You are on page 1of 6

Tugas Pokok dan Fungsi Bagian Tata Usaha

Kepala Bagian Tata Usaha mempunyai tugas pokok membantu Direktur dalam penyelenggaraan RSUD
di bidang ketatausahaan yang meliputi urusan perencanaan, evaluasi dan pelaporan, administrasi umum
dan kepegawaian serta hukum dan kehumasan

Bagian Tata Usaha mempunyai fungsi :

a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis pembinaan, pengkoordinasian, penyelenggaraan


tugas secara terpadu, pelayanan administrasi, pelaksanaan dan pengendalian di bidang perencanaan,
evaluasi dan pelaporan;

b. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis pembinaan, pengkoordinasian, penyelenggaraan


tugas secara terpadu, pelayanan administrasi, pelaksanaan dan pengendalian di bidang umum;

c. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis pembinaan, pengkoordinasian, penyelenggaraan


tugas secara terpadu, pelayanan administrasi, pelaksanaan dan pengendalian di bidang kepegawaian;

d. Penginventarisasian permasalahan berhubungan dengan pelaksanaan tugas dan program kerja


ketatausahaan RSUD serta bahan tindak lanjut penyelesaiannya;

e. Penyusunan laporan pelaksanaan tugas dan program ketatausahaan RSUD;

f. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan Direktur RSUD sesuai dengan tugas pokok dan
fungsi RSUD

Bagian Tata Usaha dipimpin oleh seorang Kepala Bagian, yang berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada Direktur.

Bagian Tata Usaha terdiri dari Sub Bagian Perencanaan Program, Evaluasi dan Pelaporan, Sub Bagian
Hukum dan Kehumasan Sub Bagian Kepegawaian.

Sub Bagian masing-masing dikepalai oleh seorang Kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada Kepala Bagian Tata Usaha.

Sub Bagian Perencanaan Program, Evaluasi dan Pelaporan mempunyai tugas pokok melaksanakan
penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian, penyelenggaraan tugas secara
terpadu, pelayanan administrasi dan pelaksanaan dan pengendalian di bidang perencanaan program,
evaluasi kinerja dan pelaporan.

Sub Bagian Hukum dan Kehumasan mempunyai tugas pokok membantu Kepala Bagian Tata Usaha
dalam melaksanakan penyiapan perumusan pelaksanaan dan pemantauan kebijakan teknis di bidang
hukum dan kehumasan;

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas pokokSub. Bagian Umum dan Kepegawaian
mempunyai tugas pokok membantu Kepala Bagian Tata Usaha dalam melaksanakan penyiapan
perumusan kebijakan teknis di bidang administrasi umum dan kepegawaian
Tugas Pokok dan Fungsi Bidang Keuangan
Bidang Keuangan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Direktur RSUD dalam
penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian penyelenggaraan tugas secara
terpadu, pelayanan administrasi keuangan, pengendalian dan pelaporan di bidang akuntansi, verifikasi
dan perbendaharaan.

Bidang Keuangan mempunyai fungsi :

1. Menyusun program kerja Bidang Keuangan.


2. Menyiapkan dan mengkoordinasikan penyusunan dan pengendalian anggaran.
3. Melakukan perencanaan, pengelolaan pendapatan dan belanja.
4. Menyusun kebijakan teknis di bidang keuangan dan pengelolaan asset.
5. Menyelenggarakan pengelolaan kas.
6. Melakukan pengelolaan utang-piutang.
7. Menyelenggarakan sistem informasi keuangan.
8. Menyelenggarakan kegiatan verifikasi pendapatan dan belanja.
9. Menyelenggarakan kegiatan akuntansi penyusunan laporan keuangan dan asset.
10. Menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan.
11. Menyusun laporan pelaksanaan tugas.
12. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan

Bidang Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang, yang berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada Direktur

Bidang Keuangan terdiri dari dua seksi yaitu Seksi Akuntansi dan Seksi Verifikasi, serta Seksi Anggaran
dan Perbendaharaan yang masing-masing dikepalai oleh seorang Kepala yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Keuangan.

