Professional Documents
Culture Documents
Penentuan area prioritas (upaya perbaikan mutu layanan klinis yang perlu diprioritaskan) diperlukan
karena adanya keterbatasan sumber daya yang ada di puskesmas. Oleh karena itu tenaga dengan
pengelolah puskesmas menetapkan prioritas fungsi dan proses pelayanan yang perlu
disempurnakan.
Penetapan prioritas dilakukan dengan kriteria misalnya (3H + 1P): high risk, high volume, high
cost dan kecenderungan terjadi masalah/problem, atau didasarkan atas penyakit, kelompok sasaran,
program prioritas.
Massa Jenis
Halo Sahabat Duniaku Techno-Artikel bagus kali ini berbagi tentang materi fisika SMP
kelas 7, yaitu tentang Massa Jenis. Apa itu Massa Jenis? dan bagaimana cara
mengamati Massa Jenis suatu akan dibahas pada artikel ini.
Kamu tentu pernah minum air es atau es teh. Perhatikan, mengapa es batu selalu
mengapung dalam air? Pernahkah kamu mencampur air dan minyak tanah? Mengapa
minyak tanah selalu berada di atas air? Semua logam tenggelam di air, tetapi kayu atau
gabus terapung di air. Apa yang menyebabkan semua ini?
Kita bisa mengamati hal hal ini dengan mengambil 2 buah kantong yang masing-masing
diisi dengan pasir dan kapas. Dalam kantong tersebut diisi pasir dan kapas dengan
massa yang sama. Atau kita bisa melakukan hal yang berlawanan di mana masing-
masing kanton diisi dengan pasir dan kapas tapi kali ini dengan volume yang sama. Apa
yang terjadi??
Dengan memperhatikan hasil kegiatan percobaan tadi, diskusikan kembali tentang
permisalan dua kantong plastik ukuran sama yang diisi kapas dan pasir, ketika kamu
membahas massa. Meskipun volumenya sama, yaitu satu kantong plastik, ternyata pasir
memiliki massa yang lebih besar dibanding kapas. Berdasarkan hal ini, dikatakan Massa
Jenis pasir lebih besar daripada massa jenis kapas. Massa Jenis merupakan
perbandingan antara massa dan volume.
Massa jenis benda sering disebut dengan kerapatan benda dan merupakan ciri khas
setiap jenis benda. Massa Jenis tidak tergantung pada jumlah benda. Apabila jenisnya
sama maka nilai massa jenisnya juga sama. Misalnya, setetes air dan seember air
mempunyai nilai massa jenis sama yaitu 1 gram/cm^3. Berbagai logam memiliki nilai
Massa Jenis besar dikarenakan atom-atom dalam susunan molekulnya memiliki
kerapatan yang besar. Gabus atau sterofoam mempunyai Massa Jenis kecil karena
susunan atom-atom dalam molekulnya memiliki kerapatan kecil.
Massa jenis dilambangkan dengan simbol ρ (dibaca rho), salah satu huruf Yunani.
Keterangan:
ρ = Massa Jenis (kg/m^3 atau g/cm^3)
m = massa benda (kg atau gram)
V = volume benda m^3 atau cm^3)
Tabel berbagai Massa Jenis zat
Termometer Mata Pelajaran IPA Kelas VII Atau 7 SMP
atau Science Class VII Threshold Thermometer Or 7
Junior High
By Unknown - April 26, 2017
Termometer
Halo Sahabat Duniaku Techno- Kalian tentunya pernah mandi menggunakan air hangat,
bukan? Untuk mendapatkan air hangat tersebut kita mencampur air dingin dengan air
panas. Ketika tangan kita menyentuh air yang dingin, maka kita mengatakan suhu air
tersebut dingin. Ketika tangan kita menyentuh air yang panas maka kita katakan suhu
air tersebut panas. Ukuran derajat panas dan dingin suatu benda tersebut dinyatakan
dengan besaran suhu. Jadi, suhu adalah suatu besaran untuk menyatakan ukuran
derajat panas atau dinginnya suatu benda.
Dengan membandingkan perubahan suhu dan interval kedua titik tetap masing-masing
termometer, diperoleh hubungan sebagai berikut.
Keterangan:
Xa = titik tetap atas termometer X
Xb = titik tetap bawah termometer X
Tx = suhu pada termometer X
Ya = titik tetap atas termometer Y
Yb = titik tetap bawah termometer Y
Wujud Zat Mata Pelajaran IPA Kelas VII Atau 7 SMP
atauForms of Science Class VII or 7 SMP
By Unknown - April 26, 2017
Wujud Zat
Halo Sahabat Duniaku Techno-Tahukah Anda Apa Itu Zat? Jawabnya Zat adalah
sesuatu yang menempati ruang dan memiliki massa.
Apakah benda-benda memerlukan tempat? Misal tersedia air yang berada di dalam
gelas. Tuanglah air tersebut ke dalam kaleng. Apakah air menempati kaleng? Ternyata
air memerlukan tempat atau wadah. Selanjutnya jika air dalam wadah itu ditimbang
ternyata memiliki massa. Demikian halnya dengan udara ternyata juga menempati ruang
dan memiliki massa.
Di sekitarmu terdapat benda-benda yang dapat kamu kelompokkan kedalam tiga wujud
zat. Beberapa benda seperti besi, kayu, aluminium termasuk zat padat. Air, minyak
termasuk zat cair, sedangkan gas elpiji, udara termasuk zat gas. Pada prinsipnya
terdapat tiga wujud zat yaitu : zat padat, zat cair dan zat gas.
-Membeku
Peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi padat. Dalam peristiwa ini zat melepaskan
energi panas
-Mencair
Peristiwa perubahan wujud zat dari padat menjadi cair. Dalam peristiwa ini zat
memerlukan energi panas.
-Menguap
Peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi gas. Dalam peristiwa ini zat memerlukan
energi panas.
-Mengembun
Peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi cair. Dalam peristiwa ini zat melepaskan
energi panas.
-Menyublim
Peristiwa perubahan wujud dari padat menjadi gas. Dalam peristiwa ini zat memerlukan
energi panas.
-Mengkristal.
Peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi padat. Dalam peristiwa ini zat melepaskan
energi panas.
Pengukuran Mata Pelajaran IPA Kelas VII Atau 7 SMP
atau Measurement of Science Subject of Class VII or 7
SMP
By Unknown - April 26, 2017
Pengukuran
Alat ukur yang digunakan untuk mengukur panjang benda haruslah sesuai dengan
ukuran benda. Sebagai contoh, untuk mengukur lebar buku kita gunakan pengaris,
sedangkan untuk mengukur lebar jalan raya lebih mudah menggunakan meteran kelos.
Penggaris atau mistar berbagai macam jenisnya, seperti penggaris yang berbentuk
lurus, berbentuk segitiga yang terbuat dari plastik atau logam, mistar tukang kayu, dan
penggaris berbentuk pita (meteran pita). Mistar mempunyai batas ukur sampai 1 meter,
sedangkan meteran pita dapat mengukur panjang sampai 3 meter. Mistar memiliki
ketelitian 1 mm atau 0,1 cm. Posisi mata harus melihat tegak lurus terhadap skala ketika
membaca skala mistar. Hal ini untuk menghindari kesalahan pembacaan hasil
pengukuran akibat beda sudut kemiringan dalam melihat atau disebut dengan
kesalahan paralaks.
1. Langkah pertama. Tentukan terlebih dahulu skala utama. Pada gambar terlihat skala
nol nonius terletak di antara skala 2,4 cm dan 2,5 cm pada skala tetap. Jadi, skala tetap
bernilai 2,4 cm.
2. Langkah kedua. Menentukan skala nonius. Skala nonius yang berimpit dengan skala
tetap adalah angka 7. Jadi, skala nonius bernilai 7 x 0,01 cm = 0,07 cm.
3. Langkah ketiga. Menjumlahkan skala tetap dan skala nonius. Hasil pengukuran = 2,4
cm + 0,07 cm = 2,47 cm. Jadi, hasil pengukuran diameter baut sebesar 2,47 cm.
Tahukah kamu alat ukur apa yang dapat digunakan untuk mengukur benda berukuran
kurang dari dua centimeter secara lebih teliti? Mikrometer sekrup memiliki ketelitian 0,01
mm atau 0,001 cm. Mikrometer sekrup dapat digunakan untuk mengukur benda yang
mempunyai ukuran kecil dan tipis, seperti mengukur ketebalan plat, diameter kawat, dan
onderdil kendaraan yang berukuran kecil. Bagian-bagian dari mikrometer adalah rahang
putar, skala utama, skala putar, dan silinder bergerigi. Skala terkecil dari skala utama
bernilai 0,1 mm, sedangkan skala terkecil untuk skala putar sebesar 0,01 mm.
Menggunakan Mikrometer Sekrup
1. Langkah pertama. Menentukan skala utama, terlihat pada gambar skala utamanya
adalah 1,5 mm.
2. Langkah kedua. Perhatikan pada skala putar, garis yang sejajar dengan skala
utamanya adalah angka 29. Jadi, skala nonius sebesar 29 x 0,01 mm = 0,29 mm.
3. Langkah ketiga. Menjumlahkan skala utama dan skala putar. Hasil pengukuran = 1,5
mm + 0,29 mm = 1,79 mm. Jadi hasil pengukuran diameter kawat adalah 1,79 mm.
Jika sahabat ingin mencoba simulasi menggunakan jangka sorong dan mikrometer
sekrup dapatklik disini.
Pernahkah kamu pergi ke pasar? Ketika di pasar kamu mungkin akan melihat berbagai
macam alat ukur timbangan seperti dacin, timbangan pasar, timbangan emas, bahkan
mungkin timbangan atau neraca digital. Timbangan tersebut digunakan untuk mengukur
massa benda. Prinsip kerjanya adalah keseimbangan kedua lengan, yaitu
keseimbangan antara massa benda yang diukur dengan anak timbangan yang
digunakan. Dalam dunia pendidikan sering digunakan neraca O’Hauss tiga lengan atau
dua lengan.
Sekantong plastik terigu ditimbang dengan neraca O’Hauss tiga lengan. Posisi lengan
depan, tengah, dan belakang dalam keadaan setimbang ditunjukkan pada gambar
berikut ini.
Halo Sahabat Duniaku Techno- Jumpa Lagi Kali ini Kami Akan Membahas Apa itu
Keanekaragaman Makhluk Hidup Dengan Lengkap
A Ciri-Ciri Makhluk Hidup
Indikator
• Peserta didik mampu mengumpulkan informasi ciri-ciri makhluk hidup. Makhluk hidup
memiliki ciri-ciri, sebagai berikut:
1 . Bergerak
Bergerak adalah merupakan perubahan posisi, baik seluruh tubuh atau sebagian. Hal ini
disebabkan oleh adanya tanggapan terhadap rangsang. Gerak yang dilakukan pada
tumbuhan antara lain : gerak menutupnya daun putri malu jika disentuh, gerak ujung
batang dari bawah ke atas ke arah sinar matahari, dan gerak membukanya biji lamtoro
disebabkan perubahan kadar air. Pada hewan juga terdapat gerak, antara lain : gerak
aktif pada hewan vertebrata yaitu alat gerak berupa otot, gerak pasif pada hewan
vertebrata yaitu alat gerak berupa tulang, dan gerak pada manusia yaitu berjalan, berlari
dan lain-lain.
2 . Peka Terhadap Rangsang (iritabilitas)
Tumbuhan, hewan dan manusia mempunyai kepekaan terhadap rangsang. Hal ini dapat
ditunjukkan sebagai berikut:
a. Pada tumbuhan, daun putri malu bila diberi rangsang sentuhan akan menanggapi
rangsang dengan menutup daunnya.
b. Pada hewan, ayam ketika fajar menyingsing akan berkokok.
c. Manusia jika diberi bau yang merangsang akan menanggapi rangsang, misalnya
bersin.
3 . Memerlukan Makan (nutrisi)
Setiap makhluk hidup memerlukan makanan. Hal ini bertujuan agar dapat
mempertahankan hidup, menghasilkan energi, dan pertumbuhan. Setiap makhluk hidup
mempunyai cara yang berbeda-beda dalam memperoleh makanan. Tumbuhan dapat
membuat makanan sendiri melalui proses fotosintesis. Hewan dan manusia tidak dapat
membuat makanan sendiri, tetapi tergantung pada makhluk hidup lainnya.
