Professional Documents
Culture Documents
Proses pembentukan molekul yang kompleks dengan menggunakan energy tinggi. Yaitu
menggabungkan molekul-molekul kecil menjadi makromolekul yang lebih kompleks, memerlukan
energi yang disuplai dari hidrolisis ATP.
2. Katabolisme (Dissimilasi)
Proses penguraian zat untuk membebaskan energy kimia yang tersimpan dalam senyawa
organic tersebut. Yaitu memecah molekul kompleks menjadi molekul yang lebih sederhana,
melepaskan energi yang dibutuhkan untuk mensintesis ATP.
Fungsi Metabolisme
Metabolisme memikili empat fungsi spesifik:
1. Autotrof: memiliki kemampuan mengasimilasi karbon anorganik (misal CO 2,CO3), atau senyawa
a. Karbohidrat dapat dioksidasi menjadi energi kimia yang tersedia di dalam sel bentuk ATP dan nukleotida
phosphopyridine tereduksi
b. Karbohidrat menyedikan hampir semua karbon yang di perlukan untuk asimilasi konstituen sel fungi yang
mengandung karbohidrat, lipid, protein, dan asam nukleat.
-Tahap awal: tahap transfor, kecuali untuk disakarida atau trisakarida yang harus dihidrolisis terlebih dahulu di luar sel.
-Transport monosakarida melalui membrane dilakukan oleh suatu protein transport spesifik, yaitu permease.
-Sebagian besar fungi dapat memanfaatkan monosakarida. Sedikit disakarida, oligo dan poli karena tidak memiliki
kemampuan untuk menghidrolisis molekul-molekul besar tersebut.
2) Metabolisme Protein
Fungi berfilamen: menguraikan protein, khamir jarang menggunakan protein.
Skema:
1. Lipase non-spesifik
2. Lipase spesifik
Contoh beberapa fungi yang menggunakan lipid dengan memanfaatkan kerja lipase :
-C. cylindracea - C. deformans
-C. curvata - C. rugosa
-C. caseicolum - P. chrysogenum
-P. citrinum - P. cyclopium
-Mucor miehei - Rhizopus delemar
-Rhizopus japonicas - Rhizopus oligosporus
B. Metabolisme Nitrogen
Semua mikroorganisme yang telah diteliti tampaknya dapat menggunakan ammonia
sebagai sumber nitrogen anorganik
Asimilasi nitrat pada khamir dan kapang menggunakan proses yang sama: nitrat ditranspor ke
dalam sel diubah menjadi amonium oleh enzim nitrat reduktasedan nitrit reduktase.
Nitrat reduktase: protein yang memerlukan kofaktor molibdopterin, haem-Fe dan FAD
1. A. nidulans
2. C. utilis
3. Hansenula anomala
Enzim nitrit reduktase mereduksi nitrit menjadi aminium dan memiliki ferredoksin, 2
kelompok protetik dan FAD
Sebagian besar fungi dapat tumbuh baik dalam medium yang mengandung glutamine,
asparagin, dan arginin; diikuti dengan asam glutamate, asam aspartat dan sianin.
C. Metabolisme senyawa lain
Fungi dapat menghidrolisis senyawa-senyawa toksik yang sulit diuraikan
menjadi senyawa-senyawa yang lebih sederhana dapat dimanfaatkan oleh
mikroorganisme itu sendiri atau lainnya.
Contoh, fenol dan derivatnya dapat di manfaatkan sebagai sumber karbon dan
energi oleh :
-Aspergillus
-Candida
-Clodosporium
-Monicillium
-Penicillium
DAFTAR PUSTAKA
Gandjar, I., Sjamsuridzal W., dan Oetari A. 2006. Mikologi Dasar dan
Terapan. Jakarta :Yayasan Obor Indonesia.
Pelczar, Michael J & E. C. S. Chan. 2008. Dasar-dasar Mikrobiologi I.
Jakarta: UI Press.
Eso, Yofin. 2012. Makalah Metabolisme Bakteri dan Fungi. Diunduh pada
tanggal 26 Maret 2017 di https://www.academia.edu/10001646/