Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
Pengelolaan air limbah terutama air limbah yang
berasal dari kawasan permukiman merupakan suatu
kegiatan yang dimaksudkan untuk menjaga kondisi
lingkungan permukiman yang dapat membawa nilai
kepada perbaikan kualitas kesehatan masyarakat.
Kawasan permukiman selayaknya dilengkapi dengan
prasarana sistem pengolahan air limbah terpusat.
Tidak memadainya prasarana pengelolaan air limbah
khususnya di perkotaan berpengaruh buruk pada
kondisi lingkungan yang memiliki dampak lanjutan
terhadap tingkat perekonomian keluarga.
KONDISI LAPANGAN
1. KAWASAN TERSEBUT TIDAK ADA PENGOLAHAN
AIR LIMBAH.
2. TIDAK ADA SISTEM PENGOLAHAN AIR LIMBAH.
3. TIDAK SESUAI DENGAN YANG KITA PELAJARI.
KARENA PENGOLAHAN AIR LIMBAH RUMAH
TANGGA YANG LANGSUNG DI DISTRIBUSIKAN KE
SALURAN DRAINASE LALU DI BUANG KE
KALI/SUNGAI
(TANPA
ADANYA
PROSES
PENGOLAHAN)
wetland adalah suatu lahan yang jenuh air dengan kedalaman air
tipikal yang kurang dari 0,6 m yang mendukung pertumbuhan tanaman
air emergent misalnya Cattail, bulrush, umbrella plant dan canna
(Metcalf and Eddy, 1991), pengertian lainnya Constructed wetland
merupakan suatu rawa buatan yang di buat untuk mengolah air limbah
domestik, untuk aliran air hujan dan mengolah lindi (leachate) atau
sebagai tempat hidup habitat liar lainnya, selain itu constructed
wetland dapat juga digunakan untuk reklamasi lahan penambangan
atau gangguan lingkungan lainnya. Wetland dapat berupa biofilter yang
dapat meremoval sediment dan polutan seperti logam berat.
(wikepedia, 2007)
Metode kerja