You are on page 1of 28

OPSI

Pengertian opsi
 suatu perjanjian/kontrak antara
penjual opsi (seller atau writer)
dengan pembeli opsi (buyer)
 penjual opsi menjamin adanya hak

(bukan suatu kewajiban) dari pembeli


opsi untuk membeli atau menjual
saham tertentu pada waktu dan
harga yang telah ditetapkan
Klasifikasi Opsi
 Opsi beli (call option): opsi yang
memberikan hak kepada pemegangnya
untuk membeli saham dalam jumlah
tertentu pada waktu dan harga yang telah
ditentukan
 Opsi jual (put option): opsi yang
memberikan hak kepada pemiliknya untuk
menjual saham tertentu pada jumlah, waktu
dan harga yang telah ditentukan
Terminologi Opsi
 Exercise (strike) price): harga per
lembar saham yang dijadikan
patokan pada saat jatuh tempo
 Expiration date: yaitu batas waktu

dimana opsi tersebut dapat


dilaksanakan.
 Premi opsi: adalah harga yang

dibayarkan oleh pembeli opsi kepada


penjual opsi.
Pentingnya Perdagangan
Opsi
 Untuk spekulasi terhadap perubahan
harga saham.
 Jumlah uang yang relatif sedikit untuk

melakukan perdagangan opsi beli maupun


jual, karena harga opsi beli atau jual lebih
rendah dari harga saham.
 Harga opsi lebih berfluktuasi dibandingkan

harga saham.
Mekanisme Perdagangan
Opsi

LEMBAGA
KLIRING OPSI
PENJUAL (Option
Clearing
Corporation/OC
C)
Karakteristik Keuntungan dan
Kerugian Opsi
 Pembelian Call Option  Pembelian Saham
 Kerugian bersifat terbatas,  Kerugian bersifat tak
sebesar harga premi opsi. terbatas, sebesar selisih
penurunan harga saham
dibanding harga saham
Alternatif: pada awal pembelian
 Jika tujuan investor memperoleh keuntungan
capital gain atas selisih harga di masa depan, tanpa
harus memiliki saham bersangkutan maka pilih call
option.
 Jika tujuan untuk memperoleh capital gain dan
sekaligus deviden maka pilih saham.
Pembelian Call Option
 Harga saham saat epiration date > strike price
(pembelian saham) maka pembelian call option
memperoleh keuntungan.
Keuntunga Pembeli
n saham
Pembeli call
option
1000 1050
0 Harga
Saham XYZ
-50

Kerugian
Penjualan Call Option
Keuntungan penjualan call option = kerugian
pembelian call option disebut zero-sum game

Keuntunga
Pembeli call
n
option
+50
100
0 Harga
0
105 Saham
-50 0 XYZ
Penjual call
Kerugia option
n
Pembelian Put Option
 Pembelian put option akan untung jika harga
saham di pasar mengalami penurunan.
 Pembelian put option akan rugi maksimal jika
sebesar premi put option.

Keuntung Penjual
an saham

950 100
0 0 Harga
Saham
-50 XYZ
Pembeli put
Kerugia option
n
Penjualan Put Option
 Penjualan put option akan untung jika sebesar
harga premi opsi.
 Penjualan put option akan rugi maksimal jika
harga saham turun mencapai angka nol.
Strike price – harga premi opsi= kerugian
maksimal
Keuntunga
n
Penjual put
+50
1000 option
0 Harga
Saham XYZ
950
-50 Pembeli put
option

Kerugia
n
Pengaruh Nilai Waktu Uang dan
Deviden
 Pembeli opsi kehilangan kesempatan (opurtunity
cost) untuk memperoleh pandangan lainnya,
seandainya uang untuk membayar permi option
tersebut diinvestasikan pada jenis investasi
lainnya.

