You are on page 1of 15

DAFTAR ALAT PERLINDUNGAN DIRI

TENAGA MEDIS DAN PARAMEDIS di


RSI SITI RAHMAH PADANG
No UNIT KERJA JENIS APD JUMLAH KETERANGAN
1. Instalasi Gawat Darurat 1. Masker Hidung
2. Apron/ celemek
3. Gaun
4. Sarung Tangan
Biasa
5. Sarung tangan
Steril
6. Google
7. Sepatu Bot

- Pelindung mata : Spectacle Googles (tanpa


ikat)
- Pelindung hidung dan pernafasan
o Masker bedah
o Masker Respirator N95
- Pelindung/Topi Kepala
1. Alat Pelindung Badan
- Scoth/Celemek/Apron
- Gaun Pelindung Bedah
2. Pelindung Tangan
- Sarung tangan steril
- Sarung tangan bersih
- Sarung tangan panjang (siku)
3. Pelindung Kaki
- Sepatu Boot

STANDAR PENGGUNAAN APD DI UNIT


RUMAH SAKIT

Unit Gawat Darurat (UGD)


A.Pelayanan Pasien Secara Umum
Yang wajib dipakai:
- Pelindung pernafasan: masker bedah

B.Pelayanan Pasien dengan Luka, Tindakan


Menjahit, Bedah Minor, Rawat Luka Pasien
Resiko Rendah (Pasien tanpa HIV, Hepatitis
B & C dan penyakit menular berbahaya
lainnya yang ditularkan lewat cairan tubuh)

Yang wajib dipakai:


- Pelindung pernafasan: masker bedah
- Pelindung tangan: sarung tangan bedah
bersih, bila luka luas sarung tangan bedah
steril.

C. Pelayanan Pasien dengan Luka, Tindakan


Menjahit, Bedah Minor, Rawat Luka Pasien
Resiko Tinggi (Pasien dengan HIV, Hepatitis
B, C dan penyakit menular berbahaya
lainnya yang ditularkan lewat cairan tubuh)
- Pelindung mata: Spectacle Google
- Pelindung kepala: tutup kepala
- Pelindung respirasi/hidung/mulut: Masker
bedah
- Pelindung Tubuh: Apron/Scotch/Celemek
- Pelindung tangan: Sarung tangan bedah
bersih dipasang double dengan sarung
tangan panjang bila ada. Bila tidak ada di
double dengan sarung tangan sejenis.
- Pelindung kaki: Sepatu boot karet.

Pelayanan Pasien dengan Penyakit Paru Menular


Berbahaya (TBC, Pneumonea)
- Pelindung pernafasan: masker respirator
N95
- Pelindung tangan: sarung tangan bedah
bersih
(Untuk kasus Avian Influenza, Swine
Influenza, SARS, tidak disiapkan karena
bukan kompetensi RS tipe D).
Pelayanan Pasien dengan Kemungkinan Sangat
Tinggi Terpapar Cairan Tubuh Baik pada Pasien
Infeksius Maupun Tidak.

- Pelindung mata: Spectacle Google


- Pelindung kepala: tutup kepala
- Pelindung respirasi/hidung/mulut: Masker
bedah
- Pelindung Tubuh: Apron/Scotch/Celemek
- Pelindung tangan: Sarung tangan bedah
bersih dipasang double dengan sarung
tangan panjang bila ada. Bila tidak ada di
double dengan sarung tangan sejenis.
- Pelindung kaki: sepatu boot karet.
Pelayanan Pasien dengan Penyakit Kulit
Menular

- Pelindung hidung/mulut: masker bedah


- Pelindung tangan: sarung tangan bedah
bersih
Pelayanan Pasien dengan Resiko Terpapar
Cairan Tubuh Minimal

- Pelindung hidung/mulut: masker bedah


- Pelindung tangan: sarung tangan bedah
bersih
Pelayanan Pasien di Ruang Bersalin

- Pelindung hidung/mulut: masker bedah


- Pelindung kepala: topi/tutup kepala
- Pelindung mata: spectacle google
- Pelindung tangan: sarung tangan bedah
bersih untuk pemeriksaan VT, sarung
tangan bedah bersih ditambah sarung
tangan panjang (siku) untuk kuretase,
menolong partus, dan tindakan lain yang
membutuhkan proteksi maksimal dari
pajanan cairan tubuh pasien.
- Pelindung badan: celemek/apron.
- Pelindung kaki: sepatu boot karet
Pelayanan Pasien di Ruang Bedah

