You are on page 1of 5

LAPORAN PRAKTIK TEKNIK TELEVISI

“Spektrum Frekuensi VHF dan UHF”


Dosen Pengampu: Purno Tri Aji M.Eng.

Disusun Oleh :
ArdiPratama 17502244016

PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA


JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA DAN INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2019
A. Tujuan
1) Mengetahui cara mengukur spectrum frekuensi
2) Mengetahui band-band frekuensi VHF dan UHF

B. Alat
1) Spektrum Analyzer
2) Antenna
3) Mounting dan bracket antenna
4) Feeder

C. Cara Kerja
1) Hubungkan antenna ke ortput spectrum analyzer dengan menggunakan feeder.
2) Nyalakan tombol power spectrum analyzer.
3) Amati grafik yang muncul pada layar spectrum analyzer.
4) Catat hasil pengukuran band frekuensi yang anda dapatkan dari pengamatan pada
tabel.

Hasil pengamatan Percobaan 1


No. fc Fh fl BW BW (%) Keterangan
(Aplikasi)
475.2 475.7 474.7 1 0.21% TVRI
480 481.3 480.3 1 0.20%
491.2 491.7 490.6 1.1 0.22%
496.6 497.1 496.3 1.2 0.24% TRANS TV
507 507.7 506.5 1.2 0.23%
512.6 513.3 512.1 1.2 0.23% MNC TV
523 523.5 522.6 0.9 0.17% INDOSIAR
539 539.6 538.4 1.2 0.22%
544.5 545.2 544 1.2 0.22% ANTV
570 571.5 570.5 1 0.17% SCTV
603 603.6 602.4 1.2 0.19% GLOBAL TV
608.5 609.2 608 1.2 0.19% TVONE
619 619.6 618.7 0.9 0.14% RBTV YOGYA
635.1 635.6 634.7 0.9 0.14%
640.6 641.4 640.2 1.2 0.18% METRO TV
667.1 667.6 666.6 1 0.15% TRANS 7
683 683.4 682.6 0.8 0.12% JOGJA TV
738.9 739.4 738.2 1.2 0.16% NET TV
774.4 745 744 1 0.13%
754.8 755.3 754.4 0.9 0.12% NUSA TV YOGYA
Keterangan :
fc : frekuensi center
fh : frequency high
fl : frequency low
BW : bandwidth (fh-fl)
BW (%) : (fh-fl)/fh*100%

Pertanyaan Diskusi:
1) Band frekuensi apa saja yang anda dapatkan dari hasil pengamatan? Sebutkan dan jelaskan!
2) Apa yang menyebabkan naik turunnya level daya terima hasil pengamatan pada spectrum
analyzer? Jelaskan dan analisis hasil pengamatan!
3) Bagaimana jika dalam satu band frekensi digunakan oleh lebih dari satu pemancar?
Jelaskan berdasarkan hasil pengamatan praktikum!
4) Mengapa penggunaan spectrum frekuensi diatur oleh pemerintah?
Jawaban Diskusi
1. Pada alat spectrum analyzer (Atten-5011A) yang kita gunakan pada saat praktek hanya dapat
mengolah gelombang frekuensi pada range maksimal 150kHz hingga 1GHz, maka band
frekuensi yang dapat dilihat hanya sebatas :

1. Frekuensi rendah (LF/Low Frequency)


Frekuensi ini memiliki kekuatan gelombang antara 30kHz sampai 300kHz. sama
seperti VLF, LF memiliki panjang gelombang yang besar (1km – 10km) sehingga dapat
melewati gunung dan lekukan permukaan bumi dan dapat menembus air laut sampai
kedalaman 200 meter.LF digunakan sebagai gelombang radio AM di Afrika utara &
Asia.

2. Frekuensi menengah (MF/Medium Frequency)


Frekuensi ini memiliki kekuatan gelombang antara 300kHz sampai 3MHz. Frekuensi
ini memiliki panjang gelombang antara 100m – 1km.Frekuensi MF digunakan sebagai
menara gelombang radio di Angkatan Laut dan Angkatan Udara yang berada pada
frekuensi 190kHz - 435kHz, MF juga digunakan untuk penyiaran gelombang radio
amatir pada frekuensi sekitar 300kHz. Stasiun radio juga menggunakan gelombang ini
untuk penyiarannya.
3. Frekuensi tinggi (HF/High Frequency)
Frekuensi jenis ini memiliki kekuatan gelombang antara 3MHz sampai 30MHz.
Gelombang ini juga disebut sebagai gelombang decameter karena memiliki panjang
gelombang dari 1 – 10 decameter.HF dapat digunakan untuk komunikasi jarak jauh
karena gelombang ini dapat dipantulkan melalui lapisan ionosfer di langit. HF ini juga
digunakan untuk pemancar stasiun radio amatir di AS.