4 . Bernafas (respirasi)
Bernafas yaitu pengambilan oksigen untuk oksidasi makanan, sehingga memperoleh
energi dan mengeluarkan karbondioksida sebagai zat sisa. Hewan vertebrata di darat
bernafas dengan paru-paru, ikan bernafas dengan insang, cacing bernafas dengan kulit.
Tumbuhan, pada daun bernafas melalui stomata, pada batang melalui lentisel dan di
akar melalui bulu-bulu akar. Manusia bernafas dengan paru-paru.
5 . Tumbuh dan Berkembang
Tumbuh adalah bertambahnya volume atau ukuran makhluk hidup yang irreversible.
Berkembang adalah proses menuju kedewasaan yang dipengaruhi oleh hormon, nutrisi
dan lingkungan.
6 . Berkembangbiak (reproduksi)
Berkembangbiak adalah memperbanyak diri untuk mempertahankan kelestarian
jenisnya. Cara berkembangbiak sebagai berikut :
a. Secara kawin/generatif, yaitu perkembangbiakan yang melibatkan sel telur dan sel
sperma.
b. Secara tak kawin/vegetatif, yaitu perkembangbiakan yang tidak melibatkan sel telur
dan sel sperma, melainkan melibatkan sel tubuh.
7.Adaptasi
Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri terhadap
lingkungan dan untuk mempertahankan diri. Terdapat tiga macam adaptasi, yaitu:
a. Adaptasi morfologi, yaitu penyesuaian diri terhadap alat-alat tubuhnya.
Contoh: burung elang mempunyai kuku yang tajam untuk menerkam mangsa. Bunga
teratai mempunyai daun yang lebar untuk memperluas bidang penguapan.
b. Adaptasi fisiologi, yaitu penyesuian diri terhadap lingkungan dengan fungsi alat-alat
tubuh. Contoh : Manusia menambah jumlah sel darah merah bila berada di
pegunungan. Kotoran unta kering , tetapi urinenya kental
c. Adaptasi tingkah laku, yaitu penyesuaian diri terhadap lingkungan dengan tingkah
lakunya. Contoh: Bunglon mengubah warna tubuhnya, ikan paus muncul ke
permukan secara periodik.
8 . Re g u l a s i
Regulasi adalah proses pengaturan keserasian di dalam tubuh organisme yang diatur
oleh syaraf dan hormon.
9.Ekskresi
Ekskresi adalah proses pengeluaran sisa-sisa metabolisme tubuh. Dalam proses
oksidasi makanan selain menghasilkan energi, tubuh organisme juga menghasilkan zat
sisa yang harus dikeluarkan dari tubuh. Apabila zat sisa tersebut tidak dikeluarkan akan
membahayakan tubuh. Contoh: Manusia mengeluarkan karbondioksida melalui paru–
paru, ikan mengeluarkan karbondioksida melalui insang. Salah satu ciri makhluk hidup
adalah kepekaan terhadap rangsang. Meskipun tumbuhan tidak mempunyai sistem
syaraf, tumbuhan mampu menanggapi rangsang yang ada dalam lingkungan.
Makhluk hidup juga mengadakan penafasan. Melalui kegiatan di bawah ini kamu akan
mengetahui gas apa yang diambil dan gas apa yang dikeluarkan dalam pernafasan.
3.Fungi
Pada bagian kingdom ini terdapat hal-hal yang harus diperhatikan, antara lain:
a. Jamur terdiri dari sel satu dan sel banyak.
b. Tubuh tersusun dari benang-benang halus disebut hifa.
c. Hifa ada yang bersekat dan ada yang tidak bersekat.
d. Berkembangbiak dengan spora
Berdasarkan bentuk hifa jamur dibedakan menjadi dua, yaitu:
a . Jamur Ganggang (Phycomycetes) Jamur ini hifanya bersekat-sekat
Contoh Rhizopus untuk membuat tempe.
Pada tempe terdapat benang-benang halus disebut miselium yaitu cabang hifa, apabila
tempe membusuk maka permukan tempe akan membusuk.
b . Jamur Benar (Eumycetes)
Jamur ini memiliki hifa yang bersekat-sekat. Berdasarkan tempat pembentuk spora
dibedakan menjadi tiga, yaitu:
a. Ascomycetes, jamur ini membentuk spora pada sebuah alat seperti kantong yang
disebut askus. Misal : Penicillium sp.
b. Basidomycetes, jamur ini membentuk spora pada sebuah alat seperti botol, umumnya
jamur ini berukuran besar. Misal: Volvariella volvaceae (jamur merang), Auricula
volvaceae (jamur kuping).
c. Jamur tidak sempurna (Deuteromycetes).
Jamur ini tumbuh pada roti, sisa makanan, tongkol jagung, kotoran ternak dan manusia.
Biasanya termasuk kelompok jamur penyebab penyakit. Misal: Tinea versicolor
penyebab panu dan Aspergilus fimugtus penyebab penyakit saluran pernafasan pada
manusia.
4 . Plantae
Plantae dibedakan menjadi: ganggang, lumut, paku dan tumbuhan berbiji.
a . Ganggang atau alga
Berdasarkan zat warna alga dibedakan menjadi empat (4) golongan, yaitu :
a. Alga hijau atau Chlorophyceae, memilik pigmen hijau dan kuning/karoten, mutiseluler,
berbentuk benang/lembaran.
Contoh: Spirogyra, Chlorella, Chlorococcum.
b. Alga merah atau Rhodophyceae, memiliki pigmen fikoeritrin/merah, hidup di laut agak
dalam. Contoh: Euchema spinosum bahan agar-agar.
c. Alga pirang atau Phaeophyceae, berwarna coklat kehijau-hijauan, banyak
mengandung asam Alginat untuk industri tekstil dan obat-obatan. Contoh: sargassum
dan turninaria .
d. Alga kersik atau Chrysophyceae, hidup di laut, bangkai alga ini di dasar laut akan
membentuk lapisan tanah yang disebut diatomae yang berguna untuk bahan isolasi, alat
gosok logam dan bahan isolator dinamit.
b . Lumut (Bryophyta)
Lumut memiliki ciri–ciri sebagai berikut:
a. Memiliki akar, batang, daun, tetapi bukan akar, batang, daun sejati. Akar disebut
rhizoid dan belum memiliki berkas pembuluh.
b. Rhizoid berfungsi menempelkan tubuh lumut dan hidup ditempat yang lembab.
c. Berkembang biak dengan kawin dan tak kawin yang disebut dengan pergiliran
keturunan.
Perhatikan pergiliran keturunan lumut berikut ini!
C.Organisasi Kehidupan
Indikator
• Peserta didik mampu mendeskripsikan bagian-bagian sel.
• Peserta didik mampu mendiskripsikan macam-macam jaringan hewan dan tumbuhan.
• Peser ta didik mampu mendeskripsikan macam-macam organ pada tumbuhan dan
hewan.
• Peserta didik mendeskripsikan macam-macam sistem organ
Organisme yang ada dipermukaan bumi ini sangat beragam mulai dari organisme yang
paling sederhana yaitu yang terdiri dari satu sel sampai organisme yang komplek yaitu
terdiri dari banyak sel. Organisme yang terdiri dari satu sel disebut uniseluler,
contohnya: Bakteri, Amoeba, Paramaecium, dan Euglene. Sedang organisme yang
terdiri dari banyak sel disebut multiseluler, contoh organisme yang dapat dilihat dengan
mata biasa. Apa yang disebut sel? Bagaimanakah bentuk sel? Mari kita pelajari
bersama–sama.
1.Sel
Sel adalah unit terkecil dari makhluk hidup. Ukuran sangat kecil untuk melihat harus
dibantu dengan mikroskop. Sel pertama kali ditemukan oleh Robert Hooke pada tahun
1665 dan menyebutkan sel itu seperti kotak sarang lebah atau sel penjara. Di dalam sel
terdapat tiga bagian utama yaitu:
a . Membran sel atau selaput sel
Merupakan selaput yang membungkus seluruh isi sel. Berfungsi untuk melakukan
pertukaran zat dalam sel. Zat itu antara lain oksigen, zat makanan dan sisa
metabolisme. Dinding sel hanya terdapat pada tumbuhan tersusun atas selulosa.
b . Inti Sel atau nukleus
Merupakan bagian terpenting yang mengatur seluruh kegiatan sel. Biasanya bentuk inti
sel bulat dan di dalamnya terdapat kromosom yang merupakan benang-benang
pembawa sifat keturunan.
c.Sitoplasma
Merupakan cairan yang mengisi seluruh bagian sel. Di dalam sitoplasma terlarut zat
makanan dan zat-zat lainnya. Selain itu terdapat benda–benda khusus yang disebut
dengan organel sel dan rongga sel (vakuola).
Di dalam organel sel tersebut terdapat antara lain:
1) Ribosom berfungsi sebagai tempat sintesis protein atau pembentukan protein.
2) Mitokondria berfungsi untuk melakukan respirasi sel atau pernafasan sel untuk
mendapatkan energi.
3) Badan Golgi berfungsi sebagai alat pengeluaran.
4) Retikulum endosplasma berfungsi sebagai sekresi protein dan lemak.
5) Vakuola merupakan rongga sel. Pada vakuola terdiri dari dua macam, yaitu: vakuola
berdenyutberfungsi untuk pengeluaran dan vakuola makanan berfungsi sebagai tempat
pencernaan makanan.
6) Kloroplas adalah zat warna hijau daun.
2 . J a r ingan
Dalam organisme bersel satu jelas hanya ada satu sel saja. Tetapi organisme yang
bersel banyak dalam tubuh akan terdapat kumpulan sel–sel. Kumpulan sel–sel tersebut
terdiri dari berbagai macam bentuk yang mempunyai fungsi yang berbeda–beda.
Kumpulan sel atau sekelompok sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama
disebut jaringan.
Macam–macam jaringan, yaitu:
a . Jaringan pada tumbuhan
1) Jaringan epidermis yaitu jaringan yang melapisi permukaan tubuh tumbuhan, baik
pada akar, batang dan daun. Jaringan ini tersusun rapat berfungsi untuk sebagai
jaringan pelindung.
2) Jaringan meristem yaitu tersusun atas sel sel yang selalu membelah. Terdapat pada
embrio di ujung akar, ujung batang dan cambium.
3) Jaringan pengangkutan yaitu jaringan sebagai pembuluh yang mengangkut air dan
zat-zat makanan. Ada 2 macam jaringan pengangkutan yaitu :
a. Jaringan floem atau pembuluh tapis berfungsi untuk mengangkut air dan hasil
fotosintesis dari daun.
b. Jaringan xilem atau pembuluh kayu berfungsi mengangkut air dan garam-garam
mineral dari akar.
4) Jaringan penyokong. Merupakan sel sel dinding yang mengalami penebalan
sehingga menjadi keras. Contoh pada kulit biji.
5) Jaringan parenkim. Merupakan jaringan dasar yang terdapat di antara jaringan–
jaringan lainnya. Berfungsi sebagai tempat menyimpan makanan. Jaringan perenkim
pada daun mengandung kloroplas untuk fotosintesis dan dibedakan menjadi dua yaitu
jaringan spons dan jaringan pagar.
b . Jaringan pada hewan dan manusia
1) Jaringan epitel merupakan jaringan yang melapisi permukaan tubuh atau organ baik
permukaan dalam maupun permukaan luar.
Bentuk jaringan ini pipih, kubus, dan silinder.
2) Jaringan otot merupakan jaringan yang tersusun atas sel-sel otot dan bersifat lentur.
Terdapat tiga (3) macam jaringan otot, yaitu:
a) Otot polos terdapat pada dinding alat–alat dalam.
b) Otot lurik terdapat pada rangka.
c) Otot jantung terdapat pada dinding jantung.
3) Jaringan syaraf merupakan jaringan yang tersusun atas sel–sel syaraf. Setiap sel
syaraf terdiri dari badan sel dan serabut syaraf.
4) Jaringan ikat merupakan jaringan yang menghubungkan bagian tubuh dengan bagian
tubuh yang lain.