 Pihak penjual opsi menanggung biaya


kesempatan, karena mempunyai kesempatan
untuk memperoleh pendapatan yang berasal dari
penjualan opsi tesebut oleh investor lainnya.
Manfaat Opsi Bagi
Perusahaan
 Mengamankan hasil investasi
 Mengamankan kenaikan bunga.
Faktor-faktor yang Menentukan
Harga Opsi
 Harga saham yang diperjualbelikan.
 Harga penyerahan/harga exercise/harga eksekusi
 Tanggal Jatuh tampo
 Volatilitas harga saham yang bersangkutan
 Suku bunga bebas risiko
PUT–CALL PARITY
Put-call partiy (jual-beli parity) adalah suatu
persamaan yang menghubungkan harga
put dan call option.
P + S = C + PV (X)
Model Penilaian Option
Asumsi model Black and Scholes:
 Harga saham terdistribusi secara lognormal ( bersifat random, tidak bisa

diprediksi).
 Tidak ada pajak dan biaya transaksi.

 Tidak ada pembayaran dividen selama masa hidup opsi ( tidak ada

arbitrage oppportunity).
 Perdagangan sekuritas berjalan terus-menerus.

 Suku bunga simpanan sama dengan suku bunga pinjaman suku bunga

jangka pendek bersifat konstan.


 rt
C  SN ( d )  X e N
 Exercise opsi hanya bisa dilakukan pada saat expiration
1 ( d
date.
2 )

ln(S/ X )  (r  0.5s2 )(t)


d1 
s t
d2 d1s t
FORWARD / FUTURES
Kontrak forward/futures merupakan perjanjian
hukum perusahaan antara pembeli dan
penjual, dengan:
1. Pembelian setuju untuk menerima
sesuatu pada harga tertentu di akhir
periode waktu yang ditentukan.
2. Penjualan setuju untuk mengantarkan
sesuatu pada harga tertentu di akhir
periode waktu yang ditentukan.
Elemen-elemen Kontrak
Forward/Futures
 Harga atau tanggal perantara (Futures price) adalah
harga yang telah disepakati oleh kedua belah pihak
yang berkepentingan untuk melakukan transaksi.
 Tanggal (Settlement date atau delivery date) adalah
tanggal yang ditetapkan untuk melakukan transaksi.
a. Tanggal Penyelesaian.
b. Tanggal Pengantaran.
 Sesuatu yang mendasari (underlying asset) adalah
komoditi/aset yang disetujui kedua pihak untuk
dipertukarkan. Dapat berupa aktiva maupun indeks
saham tertentu.
Mekanisme Perdagangan Kontrak Forward/Futures

Pihak Perusahaan
Pembeli broker
(long
position) Lembaga
Lantai Bursa Kliring
(exchange
clearinghouse)
Pihak
Perusahaan Penjamin
Penjual
broker Bookkeeper
(short
position) Overseas
Delivery

• Posisi Beli (long position/long futures), investor yang mengambil


posisi di pasar dengan jalan membeli kontrak futures (atau
setuju untuk melakukan pembelian di masa yang akan datang).
• Posisi Jual (short position/short futures), investor yang
mengambil posisi penjualan kontrak futures (yang berarti
adanya kewajiban hukum untuk menjual sesuatu di masa
depan)
PERANAN LEMBAGA KLIRING
 Semua aktivitas dalam transaksi kontrak futures yang sudah
terstandarisir dilakukan dalam bursa yang terorganisir
(securities exchange), dengan bantuan sebuah lembaga
kliring (exchange clearing house).
 Lembaga kliring akan menempatkan dirinya sebagai pembeli
untuk setiap penjualan dan sebagai penjual untuk setiap
pembelian. Sehingga kedua pihak bebas untuk melikuidasi
posisi mereka dan tidak perlu merasa khawatir pihak lain
akan ingkar janji.
TANGGAL PENYELESAIAN
KONTRAK FUTURES
 Kontrak futures dekat waktu yaitu kontrak
dengan tanggal penyelesaian terdekat.
 Kontrak futures terlama yaitu kontrak dengan

tanggal jangka waktu terlama.