Seksi Akuntansi dan Verifikasi mempunyai tugas pokok membantu Kepala Bidang Keuangan dalam
melaksanakan penyiapan perumusan, pelaksanaan dan pemantauan kebijakan teknis di bidang
akuntansi, verifikasi dan pengelolaan asset

Seksi Anggaran dan Perbendaharaan mempunyai tugas pokok penyiapan perumusan, pelaksanaan dan
pemantauan kebijakan teknis di bidang anggaran dan perbendaharaan

Tugas Pokok dan Fungsi Bidang Pelayanan


Bidang Pelayanan mempunyai tugas melaksanakan Perumusan kebijakan teknis di bidang
pelayanan.Pengkoordinasian, pelaksanaan, pembinaan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan tugas
di bidang pelayanan medis dan keperawatan.

Bidang Pelayanan Medis mempunyai fungsi :

1. Menyusun program kerja Bidang Pelayanan.


2. Mengkoordinasikan dan memfasilitasi kegiatan pelayanan medis dan keperawatan, yang meliputi
pelayanan rawat jalan, gawat darurat, rawat inap, rawat intensif, pelayanan bedah sentral dan pelayanan
lainnya sesuai perkembangan.
3. Menyusun kebijakan teknis di bidang pelayanan medis dan keperawatan.
4. Mengelola data dan informasi yang berkaitan dengan pelayanan medis dan keperawatan.
5. Mengkoordinasikan kegiatan peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien.
6. Memfasilitasi kegiatan pemenuhan dan pelaksanaan akreditasi RSUD dalam Akses ke Pelayanan dan
Kontinuitas Pelayanan (APK), Assesmen Pasien (AP), Pelayanan Anestesi dan Bedah (PAB), Sasaran
Keselamatan Pasien RSUD (KPRS), Hak Pasien dan Keluarga (HPK), Pelayanan Pasien (PP), dan
Sasaran Milenium Development Goals (MDG’s).
7. Menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan.
8. Menyusun laporan pelaksanaan tugas.
9. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan

Bidang Pelayanan Medis di pimpin oleh seorang Kepala Bidang, yang berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada Direktur

Bidang Pelayanan terdiri dari Seksi Pelayanan Medis dan Seksi Keperawatan. Seksi masing-masing
dikepalai oleh seorang Kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang
Pelayanan Medis dan Penunjang Medis.

Seksi Pelayanan Medis mempunyai tugas pokok melaksanakan membantu Kepala Bidang Pelayanan
dalam melaksanakan penyiapan perumusan pelaksanaan dan pemantauan kebijakan teknis di bidang
pelayanan medis

Seksi Keperawatanmempunyai tugas pokok melaksanakan membantu Kepala Bidang Pelayanan dalam
melaksanakan penyiapan perumusan pelaksanaan dan pemantauan kebijakan teknis di bidang
keperawatan.

Tugas Pokok dan Fungsi Bidang Penunjang


Bidang Penunjang mempunyai tugas pokok Perumusan kebijakan teknis di bidang
penunjang.Pengkoordinasian, pelaksanaan, pembinaan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan tugas di
bidang penunjang klinik dan penunjang non klinik.

Bidang Penunjang mempunyai tugas :

Bidang Keperawatan dan Penunjang Non Medis dipimpin oleh seorang Kepala Bidang, yang berada di
bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur

Bidang Keperawatan dan Penunjang Non Medis terdiri dari Seksi Keperawatan dan Seksi Penunjang Non
Medis. Seksi masing-masing dikepalai oleh seorang Kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada Kepala Bidang Keperawatan dan Penunjang Non Medis.

Seksi Keperawatan mempunyai tugas pokok melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan,
koordinasi, pembinaan, pengendalian dan keperawatan dan kebidanan, penyuluhan kesehatan kepada
pasien, pengendalian etika moral dan peningkatan mutu asuhan keperawatan di ruang pelayanan rawat
inap.