5) Jaringan penyokong atau penunjang merupakan jaringan yang terdiri dari jaringan
tulang rawan dan jaringan tulang. Jaringan penyokong berfungsi untuk memberi bentuk
tubuh, melindungi tubuh dan menguatkan tubuh.
c.Organ
Organ adalah kumpulan dari beberapa jaringan untuk melaksanakan fungsi tertentu.
Contoh organ pada tumbuhan, antara lain:
1. Daun terdiri dari beberapa jaringan yaitu jaringan epidermis, jaringan pagar, jaringan
bunga karang, jaringan pengangkutan. Jaringan epidermis sebagai pelindung jaringan
lain, jaringan pagar dan jaringan bunga karang membentuk jaringan perenkim untuk
digunakan sebagai tempat fotosintesis.
2. Akar terdiri dari jaringan epidermis, parenkim dan pengangkutan. Akar mempunyai
fungsi menempelkan dan menancapkan tubuh tumbuhan dalam tanah.
3. Batang merupakan penghubung antara akar dan batang terdiri dari jaringan jaringan
epidermis, parenkim dan pengangkutan.
Contoh organ pada hewan dan manusia, antara lain:
1) Jantung terdiri dari jaringan epitel, otot, ikat, dan syaraf. Jantung berfungsi untuk
memompa darah.
2) Mata terdiri dari jaringan otot, syaraf, ikat, darah, dan lain–lain.
3) Ginjal terdiri jaringan otot, ikat, syaraf, dan lain–lain.
d . Sistem Organ
Di dalam tubuh organ–organ akan bekerja sama satu dengan lainnya. Tanpa ada
kerjasama dengan organ lain proses dalam tubuh tidak akan terjadi. Contoh jantung
berfungsi untuk mengedarkan darah, tak dapat berkerja tanpa adanya organ lain seperti
pembuluh darah. Begitu juga sebaliknya pembuluh tidak dapat berkerja tanpa adanya
jantung. Kumpulan organ–organ dengan sistem tertentu disebut sistem organ. Sistem
organ pada tumbuhan, antara lain : terdapat beberapa sistem yang dihubungkan
dengan akar, batang, dan daun. Misalnya sistem pengangkutan, sistem pelindung,
sistem penyokong dan lain sebagainya. Sistem organ pada hewan dan manusia, antara
lain:
a) Sistem pencernaan makanan terdiri dari: organ mulut, kerongkongan, lambung, usus
halus, usus besar dan anus.
b) Sistem pernafasan manusia terdiri dari : laring, tenggorokan, dan paru-paru.
c) Sistem peredaran darah manusia terdiri dari: jantung, pembuluh darah dan pembuluh
getah bening.
d) Sistem pengeluaran terdiri dari : ginjal, kulit, paru-paru, hati
e) Sistem hormon terdiri dari anak ginjal, hifofisis, adrenal, dll
Di antara sistem–sistem tersebut, tidak bekerja sendiri–sendiri. Tetapi mereka saling
bekerja sama sehingga membentuk proses kehidupan dalam organisme. Di dalam
organisme terjadi susunan organisasi yang membentuk suatu organisme. Organisme
yang terbentuk terdiri dari bagian terkecil yang disebut dengan sel, sampai akhirnya
terbentuk organisme dengan urutan sebagai berikut:
Sel – Jaringan – Organ – Sistem Organ – Organisme
Mikroskop Mata Pelajaran IPA Kelas VII Atau 7 SMP atau
Science Class VIII Microscope Class VII Or 7 SMP
By Unknown - April 26, 2017
Mikroskop
Halo Sahabat Duniaku Techno - Tahukagh Anda Apa itu Mikroskop? Mikroskop adalah
alat yang di gunakan untuk melihat, atau mengenali benda-benda renik yang terlihat
kecil menjadi lebih besar dari aslinya.
CARA MENGGUNAKANNYA
Letakkan mikroskop pada meja sedemikian rupa agar kamu lebih mudah melakukan
pengamatan melalui tabung mikroskop. Pastikan mikroskop terletak pada tempat yang
aman, atur pencahayaan dan peralatan yang telah siap dipakai, kemudian lakukan
pengaturan pencahayaan. Objek pengamatan (preparat) dapat diamati di mikroskop
dengan jelas apabila cahaya yang masuk cukup memadai. Mikroskop ada yang sudah
dilengkapi sumber cahaya berupa lampu sehingga untuk mengatur pencahayaan tinggal
menghidupkan lampunya saja. Mikroskop yang belum dilengkapi dengan sumber
cahaya dapat menggunakan cahaya lampu maupun sinar matahari. Bila menggunakan
lampu, arahkan lampu pada jarak kira-kira 20 cm dari mikroskop. Jika sumber cahaya
dari sinar matahari, bagian cermin pada mikroskop diarahkan pada datangnya sumber
cahaya matahari, misalnya dekat pintu/jendela.
Aturlah diafragma dan kedudukan cermin hingga cahaya terpantul melalui lubang meja
objek. Jangan mengarahkan cermin ke arah sinar matahari secara langsung, karena
cahaya yang memantul ke mata dapat mengganggu penglihatan. Pencahayaan sudah
tepat dan memadai, bila diamati dari lensa okuler akan tampak lingkaran yang
terangnya merata. Inilah yang disebut dengan lapangan pandang. Apabila lapangan
pandang sudah tampak namun belum jelas, cobalah putar/ganti lensa objektif dengan
cara memutar revolver.
Setelah pengaturan pencahayaan, maka untuk dapat melihat objek (preparat/ sediaan)
melalui mikroskop gunakan lensa objektif yang memiliki perbesaran lemah dulu,
kemudian lakukan langkah langkah berikut:
1. Letakkan kaca benda (object glass) beserta objek yang akan diamati
(preparat/sediaan) pada meja objek. Aturlah posisi kaca benda sehingga objek yang
akan diamati berada pada lapangan pandang.
2. Jepitlah kaca benda dengan penjepit yang terletak di atas meja objek.
3. Sambil melihat dari samping, turunkan lensa objektif secara perlahan dengan
menggunakan pemutar kasar hingga jarak lensa objektif dan preparat yang diamati kira-
kira 5 mm. Pada beberapa mikroskop, yang naik turun bukan lensa objektifnya tetapi
meja objek (Hati-hati! Jangan sampai lensa objektif menyentuh/membentur gelas benda.
Hal ini dapat menyebabkan lensa objektif tergores).
4. Perhatikan bayangan melalui lensa okuler. Gunakan pemutar kasar untuk menaikkan
atau menurunkan lensa objektif sampai preparat terlihat jelas. Apabila bayangan belum
terlihat, ulangi langkah (3).
5. Setelah preparat terlihat, dengan menggunakan pemutar halus, naik turunkan lensa
objektif agar tepat pada fokus lensa (preparat tampak lebih jelas).
6. Untuk memperoleh perbesaran kuat, kita dapat mengganti/mengubah lensa objektif
dengan cara memutar revolver. Usahakan agar posisi preparat tidak bergeser. Bila hal
ini terjadi maka kamu harus mengulangi dari awal.
2. Aturlah pemutar kasar sehingga mistar terletak pada fokus yang tepat.
3. Perlahan-lahan geserlah mistar sehingga diperoleh bayangan
4. Jika ukuran lapangan pandang pada mikroskop seperti pada Gambar, berarti ukuran
lapangan pandang pada mikroskop tersebut adalah 12 mm.
5. Gantilah mistar dengan preparat/sediaan yang diamati. Misalkan preparat/sediaan
yang diamati setengah ukuran bidang lapangan pandang, 12 mm = 6 mm. maka ukuran
preparatnya adalah ½ x
6. Bagaimana mengetahui ukuran preparat yang diamati? Penggunaan lensa objektif
dengan perbesaran lemah, akan sulit untuk memperkirakan ukuran bagian yang lebih
kecil. Untuk itu, perlu menggunakan lensa objektif dengan perbesaran kuat, misalnya
40x. Jika ukuran bayangan preparat yang diamati misalkan ¼ ukuran lapangan pandang
mikroskop, maka perkiraan 6 mm = 10/40 x ukuran sebenarnya dari benda yang
diamati adalah ¼ x 0,375 mm (perkiraan).
Perawatan Mikroskop
Mikroskop merupakan peralatan biologi yang perlu dirawat dengan baik. Cara
membawa mikroskop dengan baik adalah pegang tangkainya dengan tangan kanan dan
letakkan tangan kiri untuk menopangnya. Jangan mengayun, melambungkan, atau
menggetarkannya sewaktu meletakkan mikroskop dan jangan mengangkat mikroskop
pada tubuh tabungnya, karena akan ada bagian yang lepas atau jatuh apabila hal ini
kamu lakukan. Mikroskop yang telah selesai dipakai harus dibersihkan, pakailah
penutup plastik atau masukkan pada kotaknya agar terhindar dari debu. Simpan pada
tempat yang kering dan usahakan dalam lemari yang dilengkapi dengan lampu untuk
mengurangi kelembaban. Lensa yang kotor harus dibersihkan dengan kain lembut,
kapas pengisap atau kertas lensa yang telah dibasahi dengan air bersabun, alkohol,
atau xilol. Lakukan dengan hati-hati karena lensa mudah tergores, yang dapat
mengakibatkan pengamatan menjadi kurang jelas.
Gerak Lurus Beraturan Mata Pelajaran IPA Kelas VII Atau
7 SMP atau Motion Straight Oral Science Class VII or 7
SMP
By Unknown - April 26, 2017
Halo Sahabat Duniaku Techno Kami Akan Membahas Gerak Lurus Beraturan atau
sering disebut juga GLB
1.Jarak dan Perpindahan
Sebelum membahas jarak dan perpindahan, sebaiknya mempelajari apa yang dimaksud
dengan gerak. Suatu benda dikatakan bergerak bila posisinya setiap saat berubah
terhadap suatu acuan tertentu. Jadi, suatu benda dapat bergerak sekaligus diam
tergantung acuan yang kita ambil. Dalam Fisika gerak bersifat relatif, bergantung pada
acuan yang dipilih.
Misalkan, seseorang berada di dalam mobil yang bergerak meninggalkan rumahnya.
Dari waktu ke waktu rumah yang diam di sisi jalan itu semakin tertinggal di belakang
mobil. Artinya posisi orang tersebut dan rumah berubah setiap saat seiring dengan
gerakan mobil menjauhi rumah itu. Apakah seseorang bergerak? Ya, bila acuannya
rumah atau pepohonan di pinggir jalan. Seseorang diam bila acuan yang diambil adalah
mobil yang ditumpangi. Mengapa? Sebab selama perjalanan posisi orang tersebut dan
mobil tidak berubah.
Maka,panjang lintasan dan jarak:
Panjang lintasan yang ditempuh disebut jarak, sedangkan perpindahan diartikan
sebagai perubahan posisi benda dari keadaan awal ke keadaan akhirnya.Jarak adalah
besaran skalar, sedangkan perpindahan adalah vektor.
Halo Sahabat Duniaku Techno-Pada sistem peredaran darah manusia adalah salah
satu contoh proses sirkulasi darah yang kompleks, karena melibatkan beberapa organ
khusus untuk menjalani proses peredaran darah tersebut. Pada beberapa klasifikasi
makhluk hidup, tidak semua memiliki sistem peredaran darah yang bersifat kompleks
seperti manusia, contohnya pada golongan hewan invertrebata.
Pada tubuh manusia peredaran darah yang terjadi begitu rumit karena melibatkan
berbagai komponen organ lain yakni pada fungsi jantung untuk memompa darah,
pembuluh darah dan sebagainya. Mekanisme sistem peredaran darah pada manusia ini,
akan kami bahas secara lengkap pada artikel ini.
Sistem Peredaran Darah
Sistem peredaran darah dikatakan komplek karena melibatkan multi organ, yang pada
dasarnya bekerja secara sistemik untuk memindahkan zat dari satu sel ke sel lain.
Peredaran darah pada manusia ini, dilaksanakan oleh sel darah dan mengalir melalui
pembuluh. Peredaran darah yang berada di dalam pembuluh darah disebut dengan
peredaran darah tertutup.