PENYELESAIAN KONTRAK
FUTURES
 Sebelum tanggal penyelesaian
- Pembeli: menjual kontrak futures yang
dimilikinya dalam jumlah yang sama.
- Penjual: membeli kontrak futures yang sama
dalam jumlah yang sama pula.
 Saat tanggal penyelesaian

- Pembeli : menerima pengiriman aktiva yang


mendasarinya.
- Penjual: melakukan pengantaran aktiva yang
mendasarinya sesuai harga yang telah
disepakati.
MANFAAT KONTRAK FUTURES
 melindungi nilai(hedging) aset yang dijadikan
patokan dariancaman risiko ketidakpastian
perubahan harga dimasa depan.
 sebagai ajang spekulasi untuk memperoleh
keuntungan dari perubahan harga yang terjadi.
Para spekulator hanya mengejar return dari
pergerakan harga di masa depan saja, sehingga
jarang melakukan transaksi pada perdagangan
komoditi atau aset yang menjadi underlying pada
kontrak futures secara fisik.
PENILAIAN FUTURES
 Harga keseimbangan futures/harga teoritis futures/harga wajar:
1. Harga aset yang menjadi patokan (underlying asset) di pasar
tunai.
2. Yield atau hasil tunai atas investasi pada aktiva hingga tanggal
penyelesaian/settlement date.
3. Biaya pendanaan yaitu tingkat suku bunga untuk meminjam
atau menabung dana sampai dengan settlement date.
 Komponen-komponen di atas akan dilambangkan dengan notasi

sebagai berikut:
r = suku bunga pinjaman (%)
y = yield (%)
P = harga di pasar (Rp)
F = harga futures (R
 Laba = total pendapatan – total pengeluaran:
Profit = (P + rP) - (F +yP)
 Pada posisi ekuilibrium maka harga futures

adalah harga dimana profit yang diperoleh


dari strategi arbritase adalah nol, sehingga:
F = P + P (r – y)
PENETAPAN HARGA KONTRAK
FUTURES
 Harga atas underlying assets dibedakan menjadi initial
futures price (harga awal) dan terminal future price (harga
pada saar kontrak futures di exercise) apabila terminal
futures price lebih rendah daripada initial futures ketika
dilaksanakan exercise, maka penjual akan mendapat profit.
Sebaliknya, jika pada saat dilaksanakan exercise, terminal
future price-nya dari underlying assets lebih tinggi dari
pada initial futures pricenya, maka penjual yang akan
memperoleh keuntungan. Kondisi ini menunjukan bahwa
kedua belah pihak di dalam kontrak futures ini memiliki
symetric exposure, mengingat adanya potential loss dan
profit function yang seimbang antara penjual dan pembeli.
SWAP
 Transaksi Swap adalah transaksi keuangan
dua pihak yang memberikan keuntungan
kedua pihak.
 Transaksi SWAP dalam bentuk tingkat bunga

dan valuta asing.


Transaksi SWAP tingkat
bunga
 Bunga tetap
 Bunga mengambang, merujuk kepada tingkat
bunga SBI (Sertifikat Bank Indonesia), JIBOR
(Jakarta Interest Board Offering Rate), SIBOR
(Singapore Interest Board Offering Rate), LIBOR
(London Interest Board Offering Rate)
Transaksi SWAP Valuta
 Dilakukan dengan bank sebagai lembaga
perantara
Contoh transaksi SWAP Valuta
A, melindungi mata uang Euro
B menginginkan USD Dollar
 A menerbitkan surat hutang denominasi USD Dollar kupon

7,5 % dan denominasi Euro kupon 8,25 %


 B menerbitkan surat hutang denominasi USD Dollar kupon

7,7 % dan denominasi Euro kupon 8,10 %


A unggul pada valuta US Dollar
B unggul pada valura Euro

You might also like