Seksi Penunjang Non Medis mempunyai tugas pokok melaksanakan penyiapan bahan perumusan
kebijakan, koordinasi, pembinaan, pelaksanaan, pengendalian dan pelaporan di bidang kebersihan dan
kesehatan lingkungan, pemeliharaan alat kesehatan, pelayanan laundry, sterilisasi, pemulasaran jenazah
dan sistem kewaspadaan dan kesiapsiagaan bencana
Fungsi, Tugas, Wewenang, Tanggung Jawab dan
Kewajiban Komite Medis
Fungsi Komite Medis

1. Memeberikan saran kepada direktur rumah sakit/Kepala bidang pelayanan medik

2. Mengkoordinasikan dan mengarahkan kegiatan pelayanan medik

3. Menangani hal-hal yang berkaitan dengan etik kedokteran

4. Menyusun kebijakan pelayanan medis sebagai standar yang harus dilaksanakan oleh semua
kelompok staf medis dirumah sakit.

Tugas Komite Medis

1. Membantu direktur rumah sakit menyusun standar pelayanan medis dab memantau
pelaksanaanya

2. Melaksanakan pembinaan etika profesi, disiplin profesi dan mutu profesi

3. Mengatur kewenangan profesi antar kelompok staf medis

4. Membantu direktur menyusun medical staff bylaws dan memantau pelaksanaanya

5. Membantu direktur rumah sakit menyusun kebijakan dan prosedur yang terkait dengan
mediko-legal

6. Membantu direktur rumah sakit menyusun kebijakan dan prosedur yang terkait dengan
etiko-legal

7. Melakukan koordinasi dengan kepala bidang pelayanan medik dalam melaksanakan


pemantauan dan pembinaan pelaksanaan tugaskelompok staf medis

8. Meningkatkan program pelayanan, pendidikan dan pelatihan serta penelitian dan


pengembangan dalam bidang medis

9. Melakukan monitoring dan evaluasi mutu pelayanan medis antara lain melalui monitoring
dan evaluasi kasus bedah, penggunaan obat, farmasi dan terapi, ketepatan, kelengkapan
dan keakuratan rekam medis, tissue review, mortalitas dan motdibitas, medical care
review/peer review/audit medis melalui pembentukan sub komite-sub komite.

10. Memberikan laporan kegiatan kepada direktur rumah sakit.


Fungsi, Tugas dan Wewenang Komite Keperawatan
di Rumah Sakit
Kesehatan Nomor 49 tahun 2013 tentang Komite Keperawatan Rumah Sakit memiliki fungsi, tugas
dan kewenangan. Tentang fungsi, tugas dan kewenangan Komite Keperawatan tersebut tertuang pada
Bagian ketiga, pasal 11 dan pasal 12.

Komite Keperawatan mempunyai fungsi meningkatkan profesionalisme tenaga keperawatan yang


bekerja di Rumah Sakit dengan cara:

1. Melakukan Kredensial bagi seluruh tenaga keperawatan yang akan melakukan pelayanan
keperawatan dan kebidanan di Rumah Sakit.
2. Memelihara mutu profesi tenaga keperawatan.
3. Menjaga disiplin, etika, dan perilaku profesi perawat dan bidan.
Dalam melaksanakan fungsi Kredensial, Komite Keperawatan memiliki tugas sebagai berikut:
1. menyusun daftar rincian Kewenangan Klinis dan Buku Putih.
2. Melakukan verifikasi persyaratan Kredensial
3. Merekomendasikan Kewenangan Klinis tenaga keperawatan
4. Merekomendasikan pemulihan Kewenangan Klinis
5. Melakukan Kredensial ulang secara berkala sesuai waktu yang ditetapkan.
6. Melaporkan seluruh proses Kredensial kepada Ketua Komite Keperawatan untuk diteruskan
kepada kepala/direktur Rumah Sakit.

BAGIAN PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN


Rincian tugas Kabag Perencanaan dan Pengembangan :

1. Menyusun dan mengkoordinasikan perencanaan dan pengembangan program kegiatan rumah sakit
2. Melakukan koordinasi dengan lembaga formal dan nonformal yang berkaitan dengan program
kegiatan RS
3. Menyusun perencanaan strategis dan RKPD Tahunan
4. Merencanakan dan menyusun Rencana Kerja dan Anggaran SKPD yang memuat rencana kegiatan,
pendapatan, dan belanja
5. Menyusun Dokumen Pelaksanaan Anggaran
6. Menyusun LAKIP
7. Memberikan masukan dan saran sebagai bahan pertimbangan atasan untuk perumusan kebijakan
8. Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program kegiatan RS
9. Melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan atasan.

You might also like