Pada manusia, sistem peredarah darah disebut juga kardiovaskular dan juga
bertanggung jawab terhadap kestabilan pH dan suhu dalam tubuh. Peredaran darah
manusia ada 2, yaitu :
1. Sistem peredaran darah besar (sistemik)
Peredaran besar atau sistemik di mulai dari bagian anatomi jantung yang tepatnya pada
bagian aorta, menuju pada bagian tubuh lainnya, pada bagian tubuh atas maupun tubuh
manusia bagian bawah. Peredaran darah terjadi melewati pembuluh darah arteri,
mengalirkan darah yang kaya akan unsur oksigen dan kemudian menyebar menuju
semua organ tubuh manusia. Maka dari itu, peredaran darah yang satu ini disebut
peredaran darah besar.
2. Sistem Peredaran darah kecil (Pulmunol)
Kemudian untuk peredaran darah kecil ini, merupakan peredaran darah pada manusia
yang berisikan muatan darah kotor, lalu diangkut oleh arteri Pulmonalis mulai dari
serambi bagian kanan ke organ paru-paru. Pada fungsi paru-paru inilah akan terjadi
kegiatan seperti “pembersihan”, yang pada akhirnya darah bersih ini akan di bawa
keluar dari paru-paru melewati Vena pulmonalis dan menuju ke jantung tepatnya pada
bagian bilik kiri.
Sistem Peredaran Darah Manusia
Pada skema sistem peredaran darah pada manusia tersebut begitu kompleks dan
membutuhkan koordinasi yang baik antara satu organ dengan organ lain. Sirkulasi
darah ini harus bekerja dengan baik, karena memang peredaran darah ini yang akan
menghantarkan fungsi darah untuk tubuh yaitu :
Dalam darah terkandung sari-sari makanan juga oksigen bagi berlangsungnya kinerja
organ
Darah memberikan kestabilan terhadap temperatur tubuh manusia, yang berperan
penting dalam mengedarkan cairan. Air ini yang sangat dibutuhkan tubuh dalam
menjalankan prosedur reaksi pada fungsi enzim, untuk memelihara tekanan osmosis
tubuh manusia.
Fungsi darah lainnya, yakni sebagai sarana transportasi untuk mengedarkan getah
bening pada sistem syaraf kelenjar getah bening. Pada hal ini, kelenjar getah bening
membentuk antibodi yakni sel darah putih dan juga sel yang berguna menutup luka agar
tidak terkontaminasi mikroba untuk menghindari infeksi.
Darah juga berfungsi untuk mengatur tingkat keseimbangan kadar asam basa atau
Hemoglobin di dalam tubuh manusia.
Begitu pentingnya sistem peredaran darah pada manusia yang berjalan lancar dalam
tubuh kita, sehingga dibutuhkan pola hidup sehat yang akan mempengaruhi kesehatan
peredaran darah pula.
Sistem Peredaran Darah Pada Manusia Mata Pelajaran
IPA Kelas VIII Atau 8 SMP atau Circulatory System In
Human Science Subjects Class VIII Or 8th SMP
By Unknown - April 26, 2017
Halo Sahabat Duniaku Techno-Pada sistem peredaran darah manusia adalah salah
satu contoh proses sirkulasi darah yang kompleks, karena melibatkan beberapa organ
khusus untuk menjalani proses peredaran darah tersebut. Pada beberapa klasifikasi
makhluk hidup, tidak semua memiliki sistem peredaran darah yang bersifat kompleks
seperti manusia, contohnya pada golongan hewan invertrebata.
Pada tubuh manusia peredaran darah yang terjadi begitu rumit karena melibatkan
berbagai komponen organ lain yakni pada fungsi jantung untuk memompa darah,
pembuluh darah dan sebagainya. Mekanisme sistem peredaran darah pada manusia ini,
akan kami bahas secara lengkap pada artikel ini.
Sistem Peredaran Darah
Sistem peredaran darah dikatakan komplek karena melibatkan multi organ, yang pada
dasarnya bekerja secara sistemik untuk memindahkan zat dari satu sel ke sel lain.
Peredaran darah pada manusia ini, dilaksanakan oleh sel darah dan mengalir melalui
pembuluh. Peredaran darah yang berada di dalam pembuluh darah disebut dengan
peredaran darah tertutup.
Pada manusia, sistem peredarah darah disebut juga kardiovaskular dan juga
bertanggung jawab terhadap kestabilan pH dan suhu dalam tubuh. Peredaran darah
manusia ada 2, yaitu :
1. Sistem peredaran darah besar (sistemik)
Peredaran besar atau sistemik di mulai dari bagian anatomi jantung yang tepatnya pada
bagian aorta, menuju pada bagian tubuh lainnya, pada bagian tubuh atas maupun tubuh
manusia bagian bawah. Peredaran darah terjadi melewati pembuluh darah arteri,
mengalirkan darah yang kaya akan unsur oksigen dan kemudian menyebar menuju
semua organ tubuh manusia. Maka dari itu, peredaran darah yang satu ini disebut
peredaran darah besar.
2. Sistem Peredaran darah kecil (Pulmunol)
Kemudian untuk peredaran darah kecil ini, merupakan peredaran darah pada manusia
yang berisikan muatan darah kotor, lalu diangkut oleh arteri Pulmonalis mulai dari
serambi bagian kanan ke organ paru-paru. Pada fungsi paru-paru inilah akan terjadi
kegiatan seperti “pembersihan”, yang pada akhirnya darah bersih ini akan di bawa
keluar dari paru-paru melewati Vena pulmonalis dan menuju ke jantung tepatnya pada
bagian bilik kiri.
Sistem Peredaran Darah Manusia
Pada skema sistem peredaran darah pada manusia tersebut begitu kompleks dan
membutuhkan koordinasi yang baik antara satu organ dengan organ lain. Sirkulasi
darah ini harus bekerja dengan baik, karena memang peredaran darah ini yang akan
menghantarkan fungsi darah untuk tubuh yaitu :
Dalam darah terkandung sari-sari makanan juga oksigen bagi berlangsungnya kinerja
organ
Darah memberikan kestabilan terhadap temperatur tubuh manusia, yang berperan
penting dalam mengedarkan cairan. Air ini yang sangat dibutuhkan tubuh dalam
menjalankan prosedur reaksi pada fungsi enzim, untuk memelihara tekanan osmosis
tubuh manusia.
Fungsi darah lainnya, yakni sebagai sarana transportasi untuk mengedarkan getah
bening pada sistem syaraf kelenjar getah bening. Pada hal ini, kelenjar getah bening
membentuk antibodi yakni sel darah putih dan juga sel yang berguna menutup luka agar
tidak terkontaminasi mikroba untuk menghindari infeksi.
Darah juga berfungsi untuk mengatur tingkat keseimbangan kadar asam basa atau
Hemoglobin di dalam tubuh manusia.
Begitu pentingnya sistem peredaran darah pada manusia yang berjalan lancar dalam
tubuh kita, sehingga dibutuhkan pola hidup sehat yang akan mempengaruhi kesehatan
peredaran darah pula.
Sistem Pernafasan Pada Manusia Mata Pelajaran IPA
Kelas VIII Atau 8 SMP atau Respiratory System in Human
Science Class VIII or eighth grade junior high school
By Unknown - April 26, 2017
Sistem Pernafasan
Sistem pernafasan yang terjadi makhluk hidup merupakan proses :
Menghirup oksigen dari udara (inspirasi) kemudian mengeluarkan gas karbon
dioksida (ekspirasi) dan uap air dengan menggunakan alat pernafasan
Peristiwa pertukaran gas antara sel dengan lingkungan (respirasi eksternal).
Reaksi enzimatik, untuk pemanfaatan oksigen yang memerlukan enzim pernapasan
(sitokrom).
Proses pernafasan ini merupakan kebutuhan utama manusia, bahkan lebih utama dari
kebutuhan makan dan minum yakni untuk menghasilkan energi. Seperti juga pada
sistem ekskresi manusia, terdapat pula alat-alat pernapasan yang bertanggung jawab
untuk memasukkan udara dengan kandungan oksigen (O2), kemudian mengeluarkan
udara yang mengandung karbon dioksida (CO2) dan uap air (H2O) dalam proses
respirasi. Pada tubuh kita terdapat organ-organ yang bertanggung jawab terhadap
sistem pernafasan yaitu :
a. Hidung
Fungsi hidung (Cavum Nasalis) sebagai salah satu panca indera yang berfungsi
sebagai indera pembau, juga merupakan alat sistem pernafasan pada manusia. Hidung
bertanggung jawab sebagai alat untuk menghirup udara, melakukan penyaringan udara
yang masuk ke paru-paru.
b. Faring
Faring sering disebut dengan tekak, yakni persimpangan antara rongga hidung menuju
tenggorokan untuk saluran pernapasan dan rongga mulut menuju kerongkongan pada
saluran pencernaan. Di bagian belakang faring terdapat pangkal tenggorok atau laring.
Di dalam Laring ada pita suara dan epiglotis atau katup pangkal tenggorokan.
Saat sedang menelan makanan, bagian epiglotis akan menutupi laring sehingga
makanan tidak masuk ke dalam tenggorokan. Lalu ketika bernapas, bagian epiglotis ini
akan membuka jalur ke tenggorokan sehingga udara masuk ke dalam laring kemudian
melewati tenggorokan dan paru-paru.
c. Tenggorokan (Trakea)
Tenggorokan kita memiliki bentuk layaknya pipa dengan panjang kurang lebih 10 cm.
Pada paru-paru, tenggorokan bercabang dua membentuk bronkus. Bronkus merupakan
cabang, yang satu menuju ke bagian paru-paru kanan dan yang satu menuju paru-paru
kiri. Kemudian bronkus kanan dan kiri bercabang pada bronkiolus. Cabang-cabang
pada bronkiolus merupakan saluran yang semakin halus, kecil, dan dindingnya semakin
tipis, dengan bagian rongga yang memiliki silia (bulu getar).
Bronkiolus kemudian bermuara pada alveol (tunggal: alveolus), yang mmeilik struktur
berbentuk bola-bola kecil yang memiliki pembuluh-pembuluh darah. Lalu Epitel pipih
yang melapisi alveoli untuk memudahkan kapiler-kapiler darah untuk mengikat manfaat
oksigen.
d. Paru-paru
Udara yang keluar masuk melewati paru-paru saat melakukan pernapasan, disebut
dengan udara pernapasan (udara tidal). Volume udara pernapasan orang dewasa lebih
kurang 500 nl. Ketika menghirup udara sedalam-dalamnya, udara yang masuk disebut
udara komplementer kurang lebih sebanyak 1500 ml. Kemudian saat menghembuskan
napas sekuat-kuatnya disebut dengan udara suplementer yang dikeluarkan sekitar 1500
ml.
Saat menghembuskan napas sekuat-kuatnya dari paru-paru, ternyata di dalam paru-
paru masih terdapat udara yang disebut udara residu. Volume udara residu lebih kurang
1500 ml.
Sistem Pernafasan
Dalam sistem pernafasan manusia terdapat dua mekanisme cara kerja proses respirasi
yang terjadi, yaitu :
1. Pernapasan Dada
Inspirasi – terjadi saat otot antar tulang rusuk luar kontraksi, lalu tulang rusuk terangkat
dan volume rongga dada membesar dan paru-paru mengembang, sehingga tekanan
udaranya menjadi lebih kecil dari udara atmosfer, sehingga udara masuk.
Ekspirasi -ketika otot antar tulang rusuk luar relaksasi. Tulang rusuk berada pada posisi
semula dan volume rongga dada mengecil yang tekanan udara rongga dada meningkat
sehingga tekanan udara dalam paru-paru lebih tinggi dari udara atmosfer, kemudian
udara keluar.
2. Pernapasan perut
Inspirasi – Ketika otot diafragma berkontraksi, diafragma yang mendatar akan
mengakibatkan volume rongga dada membesar dan membuat tekanan udaranya
mengecil yang diikuti paru-paru yang mengembang yang menjadikan tekanan udaranya
lebih kecil dari tekanan udara atmosfer, sehingga udara masuk.
