk Desa Pyang Mbik 100% menganut agama islam.

Kondisi perekonomian masyarakat secara umum dalam bidang pertanian, dimana di

Gambar 1. Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Pyang Mbik

Bidang Sarana dan Prasarana

2 Pembuatan papan merk belum adanya Menggunaka Biaya Membuat merk

Bidang Perekonomian dan Produksi

3 Pembuatan TOGA Tidak adanya adanya lahan Membutuhkan Gotong royong

4 Penyuluhan Pembuatan Warga belum Banyaknya Sulitnya Berkoordinasi

5 Lomba dalam rangka Kurangnya Telah Rentang usia Mengadakan

6 Kunjungan ke SD - Adanya SD Waktu Berkoordinasi

7 Bimbingan belajar Kurangnya Kurangnya Sulitnya Bimbingan belajar

8 Mengoptimalkan Kurangnya Waktu yang Sulitnya Melibatkan

9 Pelatihan mengenai Kurangnya Adanya alat Sulitnya Melakukan

10 Berpartisipasi dalam - Ada guru Sedikit warga Mengajak warga

11 Sosialisasi peraturan Masih banyak Keinginan Sulitnya Memberikan

12 Sosialisasi tentang Kurangnya Banyaknya Sulitnya Berkoordinasi

13 Sosialisasi mengenai Kurangnya Banyak nya Sulitnya Berkoordinasi

14 Penyuluhan boraks Kurangnya Cara Sulitnya Berkoordinasi

15 Memotivasi tentang Kurangnya Adanya Sulitnya Memotivasi

Bidang Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan

16 Gotong royong Kurangnya Adanya Kurangnya Melakukan

17 Pendampingan Kurangnya tenaga Telah Sumber daya Membantu dalam

Bidang Peningkatan Perananan Wanita

18 Membantu kegiatan PKK Kurangnya Tersedia Waktu Membantu dalam

Bidang Administrasi Pemerintahan Desa

19 Peta Desa Belum terdapat Tersedia Waktu dalam Membuat

20 Pembuatan video Belum Tersedianya Sulitnya Merekam bahan

21 Penyuluhan Belum Tersedianya Waktu dalam Membantu

Bidang Kelestarian Lingkungan Hidup

22 Pengelolaan limbah Limbah sekam Tersedianya Sumber daya Membuat pupuk

23 Penyuluhan mengenai Kurangnya Tersedianya Kebiasaan Penyuluhan

a. Tujuan : Memberi Identitas Rumah Perangkat Desa

a. Tujuan : Memberikan Identitas Masjid

B. Bidang Perekonomian dan Produksi

a. Tujuan : Pemanfaatan lahan kosong

a. Tujuan : Memeriahkan bulan Ramadhan

a. Tujuan : Membantu dalam proses pembelajaran di luar

b. Jenis Kegiatan : Non fisik

a. Tujuan : Untuk melihat keadaan sekitas sekolah dan

a. Tujuan : Membantu dalam mengoptimalkan kerja karang taruna

a. Tujuan : Memberikan pengetahuan tentang komputer

a. Tujuan : memberikan materi yang menarik kepada ibu-ibu