Professional Documents
Culture Documents
Abstrak—Densitas dan porositas merupakan suatu nilai yang Gaya Archimedes merupakan gaya apung yang arahnya
menyatakan rupa dari suatu materi. Pada percobaan ini selalu menjauhi gaya gravitasi. Dimana gaya Archimedes
memiliki tujuan untuk menganalisa struktur batuan merupakan bagian dari hukum Archimedes yang menyatakan
berdasarkan densitas, menganalisa pengaruh gaya Archimedes bahwa setiap benda yang tercelup baik keseluruhan maupun
terhadap berat batuan, dan mengetahui densitas serta porositas sebagian dalam fluida, maka benda tersebut akan menerima
dari material batuan. Prinsip dari percobaan kali ini yaitu
berdasarkan gaya Archimedes yang menyatakan gaya apung
dorongan gaya ke atas atau yang dimaksud dengan gaya
selalu memiliki arah melawan gaya gravitasi. Batuan yang apung. Besarnya gaya apung yang diterima, nilainya sama
memiliki massa dapat ditentukan nilai massa kering dan massa dengan berat air yang dipindahkan oleh benda tersebut dan
basahnya dengan menggunakan neraca digital ketika selesai memiliki arah gaya yang bertolak belakang. Berdasarkan
dicelupkan ke dalam fluida cair. Sedangkan beratnya dapat pernyataan tersebut, gaya Archimedes dapat dituliskan pada
ditentukan dengan menggunakan neraca pegas baik itu berat persamaan 1. Dalam bahasan mengenai Hukum Archimedes
kering maupun berat basah ketika dimasukan ke dalam fluida tentunya tidak dapat dilepaskan dengan gaya Stokes apabila
cair dan digantung. Hasil yang didapatkan berdasarkan metoda benda yang terselup tidak diam. Gaya Stokes sendiri
perumusan didapatkan nilai densitas sebesar 2489,56 kg/m3 dan
merupakan gaya yang berlawanan dengan arah gerak benda
porositas sebesar 0,873% untuk batuan 1.
didalam fluida. Apabila kita memiliki benda yang memiliki
Kata Kunci—Batuan, densitas, gaya Archimedes, porositas. gerak kebawah, maka benda tersebut akan memiliki gaya
Stokes yang arahnya keatas [2].