Ekspirasi – Saat otot diafragma melakukan relaksasi dan otot dinding perut berkontraksi,
akan menyebabkan diafragma terangkat dan melengkung menekan rongga dada. Hal ini
membuat rongga dada mengecil dan tekanannya meningkat sehingga udara dalam
paru-paru pun keluar
Sistem Pencernaan Pada Manusia Mata Pelajaran IPA
Kelas VIII Atau 8 SMP atau Digestive System In Human
Science Subject Class VIII Or to 8 junior high
By Unknown - April 26, 2017
Halo Sahabat Duniaku Techno - Kali ini Kami Akan Membagikan Ilmu Tentang Sisten
Pencernaan Pada Manusia
1. PENGERTIAN SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA
Sistem pencernaan merupakan sistem yang memproses mengubah makanan dan
menyerap sari makanan yang berupa nutrisi-nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Sistem
pencernaan juga akan memecah molekul makanan yang kompleks menjadi molekul
yang sederhana dengan bantuan enzim sehingga mudah dicerna oleh tubuh.
Sistem pencernaan pada manusia hampir sama dengan sistem pencernaan hewan lain
yaitu terdapat mulut, lambung, usus, dan mengeluarkan kotorannya melewati anus.
Proses pencernaan pada manusia terbagi atas 5 macam yaitu:
a. Injesti
Adalah proses menaruh atau memasukkan makanan di mulut. Biasanya menggunakan
tangan atau menggunakan alat bantu seperti sendok, garpu, sumpit, dan lain
sebagainya.
b. Pencernaan Mekanik
Proses pencernaan mekanik yaitu proses mengubah makanan menjadi kecil dan
lembut. Pencernaan mekanik dilakukan oleh gigi dan alat bantu lain seperti batu kerikil
pada burung merpati. Proses ini bertujuan untuk membantu untuk mempermudah
proses pencernaan kimiawi. Proses ini dilakukan secara sadar atau sesuai dengan
keinginan kita.
c. Pencernaan Kimiawi
Proses pencernaan kimiawi yaitu proses mengubah molekul-molekul zat makanan yang
kompleks menjadi molekul-molekul yang lebih sederhana sehingga mudah dicerna.
Pencernaan kimiawi dilakukan oleh enzim, asam, ‘bile’, dan air. Proses ini dilakukan
secara tidak sadar karena yang mengaturnya adalah enzim.
d. Penyerapan
Penyerapan adalah gerakan nutrisi dari sistem pencernaan ke sistem sirkulator dan
‘lymphatic capallaries’ melalui osmosis, transport aktif, dan difusi.
e. Penyingkiran
Yaitu penyingkiran/pembuangan material yang tidak dicerna dari ‘tract’ pencernaan
melalui defekasi.
Lipase, berfungsi untuk memecah lemak menjadi asam lemak dan gliserol.
Namun lipase yang dihasilkan sangat sedikit.
Setelah makanan diproses di lambung yang membutuhkan waktu sekitar 3 – 4
jam, makanan akan dibawa menuju usus dua belas jari. Pada usus dua belas jari
terdapat enzim-enzim berikut yang berasal dari pankreas:
Amilase. Yaitu enzim yang mengubah zat tepung (amilum) menjadi gula lebih
sederhana (maltosa).
Lipase. Yaitu enzim yang mengubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol.
Tripsinogen. Jika belum aktif, maka akan diaktifkan menjadi tripsin, yaitu enzim
yang mengubah protein dan pepton menjadi dipeptida dan asam amino yang
siap diserap oleh usus halus.
Selain itu, terdapat juga empedu. Empedu dihasilkan oleh hati dan ditampung di dalam
kantung empedu. Selanjutnya, empedu dialirkan melalui saluran empedu ke usus dua
belas jari. Empedu mengandung garam-garam empedu dan zat warna empedu
(bilirubin). Garam empedu berfungsi mengemulsikan lemak. Zat warna empedu
berwarna kecoklatan, dan dihasilkan dengan cara merombak sel darah merah yang
telah tua di hati. Empedu merupakan hasil ekskresi di dalam hati. Zat warna empedu
memberikan ciri warna cokelat pada feses.
Selanjutnya makanan dibawa menuju usus halus. Di dalam usus halus terjadi proses
pencernaan kimiawi dengan melibatkan berbagai enzim pencernaan. Karbohidrat
dicerna menjadi glukosa. Lemak dicerna menjadi asam lemak dan gliserol, serta protein
dicerna menjadi asam amino. Jadi, pada usus dua belas jari, seluruh proses
pencernaan karbohidrat, lemak, dan protein diselesaikan. Selanjutnya, proses
penyerapan (absorbsi) akan berlangsung di usus kosong dan sebagian besar di usus
penyerap. Karbohidrat diserap dalam bentuk glukosa, lemak diserap dalam bentuk
asam lemak dan gliserol, dan protein diserap dalam bentuk asam amino. Vitamin dan
mineral tidak mengalami pencernaan dan dapat langsung diserap oleh usus halus.
Makanan yang tidak dicerna di usus halus, misalnya selulosa, bersama dengan lendir
akan menuju ke usus besar menjadi feses. Di dalam usus besar terdapat bakteri
Escherichia coli. Bakteri ini membantu dalam proses pembusukan sisa makanan
menjadi feses. Selain membusukkan sisa makanan, bakteri E. coli juga menghasilkan
vitamin K. Vitamin K berperan penting dalam proses pembekuan darah. Sisa makanan
dalam usus besar masuk banyak mengandung air. Karena tubuh memerlukan air, maka
sebagian besar air diserap kembali ke usus besar. Penyerapan kembali air merupakan
fungsi penting dari usus besar.
Selanjutnya sisa-sisa makanan akan dibuang melalui anus berupa feses. Proses ini
dinamakan defekasi dan dilakukan dengan sadar.
Sistem Gerak
Halo Sahabat Duniaku Techno-Materi biologi kali ini khusus membahas sistem gerak
secara umum, agar kita lebih memahami dengan baik sistem gerak. Utamanya sistem
gerak pada manusia yang terdiri dari berbagai macam alat gerak yang bekerja secara
berkesinambungan dan tidak bisa dipisahkan antara yang satu dengan yang lain.
Pernahkah kamu menyadari, bagaimana tubuh kita dapat memiliki bentuk seperti ini?
Tubuhmu dapat memiliki bentuk karena memiliki sistem gerak. Sistem gerak tersebut
terdiri atas tulang, sendi, dan otot. Ketiganya bekerja sama membentuk sistem gerak.
Sistem gerak inilah yang member bentuk tubuh, sebagai alat gerak, jalan, dan berlari
serta melakukan berbagai aktivitas lainnya.Tulang, otot, dan sendi, ketiganya bersatu
membentuk satu kesatuan dan memiliki fungsi yang berbeda-beda. Tulang merupakan
alat gerak pasif. Tulang tidak dapat digerakan jika tidak terdapat otot. Otot dikatakan
sebagai alat gerak aktif. Otot inilah yang menggerakan rangka. Dalam kehidupan sehari-
hari, otot inilah yang disebut dengan daging. Adapun sendi merupakan penghubung
antartulang dalam tubuh.Salah satu ciri dari makhluk hidup adalah bergerak. Secara
umum gerak dapat diartikan berpindah tempat atau perubahan posisi sebagian atau
seluruh bagian dari tubuh makhluk hidup. Makhluk hidup akan bergerak bila aka impuls
atau rangsangan yang mengenai sebagian atau seluruh bagian tubuhnya. Pada hewan
dan manusia dapat mewakili pengertian gerak secara umum dan dapat dilihat dengan
kasat mata/secara nyata. Gerak pada manusia dan hewan menggunakan alat gerak
yang tersusun dalam sistem gerak.
Sedangkan untuk tumbuhan, gerak yang dilakukan tidak akan terlihat oleh kasat mata
karena terjadi di dalam suatu organ atau sel tumbuhan. Dengan demikian tidak dapat
disamakan arti gerak pada seluruh makhluk hidup. Gerak pada tumbuhan juga
melibatkan alat gerak, tetapi alat gerak yang digunakan tergantung dari impuls atau
rangsangan yang mengenai sel/jaringan/organ tumbuhan tersebut. Pembahasan gerak
pada tumbuhan akan lebih rinci pada bab selanjutnya di semester yang akan datang.
Alat gerak
Alat-alat gerak yang digunakan pada manusia dan hewan ada 2 macam yaitu alat gerak
pasif berupa tulang dan alat gerak aktif berupa otot. Kedua alat gerak ini akan bekerja
sama dalam melakukan pergerakan sehingga membentuk suatu sistem yang disebut
sistem gerak.
Tulang disebut alat gerak pasif karena tulang tidak dapat melakukan pergerakkannya
sendiri. Tanpa adanya alat gerak aktif yang menempel pada tulang, maka tulang-tulang
pada manusia dan hewan akan diam dan tidak dapat membentuk alat pergerakan yang
sesungguhnya. Walaupun merupakan alat gerak pasif tetapi tulang mempunyai peranan
yang besar dalam sistem gerak manusia dan hewan.
Otot disebut alat gerak aktif karena otot memiliki senyawa kimia yaitu protein aktin dan
myosin yang bergabung menjadi satu membentuk aktomiosin. Dengan aktomiosin inilah
otot dapat bergerak. Sehingga pada saat otot menempel pada tulang dan bergerak
dengan otomatis tulang juga akan bergerak.
Dengan memiliki aktomiosin ini maka otot mempunyai sifat yang lentur/fleksibel dan
mempunyai kemampuan untuk memendekkan serabut ototnya (pada saat kontraksi)
dan memanjangkan serabut ototnya (pada saat relaksasi/kembali pada posisi semula)
Pertumbuhan dan Perkembangan Pelajaran IPA Kelas VIII
Atau 8 SMP atau Growth and Development of Science
Lesson Class VIII Or to 8 Junior High School
By Unknown - April 26, 2017
metamorfosis kupu-kupu
Gambar 1.3 Perkembangan yang terlihat jelas pada kupu-kupu. Dimulai dari telur – larva
– pupa – kupu-kupu muda – kupu-kupu dewasa.
Gambar 1.4 Pada katak ini terlihat jelas pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi.
“Metamorfosis adalah serangkain perubahan bentuk selama pertumbuhan dari bentuk
muda menjadi bentuk dewasa”
Pada tahapan perkembangan katak, kamu tidak dapat mengatakan bahwa seekor
berudu yang besar berarti sudah dewasa atau sebaliknya, katak yang kecil berarti belum
dewasa. Karena, sebesar apapun berudu katak, kamu akan mengatakan bahwa dia
masih lebih muda dibandingkan seekor katak yang ukurannya kecil sekalipun. Seekor
beruduyang besar tidak akan dapat bereproduksi karena organ-organ kelaminnya belum
matang, sedangkan katak yang berukuran kecil mungkin dapat bisa bereproduksi sebab
organ kelaminnya sudah lebih matang.
Salah satu ciri makhluk hidup yang telah mencapai tahap akhir perkembangannya
adalah kematangan organ-organ reproduksi. Kematangan organ reproduksi pada hewan
tidak terlalu mencolok, namun pada tumbuhan kematangan organ reproduksi dapat
dengan mudah diamati. Munculnya bunga pada tumbuhan merupakan tanda yang amat
jelas bahwa perkembangan tumbuhan tersebut telah matang. Dengan matangnya
organ-organ reproduksi, makhluk hidup dapat bereproduksi untuk menghasilkan
keturunan baru.
Mengapa makhluk hidup bereproduksi? Reproduksi merupakan salah satu usaha
makhluk hidup untuk mempertahankan kelestarian jenisnya. Makhluk hidup yang tidak
mampu bereproduksi tidak akan mempunyai keturunan sehingga jika makhluk hidup
tersebut mati maka tidak akan ada lagi yang menggantikannya. Sebaliknya makhluk
hidup yang mampu bereproduksi dan menghasilkan keturunan yang banyak akan lebih
berpeluang untuk tetap lestari di bumi.
Tahukah kalian beberapa binatang yang telah atau hampir punah? Harimau jawa, badak
jawa, gajah sumatra, orang utan, dan banteng adalah beberapa contoh binatang langka
yang perlu dilindungi. Binatang-binantang tersebut memiliki masa tumbuhan dan
perkembangan yang lama (beberapa tahun). Dari sejak binatang tersebut dilahirkan
sampai binatang tersebut dewasa dan mampu berkembang biak memerlukan waktu
yang lama. Selain itu, jumlah keturunan yang dihasilkan oleh binatang-binatang tersebut
juga sedikit. Akibatnya, apabila ada jenis binatang tersebut yang mati akan sulit
tergantikan sebab diperlukan waktu yang lama untuk melahirkan anak.
