Professional Documents
Culture Documents
https://doi.org/10.32315/ti.6.a023
Abstrak
Ruang terbuka publik (RTH) adalah tempat yang bebas bagi orang untuk melakukan berbagai
kegiatan. Unsur-unsur fisik dan kegiatan di ruang terbuka publik menawarkan banyak manfaat bagi
kualitas hidup masyarakat. Kajian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan menganalisa fenomena
yang saling berkaitan dan berpengaruh terhadap kualitas hidup masyarakat yang muncul dalam
menanggapi kualitas fisik dan aktivitas pada ruang terbuka publik aktif perkotaan, yaitu pada Taman
Sari dan Taman Putro Phang Kota Banda Aceh. Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah
survey lapangan dan observasi untuk mendapatkan informasi tentang kualitas RTH dan intensitas
penggunaanya, kemudian dilakukan kegiatan pengumpulan data dengan kuisioner dan wawancara
dengan menggali tiga aspek yaitu elemen fisik, elemen fungsional dan elemen persepsi. Hasil kajian
menunjukkan aspek kualitas pada ruang terbuka publik berupa aksesibilitas, fasilitas, aktivitas,
elemen alami ruang terbuka publik, intensitas aktivitas dan perawatan pada ruang terbuka publik
berpengaruh pada peningkatan kualitas hidup masyarakat pengguna ruang terbuka publik tersebut.
Aspek dari kualitas hidup yang dipengaruhi adalah aspek kesehatan, aspek kehidupan keluarga,
aspek interaksi sosial dan aspek rekreasi.
Kata-kunci : kualitas hidup, ruang terbuka publik, Taman Putro Phang, Taman Sari
Berdasarkan hal tersebut diatas, upaya Kualitas hidup dianggap sebagai salah satu
menemukenali keterkaitan kualitas fisik dan dimensi yang paling penting untuk memper-
aktivitas pada ruang terbuka publik aktif per- tahankan setiap pembangunan perkotaan. Ke-
kotaan terhadap aspek kualitas hidup masya- inginan untuk meningkatkan kualitas hidup di
rakat sangat dibutuhkan. Hasil penelitian ini tempat tertentu atau untuk orang tertentu atau
dapat berkontribusi untuk merumuskan kebija- kelompok merupakan fokus penting perhatian
kan yang sesuai dalam perencanaan perkotaan, bagi para perencana. (S. Lotfi, K. Solaimani,
terutama dalam keprihatinan ruang terbuka 2009). Kualitas hidup merupakan istilah umum
publik, sebagai bagian dari pem-bangunan untuk mewakili seberapa baik kebutuhan
dalam mencapai kualitas hidup masyarakat kota. manusia terpenuhi atau sejauh mana individu
atau kelompok merasa puas atau tidak puas
Kualitas Hidup atau Quality of Life (QOL) telah dalam berbagai domain kehidupan (Costanza et
dikenal sebagai konsep yang kompleks dalam al. 2007).
kehidupan manusia. Perkembangan baru-baru
ini juga telah dieksplorasi pada bagaimana Kualitas hidup masyarakat perkotaan adalah
organisasi tata ruang kota kota bisa menjelas- hasil dari interaksi manusia dan lingkungan
kan perbedaan hasil sosial ekonomi dan kualitas perkotaan (Das, 2008). Tingkat kepuasan ter-
hidup (Cutler & Glaeser, 1997; Sigit D hadap lingkungan perkotaan merupakan salah
Arifwidodo, 2012). satu indikator dari kualitas hidup (Sirgy Dan
Cornwell, 2002). Salah satu unsur lingkungan
Meskipun banyak faktor yang mempengaruhi perkotaan adalah ruang terbuka publik. Dengan
kualitas hidup, ada keyakinan yang berkembang demikian, tingkat kepuasan dengan ruang
di kalangan pembuat kebijakan perkotaan dan terbuka publik dapat menjadi indikator kepuasan
regional yang karakter lingkungan binaan adalah dengan lingkungan perkotaan dan selanjutnya
salah satunya. Para peneliti berpendapat bahwa dapat mempengaruhi kualitas hidup masyarakat.
memahami sifat hubungan antara kualitas hidup
manusia dan lingkungan sehari-hari mereka Ruang terbuka publik, baik sebagai struktur fisik
adalah pertanyaan penting yang terletak di inti dan tempat untuk berbagai jenis kegiatan memi-
dari pembangunan berkelanjutan (Diener & Suh, liki manfaat yang signifikan terhadap kualitas
1997; Sigit D Arifwidodo, 2012). hidup, terutama dalam pemenuhan kebutuhan
masyarakat terhadap kesehatan, rekreasi dan
Kualitas tinggi ruang terbuka publik dapat mem- kualitas lingkungan perkotaan yang baik.