4. Frekuensi amat tinggi (VHF/Very High Frequency)


Frekuensi ini memiliki kekuatan gelombang antara 30MHz sampai 300MHz. Memiliki
panjang gelombang antara 1m sampai 10m.Gelombang ini banyak digunakan untuk
gelombang stasiun radio FM, stasiun Televisi VHF, dan alat komunikasi jarak jauh
seperti pada menara pemancar Angkatan Udara dan pengendali lalu lintas udara.

5. Frekuensi ultra tinggi (UHF/Ultra High Frequency)


Frekuensi ini memiliki kekuatan gelombang antara 300MHz sampai dengan 3GHz,
sedangkan panjangnya sekitar 10cm sampai 1 meter.UHF dan VHF adalah pita
frekuensi yang paling umum digunakan untuk transmisi sinyal televisi. UHF juga dapat
digunakan untuk komunikasi radio dua arah, siaran radio, GPS, selain itu juga dapat
digunakan untuk penelitian geofisika geologi dan pertambangan.Cuaca di bumi
mempengaruhi transmisi sinyal dan degredasi penerimaan sinyal. Daya yang
digunakan UHF ini juga sangat besar, lima kali lebih besar dari VHF, oleh karena itu
biaya yang digunakan untuk memasang sinyal ini juga besar.

Tetaapi yang kami amati saat praktek ini adalah lebih fokus pada frekuensi tv yang
berada di Yogyakarta dimana kami menggunakan antena tv dalam menangkap spektrum
gelombang frekuensi.

2. Hal-hal yang mempengaruhi naik turunnya level daya terima hasil pengamatan pada
spectrum analyzer antara lain :
a. Jenis antenna yang digunakan, frekuensi kerja antena harus sesuai dengan band
frekuensi yang sedang diamati.
b. Arah antenna, jika menggunakan antenna dengan tipe director maka level daya yang
diterima akan semakin besar ketika arah antenna penerima tepat mengarah ke antenna
pemancar (Line of Sight), namun jika mengguanakan antenna dengan tipe omni
perubahan level daya tidak signifikan.
c. Daya pemancar, spesifikasi daya pemancar setiap stasiun televisi juga mempengaruhi
level daya terima frekuensi karena setiap stasiun televise pun memiliki stasiun
pemancar yang berbeda satu dengan yang lain.
d. Halangan, semakin banyak halangan antara antenna pemancar dan penerima maka
semakin kecil pula level daya yang dapat diterima. Hal tersebut karena pada band
frekuensi yang kami amati yaitu UHF hasil penerimaan akan lebih baik jika posisi
antenna pemancar dana antenna penerima berada pada posisi Line of Sight.

3. Jika dalam satu band frekuensi terdapat lebih dari satu pemancar dengan frekuensi yang
sama maka akan terjadi interferensi (gangguan) pada televise (penerima). Interferensi yang
terjadi bisa berupa tayangan yang berbayang-bayang, suara tidak jelas, atau salah satu
siaran akan benar-benar tertutup oleh siaran dengan pemancar yang level daya-nya lebih
tinggi.

4. Karena pada aturan tersebut terdapat band frekuensi mana yang akan digunakan sebagai
band frekuensi radio amatir, siaran televisi, siaran radio, frekuensi komunikasi satelit dan
lain sebagainya. Ketika tidak ada yang mengatur spectrum frekuensi tersebut maka
penggunaan frekuensi akan kacau dan perangkat radio menjadi kurang kompatibel. Hal ini
lah yang medasari kenapa pemerintah yang lebih berwenang mengatur karena agar terjadi
sinkronisasi stasiun stasiun pada frekuensi tertentu, dan juga agar terjadi keharmonisan
penggunaan frekuensi radio, tv, ataupun lain sebagainya.

KESIMPULAN
Pada praktek kali ini dapat disimpulkan bahwa frekuensi pemancar televisi di daerah
Yogyakarta berapa pada band UHF. Kemudian banyak hal yang dapat mempengaruhi daya
level terima frekuensi antara lain jenis antenna, arah antenna, daya pemancar, dan juga
halangan yang di lewati gelombang.

You might also like