Cobalah kalian bandingkan dengan nyamuk. Masa pertumbuhan dan perkembangan
nyamuk sangat singkat (hanya beberapa hari). Dari sejak telur hingga menjadi nyamuk
dewasa yang bisa menghasilkan keturunan yang sangat banyak jumlahnya. Oleh
karena itu, sekalipun hampir setiap hari banyak nyamuk yang mati terbunuh, namun
nyamuk tidak punah.
Jelaslah kini bahwa pertumbuhan dan perkembangan sangat mempengaruhi kelestarian
suatu makhluk hidup. Semakin pendek masa pertumbuhan dan perkembangan suatu
makhluk hidup serta semakin banyak jumlah keturunan yang dihasilkannya, makhluk
hidup tersebut akan semakin bisa mempertahankan kelangsungan keturunannya.
Sebaliknya, semakin lama masa pertumbuhan dan perkembangan serta semakin sedikit
jumlah keturunan yang dihasilkan suatu mahkluk hidup, maka semakin sulit makhluk
hidup tersebut mempertahankan kelestariannya
Pada bagian sebelumnya telah dibahas bahwa makhluk hidup tumbuh dan berkembang.
Demikian juga halnya dengan manusia. Walaupun sama-sama sebagai manusia, bayi
yang baru lahir tentu berbeda dengan orang dewasa. Seiring waktu, pertumbuhannya,
bukan hanya ukurantubuh saja yang menjadi lebih besar namun hal-hal lain juga
menjadi semakin matang. Tidak seperti pada makhluk hidup lainnya, pada manusia
perkembangan bukan hanya menyangkut masalah kemampuan berkembang biak
namun juga banyak aspek lainnya, misalnya kemampuan berpikir dan kemampuan
emosional. Dapatkah kamu menemukan perubahan apa sajakah yang terjadi dari bayi
hingga dewasa?
Inti sel sperma akan melebur dengan inti sel telur dan terbentuk sebuah sel baru yang
disebut zigot. Zigot ini akan membelah diri menjadi 2 sel, 4 sel, 8 sel, 16 sel, 32 sel, dan
seterusnya. Zigot yang telah membelah menjadi banyak sel tadi akan berkembang
menjadi embrio, kemudian menjadi janin dalam rahim ibu. Lamanya waktu janin tumbuh
dan berkambang di dalam rahim ibu, dari mulai proses pembuahan hingga kelahiran
adalah kurang lebih 9 bulan.Perkembangan janin selama di dalam rahim dibagi dalam
tiga tahapan. Lamanya waktu pada setiap tahapan adalah tiga bulan.
1. Trimester Pertama
Tiga bulan pertama embrio berkembang menjadi janin yang panjangnya kurang lebih
5,5 cm. Janin sudah berbentuk seperti manusia walaupun ukuran kepalanya sangat
besar. Di akhir tiga bulan pertama ini janin juga sudah mulai dapat menggerakkan
tangan dan kakinya.
2. Trimester Kedua
Pada tiga bulan kedua, janin sudah semakin berkembang dan panjangnya sudah
mencapai kurang lebih 19 cm. Tangan dan kakinya telah berkembang, muka tumbuh
memanjang. Pada tiga bulan kedua ini detak jantung janin juga sudah mulai bisa
dideteksi. Gerakan janin juga mulai aktif.
3. Trimester Ketiga
Di tiga bulan ketiga terjadi pertumbuhan ukuran janin sangat cepat. Ukuran tubuh sudah
proporsional seperti bayi. Karena ukuran tubuhnya semakin besar, janin tidakterlalu
leluasa bergerak di dalam rahim. Menjelang kelahiran bayi pada umumnya sudah
mencapai panjang sekitar 50 cm. Berikutnya janin akan lahir ke dunia dan disebutlah
dengan sebutan bayi.
Pernahkah kamu memerhatikan seorang bayi? Pada saat dilahirkan, seorang bayi
sesungguhnya telah memiliki organ dan sistem organ sebagaimana orang dewasa,
namun organorgan tersebut belum matang. Misalnya, bayi mempunyai kaki namun
belum bisa berjalan dan mempunyai tangan namun belum dapat memegang dengan
baik.
Seiring dengan bertambahnya usia, organ-organ pada bayi juga akan berkembang.
Pada usia 1 atau 2 tahun, bayi akan mulai belajar berjalan dan mengendalikan fungsi
anggota tubuh lainnya seperti tangan, kepala, mulut.Organorgan tersebut akan semakin
matang pada saat usia anakanak. Pada saat usia masuk sekolah (sekitar usia 5 tahun),
perkembangan organ anak biasanya sudah cukup matang, kecuali organ reproduksi.
Organ-organ reproduksi mencapai kematangannya pada usia remaja atau masa
pubertas. Masa pubertas bisanya dimulai saat berusia 8 hingga 10 tahun dan berakhir
lebih kurang di usia 15 hingga 16 tahun. Pada masa inilah kamu berada sekarang.
Apakah kamu pernah memerhatikan perubahan fisik yang terjadi padamu saat ini?
Perubahan fisik yang terjadi merupakan tanda kematangan organ-organ reproduksi.
Pada umumnya, organ reproduksi anak perempuan lebih cepat matang dibandingkan
organ reproduksi anak laki-laki. Beberapa tanda matangnya organ reproduksi pada anak
perempuan adalah tumbuhnya rambut di daerah kemaluan, membesarnya buah dada,
dan terjadi menstruasi. Adapun pada anak lakilaki, tampak dari membesarnya jakun
(sehingga suara menjadi besar), tumbuhnya rambut di wajah, otot-otot membesar, dan
mimpi yang diiringi dengan keluarnya sperma (mimpi basah). Oleh karena itu, kamu
tidak perlu merasa cemas, takut, atau malu jika hal-hal tersebut terjadi padamu. Sebab,
semua orang akan mengalami hal-hal tersebut.
Penyebab munculnya pubertas adalah karena kerja hormon estrogen yang dihasilkan
ovarium (pada perempuan) dan testosteron yang dihasilkan testis (pada anak laki-laki).
Akibatnya, organ-organ reproduksi berfungsi dan tubuhmu mengalami perubahan.
Salah satu ciri pubertas pada anak perempuan adalah menstruasi. Apakah menstruasi
itu? Mengapa pada perempuan terjadi menstruasi?
Organ reproduksi perempuan terdiri dari organ penghasil sel telur (ovarium) yang
jumlahnya ada sepasang, saluran sel telur (tuba Fallopi), tempat pertumbuhan bayi
(rahim), dan saluran keluarnya bayi (vagina). Pada perempuan yang telah mengalami
pematangan organ reproduksi, ovarium akan secara bergantian mengeluarkan sel telur.
Pengeluaran sel telur pada umumnya terjadi sekitar empat minggu (28 hari) sekali.
Misalnya, jika hari ini ovarium kiri yang mengeluarkan sel telur, empat minggu kemudian
giliran ovarium sebelah kanan yang mengeluarkan sel telur.
Sebelum ovarium mengeluarkan sel telur, rahim yang merupakan tempat pertumbuhan
bayi sesungguhnya telah bersiap-siap untuk menerima calon bayi yang akan datang.
Persiapan yang dilakukan rahim berupa adanya penebalan dinding rahim. Jika ada
calon bayi yang datang calon bayi tersebut terjamin makanan dan kebutuhan lainnya.
Pada dinding rahim tersebut, akan banyak pembuluh darah yang dipersiapkan untuk
mengangkut bahan-bahan keperluan calon bayi, seperti bahan-bahan makanan untuk
bayi. Jika tidak terjadi pembuahan, maka tidak akan terbentuk embrio dan pengeluaran
hormon untuk mempertahankan ketebalan dinding rahim.
Oleh sebab itu, jika tidak terjadi pembuahan, selsel dinding rahim akan menciut, lalu
mati dan akhirnya meluruh (Perhatikan Gambar 1.12). Peluruhan dinding rahim ini akan
keluar bersama darah, lendir, dan cairan yang berasal dari dinding rahim tersebut.
Proses ini dikenal dengan menstruasi. Pendarahan menstruasi berlangsung 1 sampai 8
hari. Jika kamu seorang perempuan, janganlah panik jika mengalami menstruasi.
Bahkan harus bersyukur karena dengan menstruasi berarti tubuhmu sehat dan organ
reproduksimu berfungsi normal.
Tahukah kamu mengapa menstruasi terjadi kurang lebih sebulan sekali? Seperti yang
telah disebutkan sebelumnya, setiap satu bulan sekali, salah satu ovarium
mengeluarkan sel telur. Rahim juga mengalami penebalan dinding setiap bulannya.
Artinya, setiap bulan akan terjadi menstruasi. Apakah menurutmu perempuan yang
hamil mengalami menstruasi? Tentu tidak. Jika terjadi pembuahan, artinya terjadi
kehamilan, maka tidak akan terjadi menstruasi. Sebab rahim akan berfungsi menjaga
calon bayi dan tidak akan mengalami peluruhan dinding rahim.
Setelah melewati masa remaja, kamu akan memasuki masa dewasa sebagai tahapan
selanjutnya dari perkembangan manusia. Pada masa ini pertumbuhan tubuhmu
mencapai ukuran maksimal. Tinggi badanmu akan terhenti pada usia sekitar dua puluh
tahunan. Selama masa dewasa, pemahaman emosional akan terus berkembang,
berpotensi untuk terus belajar, mengembangkan diri dalam hal keterampilan, dan
aktualisasi diri, bekerja, membina hubungan sosial, dan terus berprestasi.
Segala potensi pada masa dewasa akan mengalami kemunduran ketika memasuki
masa tua. Ini terjadi pada usia sekitar 60 – 65 tahun. Apakah kamu memiliki kakek atau
nenek? Perhatikanlah perubahan fisik yang terjadi pada mereka?
Tubuh semakin renta, wajah dan tangan mulai keriput, kesehatan menurun, kecerdasan
menurun, bahkan pada usia lanjut orang mudah lupa dan membutuhkan banyak
istirahat, sehingga lebih banyak menghabiskan waktunya untuk beristirahat. Pada masa
ini aktivitasnya menurun dan mulai sulit melakukan kegiatan sehari-hari, seperti berjalan
dan lain-lain.
Getaran Dan Gelombang Mata Pelajaran IPA Kelas VIII
Atau 8 SMP atau Vibration And Wave of Science Subject
Class VIII Or 8 SMP
By Unknown - April 27, 2017
Halo Sahabat Duniaku Techno-Apa Itu Getaran? Yap Getaran adalah gerak bolak-balik
di sekitar titik kesetimbangan. Besaran-besaran dalam getaran adalah amplitudo,
periode, dan frekuensi. Amplitudo, yaitu simpangan getaran yang paling benar. Periode,
yaitu waktu untuk melakukan satu getaran. Frekuensi, yaitu banyaknya getaran tiap satu
detik.
Gelombang adalah getaran yang merambat melalui suatu medium. Berdasarkan
medium perambatannya, dibedakan dua macam gelombang. Gelombang mekanik, yaitu
gelombang yang memerlukan alat perambatan. Gelombang elektromagnetik, yaitu
gelombang yang dapat merambat tanpa medium perantara.
Berdasarkan arah rambat dan getarannya, gelombang dibedakan menjadi dua macam.
Gelombang transversal, yaitu gelombang yang arah rambatan dan arah getarannya
saling tegak lurus. Gelombang longitudinal, yaitu gelombang yang arah r
ambatannya searah dengan arah getarannya.
Hubungan antara cepat rambat, panjang, dan periode gelombang dituliskan dalam
persamaan: V = π / T
Gelombang bunyi bergerak ke segala arah dalam ruangan. Dalam perambatannya,
gelombang bunyi selalu memerlukan medium (tidak dapat merambat dalam ruang
hampa).
Cepat rambat gelombang bunyi tergantung medium perantaranya. Dapat dirumuskan
dalam persamaan: V = ∆S / ∆t
Berdasarkan frekuensinya, bunyi dibedakan menjadi tiga macam. Infrasonik, yaitu bunyi
dengan frekuensi di bawah 20 Hz. Audiosonik, yaitu bunyi dengan frekuensi antara 20 –
20.000 Hz. Ultrasonik, yaitu bunyi dengan frekuensi di atas 20.000 Hz.
Bunyi yang mempunyai frekuensi teratur disebut nada, sedangkan bunyi yang
frekuensinya tak teratur disebut desah.
Resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya benda lain yang berfrekuensi sama dengan
sebuah benda yang bergetar.
Bunyi pantul dapat dibedakan menjadi gaung dan gema. Gaung adalah bunyi pantul
yang langsung mengikuti bunyi asli, sedangkan gema adalah bunyi pantul yang
terdengar setelah bunyi asli.
Tekanan Mata Pelajaran IPA Kelas VIII Atau 8 SMP atau
Science Pressure Class VIII or 8 junior high school
By Unknown - April 27, 2017
Tekanan
Halo Sahabat Duniaku Techno- Jumpa Lagi Kali ini Saya akan membahas Apa Itu
Tekanan yap Tekanan adalah gaya yang bekerja pada permukaan benda tiap satuan
luas, dirumuskan.F = P / A
Hukum Pascal menyatakan bahwa tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruangan
tertutup diteruskan ke segala arah dengan sama besar.
Hukum Archimides menyatakan bahwa benda yang dicelupkan sebagian atau
seluruhnya ke dalam zat cair akan mengalami gaya apung yang besarnya sama dengan
berat zat cair yang dipindahkan oleh benda tersebut.
Benda yang dimasukkan ke dalam zat cair mempunyai tiga kemungkinan, yaitu
mengapung, melayang, dan tenggelam. -Benda mengapung jika w < Fa -Benda
melayang jika w = Fa -Benda tenggelam jika w > Fa
Tekanan udara disebut juga tekanan atmosfer dipengaruhi oleh partikel-partikel udara di
suatu daerah. Tekanan udara yang terbesar mengakibatkan terjadinya angin.
Energi Dan Usaha Mata Pelajaran IPA Kelas VIII Atau 8
SMP atau Energy And Business Class VIII or 8th grade
SMP
By Unknown - April 27, 2017
Halo Sahabat Duniaku Techno-Kalau ingin tahu Apa itu Energi Saya Akan membahas
dari pengertiannya dahulu yap Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha.
Bentuk-bentuk energi antara lain energi kimia, energi listrik, energi panas, dan energi
nuklir.
Tidak semua energi dapat langsung digunakan, sehingga pemanfaatan energi
menggunakan konsep perubahan energi.
Energi mekanik adalah energi yang dimiliki suatu benda berkaitan dengan gerak. Energi
mekanik terdiri dari energi potensial dan energi kinetik.
Usaha adalah perkalian antara gaya yang bekerja dengan besarnya perpindahan.
Dalam kaitannya dengan energi, usaha merupakan perubahan energi. W = F × s W =
E2 - E1
Daya adalah besarnya usaha atau perubahan energi yang terjadi tiap satuan waktu. P =
W/t
Gaya Mata Pelajaran IPA Kelas VIII Atau 8 SMP atau
Science Class VIII or 8th grade junior high school style
By Unknown - April 26, 2017
Gaya
Halo Sahabat Duniaku Techno Apakah Anda Tahu Apa Itu Gayga ? Yap Gaya adalah
suatu tarikan atau dorongan yang bekerja pada benda. Gaya merupakan besaran vektor
yang mempunyai nilai (besar) dan arah.
Gaya sentuh, yaitu gaya akibat sentuhan pada permukaan benda.
Gaya tidak sentuh, yaitu gaya yang terjadi tanpa adanya sentuhan pada benda.
Resultan gaya adalah gabungan dari beberapa gaya yang bekerja pada sebuah benda.
Kesetimbangan adalah keadaan suatu benda di mana resultan gaya sama dengan nol.
Pada keadaan setimbang, benda tidak mengalami perubahan keadaan.
Hukum I Newton menyatakan bahwa sebuah benda tetap dalam keadaan diam atau
terus bergerak dengan kelajuan tetap, kecuali jika ada gaya luar yang bekerja pada
benda tersebut. ΣF = 0
Hukum II Newton menyatakan bahwa percepatan yang dihasilkan gaya pada suatu
benda sebanding dengan resultan gaya dan berbanding terbalik dengan massa benda.
A = ΣF / m
Hukum III Newton menyatakan bahwa dari suatu gaya yang bekerja pada benda terjadi
gaya reaksi yang sama besar dan arahnya berlawanan. Faksi = –Freaksi
Gaya yang sering kita jumpai adalah gaya gesekan dan gaya berat. Gaya gesekan
adalah gaya yang terjadi akibat pergerakan suatu benda di atas permukaan bidang.
Sedangkan gaya berat adalah perkalian antara percepatan gravitasi bumi dengan
massa benda.
Halo Sahabat Duniaku Techno- Kali ini saya Akan membahas tentang Apa itu Sistem
Saraf dan Indera Manusia Simaklah Artikel Dibawah ini :
7. Ada lima macam indera pada manusia, yaitu mata, telinga, hidung, lidah, dan
kulit. Kelima indera ini akan berfungsi dengan baik apabila:
saraf-saraf yang berfungsi membawa rangsangan bekerja dengan baik,
otak sebagai pengolah informasi bekerja dengan baik,
alat-alat indera tidak mempunyai kelainan bentuk dan fungsinya.
8. Rasa pedas bukan hasil dari kepekaan rasa pada kuncup pengecap, tetapi
merupakan suhu panas pada papilla sehingga mengembang dan menyebabkan
timbulnya rasa pedas.
Sistem Reproduksi Manusia Mata Pelajaran IPA Kelas IX
Atau 9 SMP atau Human Reproductive System of Science
Subjects Class IX or 9 junior high
By Unknown - April 27, 2017
Halo Sahabat Duniaku Techno-Kali Ini Saya Akan Membahas Apa Saja Sistem
Reproduksi Manusia
Bab. 2
Sistem Reproduksi Manusia
1. Reproduksi adalah cara makhluk hidup untuk menghasilkan individu baru yang
memiliki sifat atau ciri-ciri yang sama dengan induknya.
2. Alat reproduksi laki-laki adalah testis, skrotum, vas deferens, kantong sperma,
epididimis, kelenjar prostat, uretra, dan penis.
3. Alat reproduksi wanita adalah vulva, vagina, serviks, rahim, tuba fallopii, dan
ovarium.
4. Spermatogenesis adalah proses pembentukan dan pemasakan sperma.
5. Oogenesis adalah proses pembentukan ovum.
Sekian Terima Kasih Telah Berkunjung jangan lupa Jejaknya Oke Kami tunggu Sengaja
Kami Ringkas Supaya Ada Pertanyaan Baru Kalau ada Pertanyaan Kami akan
luncurkan yang lengkap pembahasannya sekian banyak - banyak Terima kasih Telah
Berkunjung sip dah pokoknya
Sistem Ekskresi Pada Manusia Mata Pelajaran IPA Kelas
IX Atau 9 SMP atau Excretory System In Human Science
Subject Class IX Or 9 junior high
By Unknown - April 27, 2017
Halo Sahabat Duniaku Techno - Kali ini juga saya akan membahas Sistem Ekskresi
Pada Manusia
1. Untuk mengeluarkan zat sisa, tubuh manusia dilengkapi dengan alat ekskresi
berupa ginjal, kulit, hati dan paru-paru.
2. Ginjal terbagi menjadi tiga bagian, yaitu bagian luar berupa kulit ginjal (korteks)
bagian kedua berupa sumsum ginjal (medulla), dan bagian ketiga berupa rongga ginjal
(pelvis).
3. Penyaringan darah yang dilakukan oleh ginjal terjadi melalui tiga proses, yaitu
penyaringan, penyerapan kembali zat-zat yang dibutuhkan tubuh, dan penambahan zat-
zat pada urine.
4. Zat-zat yang terdapat dalam urine sesungguhnya atau urine sekunder dalam
keadaan normal adalah sebagai berikut.
Air 95%
Urea, amonia, dan asam ureat yang merupakan hasil metabolisme protein.
Garam-garam mineral, terutama garam dapur (NaCl).
Zat warna empedu yang menyebabkan urine berwarna kuning.
Zat-zat yang berlebihan dalam darah, seperti hormone dan vitamin.
5. Kulit manusia terbagi menjadi tiga bagian, yaitu kulit ari (epidermis), kulit jangat
(dermis), dan jaringan ikat bawah kulit.
6. Selain sebagai tempat pengeluaran, kulit juga berfungsi sebagai pengatur suhu
tubuh, tempat pembentukan vitamin D dari provitamin D, tempat menyimpan kelebihan
lemak, sebagai pelindung, dan indra peraba.
7. Hati dapat dikatakan sebagai alat sekresi karena hati menghasilkan empedu, dan
sebagai alat ekskresi karena empedu yang dikeluarkan mengandung zat sisa yang
berasal dari sel darah merah yang rusak dan dihancur kan di dalam limpa.
8. Paru-paru adalah organ yang bertindak sebagai alat pernapasan, tapi selain itu
paru-paru juga bertindak sebagai alat ekskresi dengan mengeluarkan karbondioksida
dan uap air.
Tata Surya Mata Pelajaran IPA Kelas IX Atau 9 SMP atau
Solar System Subjects Science Class IX Or 9 SMP
By Unknown - April 27, 2017
Tata Surya
Halo Sahabat Duniaku Techno - Kali ini saya akan membahas ringkasan materi tentang
Tata Surya
1. Galaksi adalah gugusan bintang-bintang, gas, dan debu saling mengikat karena
adanya gravitasi.
2. Rasi bintang adalah kelompok bintang jika dilihat dari bumi menghasilkan suatu
bentuk tertentu.
3. Tata surya terdiri dari planet, komet, asteroid dan benda-benda langit lain yang
membentuk satu sistem.
4. Ada dua macam planet, yaitu planet dalam dan luar. Planet dalam adalah planet
yang terletak antara matahari dan sabuk asteroid. Planet luar adalah planet yang
terletak di luar sabuk asteroid.
5. Satelit adalah benda yang mengorbit atau bergerak mengitari benda langit yang
lebih besar.
6. Bumi terbagi menjadi tiga lapisan, yaitu litosfer, hidrosfer, dan atmosfer.
7. Peristiwa di permukaan bumi yang dapat merugikan kehidupan adalah
pencemaran, pelapukan dan pengikisan, serta pemanasan global
Jangan Lupa Jejaknya ya Saya Tunggu ,Kalau ada yang dipertanyakan Silahkan Kami
Akan membalasnya dengan fast respon Sekian Terima Kasih telah berkunjung ke Sini
Elektromagnetik Mata Pelajaran IPA Kelas IX Atau 9 SMP
atau Electromagnetic Science Subject Class IX Or 9
junior high
By Unknown - April 27, 2017
Elektromagnetik
Halo Sahabat Duniaku Techno - Di postingan Kali ini Saya akan membahas tetang
kemagnetan mohon simak dibawah ini untuk lebih lanjutnya :
1. Arus listrik yang mengalir pada kawat akan menghasilkan medan magnet disekitar
kawat itu. Arah medan magnet bergantung pada arah arus.
2. Elektromagnet adalah kumparan kawat dengan inti bahan magnetik. Jika
elektromagnet dialiri arus, maka elektromagnet itu berlaku seperti magnet batang, kutub
utara dan selatan magnet terletak pada ujung-ujungnya. Jika arus diputus, maka
elektromagnet tidak lagi bersifat magnet.
3. Jika kawat berarus terletak dalam medan magnet, maka kawat tersebut
mendapatkan gaya Lorentz.
4. Beberapa penerapan gejala kemagnetan oleh arus listrik misalnya untuk
mengangkat benda-benda logam yang berat, pada motor listrik, alat ukur listrik, bel
listrik, dan pengeras suara.
5. Jika terdapat perubahan medan magnet dalam sebuah kumparan, maka timbul
arus induksi dalam kumparan itu. Peristiwa ini disebut induksi elektromagnetik.
6. Pada generator, induksi elektromagnetik diterapkan untuk mengubah energi kinetik
menjadi energi listrik.
7. Transformator digunakan untuk menaikkan atau menurunkan tegangan listrik
bolak-balik (AC).