- Pelindung hidung/mulut: masker bedah


- Pelindung kepala: tutup/topi kepala
- Pelindung mata: spectackle google.
- Pelindung tangan: sarung tangan bedah
steril, dapat dipasang double untuk proteksi
maksimal, bila diperlukan dapat digabung
dengan sarung tangan panjang siku untuk
proteksi maksimal.
- Pelindung badan: celemek/apron, gaun
operasi.
- Pelindung kaki: sepatu boot karet.
Pelayanan Pasien di Laboratorium

- Saat pengambilan spesimen dari tubuh


pasien:
o Pelindung penafasan: masker bedah,
atau masker respirator N95 bila
menghadapi pasien dengan penyakit
pernafasan menular seperti TBC dan
Pneumonea
o Pelindung mata: spectackle google bila
menghadapi pasien dengan resiko
terpapar cairan tubuh tinggi.
o Pelindung tangan: sarung tangan bedah
bersih, dapat di dobel bila pasien
memiliki penyakit menular resiko tinggi
seperti HIV atau hepatitis B dan C.
o Pelindung tubuh: jas lab dan
apron/celemek bila ada resiko tinggi
terpapar cairan tubuh pasien.
o Pelindung kaki: sepatu boot karet bila
ada resiko tinggi terpapar cairan tubuh
pasien.

- Saat mengolah dan mengerjakan spesimen


o Pelindung pernafasan: masker bedah,
atau masker respiraot N95 bila
menangani spesimen dahak TBC.
o Pelindung tangan: sarung tangan bedah
bersih, dapat di dobel bila menangani
spesimen dari pasien dengan penyakit
menular berbahaya seperti HIV,
Hepatitis B dan C.
o Pelindung badan: jas lab.

Pelayanan Laundry Rumah Sakit

- Pelindung kepala: topi/tutup kepala


- Pelindung mata: spectackle google bila
menangani cairan kontaminan berbahaya,
dan bahan yang terkontaminasi cairan
pasien dengan infeksi berbahaya.
- Pelindung tangan: sarung tangan karet
bersih, dapat di dobel bila menangani
pakaian atau bahan-bahan yang habis
dipakai oleh pasien dengan penyakit
menular berbahaya.
- Pelindung badan: apron/celemek, terutama
bila sedang mengolah pakaian kotor untuk
dicuci.
- Pelindung kaki: sepatu boot karet, terutama
bila sedang mengolah pakaian kotor untuk
dicuci.

Pelayanan Gizi Rumah Sakit

- Pelindung kepala: topi/tutup kepala


- Pelindung mata: spectackle google bila
menangani alat makan dari pasien dengan
penyakit menular berbahaya
- Pelindung pernafasan: masker bedah,
terutama bila pekerja gizi sedang batuk atau
pilek ringan, dan apabila sedang menangani
alat makan dari pasien dengan penyakit
menular berbahaya.
- Pelindung tangan: sarung tangan karet,
terutama bila mencuci alat makan dan
menangani alat makan dari pasien dengan
infeksi berbahaya.
- Pelindung kaki: sepatu boot bila berada di
area yang basah.

Pelayanan Radiologi

- Pelindung kepala: topi/tutup kepala bila


ada resiko terpapar cairan tubuh pasien
- Pelindung mata: spectackle google bila ada
resiko terpapar cairan tubuh pasien.
- Pelindung mulut: masker bedah, bila
menangani pasien dengan penyakit
pernafasan berbahaya menggunakan
masker respirator N95.
- Pelindung tangan: sarung tangan bedah,
dapat didobel bila menangani pasien
dengan infeksi berbahaya.
- Pelindung badan: jas lab, apron/celemek
bila ada resiko tinggi terpapar cairan tubuh
pasien.
- Pelindung kaki: sepatu boot karet bila ada
resiko tinggi terpapar cairan tubuh pasien.

Pelayanan Farmasi

- Pelindung pernafasan: masker bedah, atau


masker N95 bila menghadapi pasien dengan
penyakit pernafasan berbahaya.
- Pelindung tangan: sarung tangan bedah bila
menghadapi resiko terpapar cairan tubuh
pasien.

You might also like