buat orang tinggal lebih lama untuk melakukan
berbagai kegiatan (Gehl, 1996). Kualitas ber- Pohon dan taman sebagai salah satu elemen
kaitan dengan kegunaan dengan beberapa pada ruang terbuka publik dapat memberikan
kriteria tergantung pada kebutuhan dan per- relaksasi dan pemulihan efek, hanya dengan
sepsi masyarakat (Kallus, 2001). Jika tidak, melihatnya (Ulrich, 1984). Sebagai tempat untuk
ruang terbuka publik menjadi tidak berguna dan berbagai jenis kegiatan, ruang terbuka publik
tidak berhasil (Carr et al, 1992). Kualitas ruang memberikan beberapa keuntungan bagi kualitas
terbuka publik dapat dilihat dari dua aspek: hidup, seperti kesehatan psikologis dan fisik,
fungsi dan ciri-ciri fisik. Fungsi ini berhubungan manfaat rekreasi dan pemenuhan kebutuhan
dengan latar belakang masyarakat dan kegiatan untuk lingkungan perkotaan yang menyenang-
mereka di ruang terbuka publik. Ruang terbuka kan (Maller et al, 2009; Kaplan dan Kaplan
harus dapat diakses untuk semua orang, 2009). Dengan demikian, persepsi yang
demokratis dan mencerminkan budaya lokal dan baikuntuk ruang terbuka publik dapat mem-
tradisi (Carr et al, 1992). Beberapa kriteria fisik
A 024 | Prosiding Temu Ilmiah IPLBI 2017
Irfandi
berikan dampak terhadap kualitas hidup yang dilakukan dengan melalui wawancara berdasar-
baik. kan kuesioner.
Hal ini penting untuk melakukan penelitian di 2. Elemen fungsional, yaitu ragam aktivitas
antara banyak masalah degradasi lingkungan pada ruang terbuka publik perkotaan.
perkotaan, sehingga kita dapat merumuskan
kebijakan yang lebih cocok sesuai dengan 3. Elemen persepsi, yaitu aspek-aspek yang
kebutuhan masyarakat setempat. berkaitan dengan psikologi, sosiologi dan
kepuasan penguna ruang terbuka publik
Metode Penelitian aktif perkotaan.
Kajian ini bersifat penelitian kausal komperatif Pengambilan data dilakukan pada hari Sabtu
dengan data langsung diambil di lapangan, yaitu dan Minggu, karena pada hari tersebut banyak
di ruang terbuka publik favorit penduduk di Kota masyarakat yang menggunakan ruang publik
Banda Aceh, yaitu Taman Sari dan Taman Putro aktif perkotaan. Waktu-waktu pengukuran yang
Phang. Materi penelitian meliputi pengumpulan dilakukan adalah pada sore hari sekitar pukul
data aspek fisik dan aktivitas pada RTH yang 16.00 – 18.00 WIB.
dilakukan dengan melalui survey lapangan dan
observasi. Metode Analisis Data
Data ini memberikan informasi tentang kualitas Pada tahap ini dilakukan proses analisis yang
RTH dan intensitas penggunaanya. Materi mendalam terhadap data penelitian yang di-
penelitian yang kedua adalah pengumpulan data mulai dari identifikasi kegunaan ruang terbuka
persepsi masyarakat ter-hadap RTH yang publik, latar belakang sosial-ekonomi mas-
yarakat, durasi, frekuensi dan variasi kegiatan
Prosiding Temu Ilmiah IPLBI 2017 | A 025
Pengaruh Kualitas Fisik Ruang Terbuka Publik Aktif Perkotaan Terhadap Kualitas Hidup Masyarakat
pada ruang publik tersebut. Analisis yang
digunakan pada tahap ini adalah analisis
statistik deskriptif. Analisis dan identifikasi faktor
dominan ruang terbuka publik dari persepsi
masyarakat menggunakan uji kecenderungan
dan faktor analisis pusat.
1
Taman ini merupakan sejarah bagi Kota Banda 1. Persepsi dan Tingkat Kepuasan
Aceh karena merupakan bagian dari Kerajaan
Berdasarakan hasil survey, pengunjung ber-
Aceh. Secara umum taman ini berfungsi sebagai
persepsi bahwa terdapat 7 (tujuh) faktor pada
tempat rekreasi keluarga di Kota Banda Aceh ruang terbuka publik yaitu aksesibilitas, fasilitas,
dan di akhir pekan sering diadakan pentas seni elemen alami lingkungan ruang terbuka publik,
budaya aceh, baik seni music, seni tari dan aktivitas, intensitas penggunaan ruang terbuka
sejumlah kreatifitas seni lainnya yang umunya publik dan managemen ruang terbuka public.
dipentas-kan oleh anak-anak muda di Banda
Aceh. Tabel 1. Indikator kepuasan dan kesuksesan ruang
terbuka publik Kota Banda Aceh
Selain berfungsi sebagai tempat rekreasi, Taman
Taman
ini juga sebagai fungsi ekologis untuk mening- Faktor Kualitas Ruang Taman
Putro
katkan kualitas iklim mikro Kota Banda Aceh. Publik Sari
Phang
Fasilitas yang terdapat pad ataman ini berupa 1. Akses dan Keterkaitan
parkir kendaraan, kantor pengelola, taman a. Keberlanjutan/bersambung 3.52 3.28
b. Kedekatan 3.20 3.12
bermain danbersantai ampiteater untuk pentas
c. Keterhubungan 3.45 2.97
seni, toilet dan kolam. d. Terbaca/mudah dipahami 3.35 3.15
Prosiding Temu Ilmiah IPLBI 2017 | A 027
Pengaruh Kualitas Fisik Ruang Terbuka Publik Aktif Perkotaan Terhadap Kualitas Hidup Masyarakat