8. Pada transformator penaik tegangan (step up), jumlah lilitan kumparan sekunder
lebih banyak daripada jumlah lilitan kumparan primer.
9. Pada transformator penurun tegangan (step down), jumlah lilitan kumparan
sekunder lebih sedikit daripada jumlah lilitan kumparan primer.
10. Efisiensi transformator menunjukkan perbandingan energi keluaran terhadap
energi masukan pada transformator itu.
Kemagnetan Mata Pelajaran IPA Kelas IX Atau 9 SMP
atau Magnetism of science subjects class IX or 9 junior
high school
By Unknown - April 27, 2017
Kemagnetan
Halo Sahabat Duniaku Techno - Kali ini saya akan Membahas Ringkasan Materi
Tentang Kemagnetan Biasanya ini Dibahas Di Kelas 9 atau IX smp ya
Jangan Lupa Jejaknya ya Kami tunggu Setiap saat ok Sekian Terima Kasih
Rangkuman Materi Pelajaran Bahasa Inggris Kelas 7 SMP
Chapter 1 What Is Your Name?
Function
Greeting
– Hi.
– Hello.
– Good morning.
– Good afternoon.
– Good evening.
Introducing
– My name is Tiana.
– I am Monty.
– This is my friend, Widdie.
1. Grammar: To Be
Example:
– I am a student.
– You are a teacher.
– He is a principal.
– They are students
Chapter 2 Things around Us
1. Language Function
Expressing gratitude
– Thank you.
– Thanks.
– Thank you very much.
Expressing apology
– I am sorry.
– I am very sorry.
– Please excuse me.
– Please accept my apology.
Asking for information
– Excuse me. What is your name?
– Can you tell me where you live?
– Can you help nd the classroom?
Giving information
– My name is Anisa.
– I live on Jalan Setiabudhi.
2. Grammar: There Is/There Are
Examples:
– There is a book on the table.
– There are many chickens in my yard.
– There is some milk in the cup.
Chapter 3 Let’s Go to School
1. Language Function
Giving Commands
– Close the door.
– Open the book, please.
Expressing prohibition
– Don’t come late.
– Don’t be lazy.
2. Grammar : Verb –ing
Example :
– I am reading a newspaper.
– They are not studying English.
– Are you playing a video game?
Chapter 4 What Should I Buy?
1. Language Function
Expressing politeness
– Excuse me, can you tell me the way to the post office?
– Pardon?
– Sit down, please.
2. Grammar : Adjectives
Example :
– That is an expensive car.
– This is a thick book.
– My cat has a white tail.
– My bag is brown.
– My father’s shirt is blue
Chapter 5 Family Life
1. Language Function
Asking and giving opinion
– What do you think of the car?
– I think it’s a good car.
Expressing likes and dislikes
– I like my new sofa.
– I can’t stand hamburger.
2. Genre of Text: Descriptive Text
Social function:
– To describe a particular person, place or thing
Generic structure:
– Identification: identifies phenomenon to be described
– Description: describes parts, qualities, and characteristics.
3. Grammar: Prepositions
Examples:
– The cat is under the chair.
– The boys are in front of a car.
– The girl is standing next to me.
Chapter 6 What Do You Do?
1. Language Function
Asking and giving something
– May I have another story book, please?
– Could you wash the cups, please?
– Yes, of course.
– Sure. Glad to help.
2. Genre of text: Descriptive Texts
Social function:
– To describe a particular person, place or thing
Generic structure:
– Identification : identifies phenomenon to be described.
– Description : describes parts, qualities, characteristics.
Example:
– Mr Mustafa is a pilot. He works for an airline. He is tall and straight hair. He also has brown
eyes.
3. Grammar : Simple Present Tense
Examples :
– I study English.
– He stops working at 2 p.m.
– They sing loudly.
– We like strawberry cake.
Chapter 7 Work Out
1. Language Function
Asking and giving facts
– Did you come here yesterday?
– I came here yesterday.
2. Genre of Text: Procedure
Social function : To describe how something is accomplished through a sequence of actions
or steps
Generic structure :
– Goal
– Materials (not required for all procedural texts)
– Steps (i.e., goal followed by a series of steps oriented to achieving the goal)
Example:
– First, make sure the car is in neutral. Now, start the engine. Put your foot on the clutch.
Press it down, but don’t put your other foot on the accelerator yet.
3. Grammar : Adverb
Examples :
– Elia is a very beautiful girl.
– We go to Jakarta by train.
– Putri will meet her parents soon.
Chapter 8 My Hobby
1. Language Function
Asking clarification
– I beg your pardon? Please repeat what you said.
– Did you say one kilogram or two kilograms?
2. Genre of Text: Procedure
Social function: To describe how something is accomplished through a sequence of actions or
steps
Generic structure:
– Goal
– Materials (not required for all procedural texts)
– Steps (i.e., goal followed by a series of steps for achieving the goal)
Example:
– Put two centimetres of water in each jar. Add a few drops of colouring, red in one jar, blue in
the next, and so on. Put a stick of celery in each jar, with ….
3. Grammar: Do and Does
Examples:
– Rina goes to a swimming pool.
– She doesn’t go to a swimming pool.
– Does Rina go to a swimming pool?
a. Kalimat Verbal
Keterangan :
Infinitive ( Kata kerja dasar) disebut juga kata kerja bentuk pertama (Verb 1)
Contoh :
1. Pada umumnya kata kerjanya (infinitive) langsung ditambah dengan akhiran "-s"
2. Kata kerja (infinitive) yang berakhiran huruf "ch, o, s, sh, x, z" ditambah akhiran "-es"
3 do does mengerjakan
4 go goes pergi
3. Kata kerja (infinitive) yang berakhiran dengan huruf "-y" dan didahului oleh huruf mati
(konsonan), maka akhiran "-y" diubah menjadi "-i" kemudian ditambah "-es".
4. Kata kerja (infinitive) yang berakhiran huruf "-y" yang diawali oleh huruf hidup (vokal), cukup
ditambah dengan akhiran "-s' .
No Verb 1 (infinitive) Penambahan akhiran
“-s”
Arti kata
5. Apabila kata kerja (infinitive) diawali dengan kata kerja bantu, maka tidak mendapatkan
tambahan "s/es".
Keterangan :
Untuk membentuk kalimat verbal negatif harus ditambahkan "do/does + not" yang diletakan
sebelum kata kerja (infinitive).
Dalam bentuk kalimat verbal negatif, tambahan "s/es" pada kata kerja dihilangkan.
Contoh :
Keterangan :
Kalimat verbal tanya dibentuk dengan meletakan do/does di awal kalimat jadi penambahan
"s/es" pada kata kerja (infinitive) juga dihilangkan (tidak diperlukan).
Contoh :
Jawaban yang diperlukan untuk pertanyaan di atas hanya : Yes,....... atau No,.......
Contoh lain :
- Do they go to school everyday?
Apakah mereka pergi ke sekolah setiap hari?
Jawaban :
Yes, they do. (Ya)
No, they don't. (Tidak)
Apabila dalam kalimat verbal tanya digunakan bersama kata tanya (question word) seperti : What
(apa), Where (dimana), When (kapan), Who (siapa), Why (mengapa), Which (yang mana), How
(bagaimana), maka pola susunan kalimatnya adalah :
1. Bila kata tanya (question word) yang digunakan tidak menanyakan subyek, misalnya : Where,
What, When, Why, Which, How dapat digunakan rumus :
Contoh kalimat :
- Where do you live?
(Dimana kamu tinggal?)
Jawabannya tidak Yes atau No tapi :
I live in Jakarta.
(Saya tinggal di Jakarta)
- What does she write?
(Apa yang dia tulis?)
Jawaban :
She writes a letter.
(Diamenulis sebuah surat.)
2. Bila kata tanya (Question Words) yang digunakan menanyakan subyek, misalnya Who, maka
rumusnya sebagai adalah :
Keterangan :
Pada bentuk pertanyaan ini, kata kerja (infinitive) ditambah dengan "s/es" sesuai dengan aturan
yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Contoh :
- Who always helps your father?
(Siapa yang selalu membantu bapakmu?)
Jawaban :
My brother always help my father.
(Kakak laki-lakiku selalu membantu bapakku)
Kalimat verbal dalam bentuk Simple Present Tense, pada umumnya digukan untuk :
a. Menyatakan suatu perbuatan yang menjadi kebiasaan atau yang dilakukan pada waktu-waktu
tertentu.
Contoh :
- He visits my house twice a week.
(Dia mengunjungi rumah saya dua kali seminggu)
- They go to campus everyday.
(Mereka pergi ke kampus setiap hari.)
- She eats meat ball everyday.
(Dia makan bakso setiap hari.)
b. Menyatakan suatu kebenaran atau kenyataan umum, suatu kebenaran yang terjadi terus-
menerus.
Contoh :
- The sun rises in the east.
(Matahari terbit di sebelah timur.)
- The sun sets in the west.
(Matahari terbit di sebelah barat.)
- A week have seven days.
(Satu minggu mempunyai tujuh hari)
Dalam kalimat verbal bentuk Simple Present Tense, seringkali digunakan adverb of frequency atau
kata keterangan yang menunjukan derajat keseringan atau kebiasaan tentang suatu perbuatan yang
dilakukan. Yaitu:
contoh lain :
- I always eat fried rice every morning.
(Saya selalu makan nasi goreng setiap pagi)
- They sometimes walk to their school.
(Mereka kadang-kadang berjalan kaki ke sekolah mereka)
- She never drinks coffee.
( Dia tidak pernah minum kopi)
b. Kalimat Nominal
1. Rumus kalimat nominal positif yang digunakan adalah :
Keterangan :
Non verb atau bukan kata kerja (verb), dapat berupa kata benda (noun), kata sifat (adjective) atau
kata keterangan (adverb).
To be (is, am, are) yang disesuaikan dengan subyek kalimat.
- is untuk subyek He, She, It
- are untuk subyek We, You, They
- am untuk subyek I
Contoh :
- You are sad. -------------> kata sifat
(Kamu sedih)
- We are in the library. -----> kata keterangan
(Kami ada di perpustakaan)
- She is a teacher.
(Dia seorang guru)
Tetapi jika sebelum to be didahului oleh kata kerja bantu (verb), maka bentuk to be (is, am,
are)berubah menjadi be untuk semua subyek.
Contoh :
- I must be there.
(Saya harus kesana,)
- He can be ill.
(mungkin dia sakit.)
Keterangan :
Kalimat nominal negatif dibentuk dengan menambahkan not di belakang to be.
Keterangan :
Kalimat nominal ini dibentuk dengan to be di awal kalimat.
Contoh :
- Are you sad?
(Apakah kamu sedih?)
- Are we in the library?
(Apakah kami ada di perpustakaan?)
- Is she a teacher?
(Apakah dia seorang guru?)
Untuk menjawab pertanyaan di atas dapat digunakan jawaban : Yes, ... atau No, ...
Contoh :
- Is she a teacher?
(Apakah dia seorang guru?)
Jawaban :
Yes, she is. = Ya
No, she is not. = Tidak
Jika dalam kalimat nominal tanya digunakan kata tanya (question word), maka rumus yang
digunakan adalah:
Contoh:
- Where is your mother?
(Dimana ibumu?)
Jawaban :
She is in the kitchen.
(Dia ada di dapur.)
Keterangan :
Jika dalam kalimat tanya digunakan subyek you (kamu), maka dalam kalimat jawaban harus
digunakan subyek I (saya).
Pada umumnya kalimat nominal bentuk Simple Present Tense digunakan untuk :
a. Untuk menyatakan suatu keadaan yang sedang berlangsung saat ini sekarang atau perbuatan yang
merupakan suatu kebiasaan.
Contoh :
- She is here now.
(Dia disini sekarang)
- You are a doctor.
(Kamu seorang dokter.)
b. Untuk menyatakan kebenaran umum, tetapi dalam kalimat nominal tidak digunakan keterangan
waktu.
contoh :
- ice is cold.
(es itu dingin.)
- fire is hot.
(api itu panas.)
Keterangan waktu yang dapat digunakan dalam Simple Present Tense adalah :
No Keterangan Waktu
Arti
Untuk mempelajari contoh kalimat yang lain, buka juga Contoh Kalimat Simple Present Tense .